Pengertian Peramalan Peranan tekhnik peramalan

Nisma Khairani RTG : Peramalan Produksi Sawit Di Sumatera Utara Pada Tahun 2010, 2008. USU Repository © 2009

BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTIM

Bab ini menjelaskan tentang rancangan program yang akan digunakan oleh penulis dalam pengolahan data dalam tugas ini dan bagaimana cara mengaplikasikan program tersebut.

BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan yang diambil dari pembahasan pada bab – bab sebelumnya dan penulis mencoba memberikan saran yang mungkin dapat bermanfaat untuk masa mendatang. BAB 2 TINJAUAN TEORITIS

2.1 Pengertian Peramalan

Peramalan adalah sebuah prediksi mengenai apa yang akan terjadi di masa mendatang, untuk memprediksikan hal tersebut diperlukan data – data yang akurat di masa lalu, sehingga kita dapat melihat prospek situasi dan kondisi di masa yang akan datang, karena hal ini diperlukan untuk menentukan kebijakan dalam mengambil keputusan. Dalam suatu perusahaan perkebunan, ramalan dibutuhkan untuk memberikan informasi kepada pimpinan sebagai dasar untuk membuat suatu keputusan dalam berbagai Nisma Khairani RTG : Peramalan Produksi Sawit Di Sumatera Utara Pada Tahun 2010, 2008. USU Repository © 2009 kegiatan dalam rangka memajukan perusahaan perkebunan tersebut pada masa yang akan datang. Peramalan diperlukan karena adanya perbedaan waktu antara kesadaran akan dibutuhkannya kebijakan baru dengan waktu pelaksanaan kebijakan tersebut.jadi, dalam menentukan kebijakan itu perlu diperkirakan kesempatan atau peluang yang ada dan ancaