BAB 3
IDENTIFIKASI DAN PEMODELAN SISTEM KONTROL
3.1 Identifikasi Permasalahan Sistem
Tahapan identifikasi terhadap suatu sistem dilakukan sebelum tahapan perancangan dilakukan. Tujuan diterapkannya identifikasi terhadap suatu sistem
adalah untuk mengetahui alasan mengapa sistem tersebut diperlukan atau dirancang, merumuskan kebutuhan-kebutuhan dari sistem yang akan dirancang
tersebut, untuk mereduksi sumber daya yang berlebih serta yang terakhir adalah untuk membantu merencanakan penjadwalan pembentukan dari sistem rancangan
tersebut, sehingga fungsi yang terdapat di dalam sistem tersebut bekerja secara optimal.
Salah satu unsur pokok yang harus dipertimbangkan dalam tahapan identifikasi sistem ini yaitu masalah perangkat lunak, karena perangkat lunak
yang digunakan haruslah sesuai dengan masalah yang akan diselesaikan. Untuk itu, identifikasi yang dilakukan terhadap perancangan sistem kontrol melalui
kamera terbagi dalam dua hal yaitu; identifikasi kebutuhan sistem kontrol dan juga identifikasi fungsi sistem kontrol.
3.1.1 Identifikasi Kebutuhan Sistem Kontrol
Identifikasi kebutuhan sistem kontrol adalah suatu proses yang dijalankan untuk mengetahui hal – hal apa saja yang diperlukan didalam perancangan sistem
kontrol. Teknik template matching adalah salah satu teknik untuk
Universitas Sumatera utara
membandingkan dua atau lebih gambar yang dilakukan melalui pendekatan identifikasi warna dan juga pendekatan metode deteksi tepi edge detection .
Dalam hal pemodelan perangkat lunak, sistem kontrol pada penelitian ini menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic .Net. Visual Studio .Net adalah
suatu perangkat lunak yang mewakili suatu area teknologi dan konsep yang membuat platform yang bisa digunakan untuk mengembangkan suatu aplikasi.
Berikut adalah gambar IDE Integrated Development Environtment dari Visual Basic .Net 2003.
Perancangan sistem kontrol akan melibatkan kamera sebagai media didalam pengambilan obyek peralatan yang akan diubah dalam bentuk bitmap,
melalui proses capture yang dilakukan sebanyak dua kali dengan waktu yang berlainan atau sesuai dengan keinginan dari pemilik peralatan yang akan
dikontrol. Karena dalam penelitian ini gambar yang akan diperbandingkan adalah sebanyak dua gambar.
3.1.2 Identifikasi Fungsi Sistem Kontrol
Hasil yang diharapkan dari tahapan membangun suatu sistem adalah bagaimana caranya agar sistem yang dibangun memiliki fungsi yang berdayaguna maksimal.
Oleh karena itu, maka fungsi-fungsi yang ada pada sistem tersebut perlu diidentifikasi. Identifikasi fungsi sistem kontrol adalah suatu proses yang
dijalankan untuk mengetahui fungsi dari sistem apabila sistem tersebut selesai dirancang.
Perancangan sistem kontrol ini diaplikasikan didalam pemantauanpendeteksian peralatan – peralatan kantor yang ada di universitas atau
instansi perkantoran lain yang membutuhkan suatu pemantauan peralatan, sistem kontrol ini dapat juga diaplikasikan didalam pemantauan peralatan – peralatan
rumah tangga. Fungsi sistem kontrol akan bekerja dengan adanya camera yang akan mengambil objek peralatan dan mengcapture peralatan sebanyak dua kali.
Universitas Sumatera utara
Dimana perangkat lunak akan mengidentifikasi kedua gambar melalui pendekatan metode yang telah dipersiapkan dalam identifikasi kebutuhan perangkat lunak.
3.2 Pemodelan Sistem Kontrol