Visual Basic .Net Pemodelan Sistem Kontrol

dengan kata lain, semakin kecil jarak yang dihasilkan dari kedua gambar tersebut maka semakin kecil pula perbedaan yang dimiliki gambar tersebut semakin mirip , sebaliknya gambar yang memiliki jarak yang besar adalah gambar yang memiliki perbedaan yang besar pula. Persamaan yang digunakan untuk menghitung besarnya jarak histogram dari kedua gambar baik gambar query maupun gambar template dapat dinyatakan sebagai berikut :

2.7 Visual Basic .Net

15 d = ∑ | Qi – Ri | i=0 d = selisih antara gambar acuan dan gambar fakta. Qi = gambar template Ri = gambar query Di mana Q dan R adalah nilai dari gambar template dan gambar query. Sedangkan untuk menghitung nilai kemiripan data dapat dirumuskan sebagai berikut : S = 1 – d d = nilai kemiripan S = nilai template matching Visual Basic .NET merupakan salah satu bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membangun aplikasi dengan Visual Studio. NET. Visual Studio. Net merupakan suatu environtment terintegrasi untuk membangun, melakukan uju coba testing, dan debugging berbagai macam aplikasi, yang dalam hal ini adalah aplikasi- aplikasi yang berbasis windows, aplikasi-aplikasi web, class-class dan kontrol custom, bahkan aplikasi-aplikasi console [Leong, Marlon, Pemrograman Dasar Microsoft Visual Basic .NET ]. Visual Basic .NET menyediakan beberapa tool untuk otomatisasi Universitas Sumatera utara proses development, yaitu visual tool untuk melakukan beberapa operasi pemrograman dan desain umum, dan fasilitas-fasilitas lain yang dapat digunakan untuk menuntaskan masalah – masalah pemrograman

2.8 Pemrograman OOP pada VB.NET

OOP Object Oriented Programming merupakan paradigma baru dalam pemrograman setelah pemrograman prosedural, pemrograman modular dan diikuti pemrograman abstraksi data. Objek, properti, method dan event ialah unit dasar dari pemrograman berorientasi objek OOP. Gagasan dari OOP ialah menggabungkan data dengan fungsi menjadi satu kesatuan yang utuh. Karakteristik utama dari pemrograman berorientasi objek adalah : 1 Enkapsulasi Enkapsulasi ialah proses penyembunyian informasi melalui private maupun melalui protected. Enkapsulasi ialah inti dari konsep pemrograman berorientasi objek yang lebih dikenal dengan data hiding. Enkapsulasi berguna untuk menyembunyikan data pada suatu kelas terhadap kelas lain. 2 Inheritance Inheritance ialah suatu kelas yang berasal dari turunan satu atau lebih dari kelas lain. Inheritance adalah fasilitas yang kuat yang memungkinkan programmer untuk menggunakan kembali kode pra kompiler, mengadaptasikannya untuk pemakaian sendiri tanpa kompilasi ulang. Turunan tunggalnya ialah proses yang menurunkan kelas dari kelas dasar base class. Kelas dasar disebut sebagai ancestor pendahulu, sedangkan kelas turunannya disebua sebagai descendant penerus 3 Polimorphisme Polimorphisme ialah kemampuan suatu objek uantuk berubah menjadi bentuk lain, biasanya dengan nama yang sama pada saat operasi berlangsung. Universitas Sumatera utara

2.8.1 Objek

Sebuah objek merepresentasikan sebuah instance dari sebuah kelas, seperti form, kontrol atau component. Pada VB. NET, sebuah objek harus diinstankan terlebih dahulu sebelum mengaplikasikannya kedalam salah satu method objek atau mengubah nilai dari propertinya. Penginstanan instantiation ialah proses sebuah instance dari sebuah kelas dibuat dan ditugaskan sebagai variabel objek. Sebagai contoh nyata pada dunia komputer, jika kita mempunyai sebuah listing program berisi objek mobil, kita harus mempunya properti mobil tersebut, misalnya warna, jumlah roda, jenis mobil dan lain lain. Objek sanag berguna didalam pemrograman karena mampu menjelaskan pengembangan dan pembuatan program dengan jelas.

2.8.2 Properties

Sebuah properti ialah atributsifat dari sebuah objek yang menentukan karakteristik objek tersebut, seperti warna, ukuran, lokasi dan lain-lain atau dapat dikatakan bahwa properties ialah sifat yang dimiliki oleh sebuah objek. Untuk menset nilai dari sebuah properti , tambahkan referensi ke sebuah objek dengan sebuah period, nama properti, atau tanda sama dengan =, dan nilai properti barunya.

2.8.3 Visual Basic.NET IDE

Visual Basic.NET mempunyai IDE Integrated Development Environtment yang lebih lengkap dan mudah bagi programmer untuk mencari komponen atau objek yang diinginkan. Untuk menempelkan kontrol-kontrol yang ada pada toolbox, cukup dengan klik dan meletakknya diatas form, bahkan VB.NET telah mampu memformat secara otomatis besar ukuran textbox yang akan dibuat. Berikua adalah gambar IDE dari VB.NET : Universitas Sumatera utara Gambar 2.8 IDE Visual Basic .NET Berikut adalah project templates pada VB.NET Tabel 2.3 Project templates pada VB.NET Type Project Keterangan Windows Application Sebuah project aplikasi windows yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasiskan windows yang mempunyai form windows sebagai tool utama untuk antarmuka pengguna. Windows Control Library Sebuah template yang akan membuat container kosong dan referansi perpustakaan yang sesuai pada Universitas Sumatera utara namespace system. Class Library Sebuah tipe project untuk membuat kelas- kelas yang digunakan pada aplikasi berbasiskan windows Console Application Tipe project ini digunakan untuk membuat aplikasi yang tidak mempunyai antarmuka pengguna. Biasanya ditampilkan dari command prompt Empty Web Project Template ini digunakan untuk membuat aplikasi berbasis web ASP.NET Web Services Secara umum berfungsi sebagai middle tier yang ditampilkan memalui protokol HTTP. Tipe project ini mengizinkan programmer membuat webservices. Universitas Sumatera utara BAB 3 IDENTIFIKASI DAN PEMODELAN SISTEM KONTROL

3.1 Identifikasi Permasalahan Sistem

Tahapan identifikasi terhadap suatu sistem dilakukan sebelum tahapan perancangan dilakukan. Tujuan diterapkannya identifikasi terhadap suatu sistem adalah untuk mengetahui alasan mengapa sistem tersebut diperlukan atau dirancang, merumuskan kebutuhan-kebutuhan dari sistem yang akan dirancang tersebut, untuk mereduksi sumber daya yang berlebih serta yang terakhir adalah untuk membantu merencanakan penjadwalan pembentukan dari sistem rancangan tersebut, sehingga fungsi yang terdapat di dalam sistem tersebut bekerja secara optimal. Salah satu unsur pokok yang harus dipertimbangkan dalam tahapan identifikasi sistem ini yaitu masalah perangkat lunak, karena perangkat lunak yang digunakan haruslah sesuai dengan masalah yang akan diselesaikan. Untuk itu, identifikasi yang dilakukan terhadap perancangan sistem kontrol melalui kamera terbagi dalam dua hal yaitu; identifikasi kebutuhan sistem kontrol dan juga identifikasi fungsi sistem kontrol.

3.1.1 Identifikasi Kebutuhan Sistem Kontrol

Identifikasi kebutuhan sistem kontrol adalah suatu proses yang dijalankan untuk mengetahui hal – hal apa saja yang diperlukan didalam perancangan sistem kontrol. Teknik template matching adalah salah satu teknik untuk Universitas Sumatera utara membandingkan dua atau lebih gambar yang dilakukan melalui pendekatan identifikasi warna dan juga pendekatan metode deteksi tepi edge detection . Dalam hal pemodelan perangkat lunak, sistem kontrol pada penelitian ini menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic .Net. Visual Studio .Net adalah suatu perangkat lunak yang mewakili suatu area teknologi dan konsep yang membuat platform yang bisa digunakan untuk mengembangkan suatu aplikasi. Berikut adalah gambar IDE Integrated Development Environtment dari Visual Basic .Net 2003. Perancangan sistem kontrol akan melibatkan kamera sebagai media didalam pengambilan obyek peralatan yang akan diubah dalam bentuk bitmap, melalui proses capture yang dilakukan sebanyak dua kali dengan waktu yang berlainan atau sesuai dengan keinginan dari pemilik peralatan yang akan dikontrol. Karena dalam penelitian ini gambar yang akan diperbandingkan adalah sebanyak dua gambar.

3.1.2 Identifikasi Fungsi Sistem Kontrol

Hasil yang diharapkan dari tahapan membangun suatu sistem adalah bagaimana caranya agar sistem yang dibangun memiliki fungsi yang berdayaguna maksimal. Oleh karena itu, maka fungsi-fungsi yang ada pada sistem tersebut perlu diidentifikasi. Identifikasi fungsi sistem kontrol adalah suatu proses yang dijalankan untuk mengetahui fungsi dari sistem apabila sistem tersebut selesai dirancang. Perancangan sistem kontrol ini diaplikasikan didalam pemantauanpendeteksian peralatan – peralatan kantor yang ada di universitas atau instansi perkantoran lain yang membutuhkan suatu pemantauan peralatan, sistem kontrol ini dapat juga diaplikasikan didalam pemantauan peralatan – peralatan rumah tangga. Fungsi sistem kontrol akan bekerja dengan adanya camera yang akan mengambil objek peralatan dan mengcapture peralatan sebanyak dua kali. Universitas Sumatera utara Dimana perangkat lunak akan mengidentifikasi kedua gambar melalui pendekatan metode yang telah dipersiapkan dalam identifikasi kebutuhan perangkat lunak.

3.2 Pemodelan Sistem Kontrol

Untuk membuat perancangan sistem kontrol melalui teknik template matching terlebih dahulu harus dibentuk suatu diagram alir. Diagram alir adalah suatu diagram yang menggambarkan bagaimana proses yang akan dijalani suatu sistem untuk menghasilkan sebuah keluaran yang diharapkan pada identifikasi fungsi sistem kontrol. Hal ini bertujuan untuk mengetahui proses berjalannya suatu sistem sampai kepada tahap hasil. Berikut adalah blok diagram dari perancangan sistem kontrol: Gambar 3.1 Diagram Alir Image Processing Capture Capture Gambar Acuan Ekstraksi Fitur Gambar Fakta Ekstraksi Fitur Template Matching Peralatan yang dideteksi Informasi Keadaan Barang Universitas Sumatera utara Gambar 3.1 adalah diagram alir yang menunjukkan proses berjalannya perancangan sistem kontrol secara keseluruhan. Gambar acuan adalah gambar yang dicapture sebelum peralatan ditinggalkan. Gambar acuan dapat kita misalkan sebagai gambar template. Gambar acuan adalah gambar yang memperlihatkan keadaan peralatan yang diharapkan nantinya. Gambar fakta adalah sebuah gambar yang diambil beberapa saat setelah gambar satu dicapturediambil gambar yang dicapture setelah pemilik peralatan kembali. Gambar fakta dapat kita misalkan sebagai gambar query. Gambar fakta adalah gambar yang memperlihatkan keadaan sebenarnya keadaan setelah pemilik kembali. Gambar hasil capture peralatan sebelum dan sesudah jangka waktu tertentu akan diletakkan pada picture box yang memiliki properties yang sama dalam hal ukuran pixel gambar. Hal ini bertujuan agar ukuran kedua gambar yang telah dicapture oleh kamera seragam dan juga untuk mempermudah proses membandingkan kedua gambar atau proses template matching. Setelah itu pada masing – masing gambar dilakukan ekstraksi ciri. Ekstraksi ciri yang digunakan adalah ekstraksi ciri dari warna yang ada pada gambar. Untuk ekstraksi ciri warna dapat menggunakan suatu teknik, yaitu teknik histogram warna. Kemudian dilakukan pencarian kemiripan dari kedua gambar tersebut. Proses pencarian kemiripan gambar dapat digunakan dengan metode template matching. Template matching adalah suatu metode yang dilakukan untuk membandingkan antara dua nilai yang ada pada gambar, yaitu nilai pada gambar template dan nilai pada gambar query. Apabila kedua gambar tersebut memiliki kemiripan yang tinggi maka kedua gambar tersebut dapat dikatakan sama. Informasi adanya peralatan yang hilang dipresentasikanditunjukkan dengan suara. Universitas Sumatera utara

3.3 Capture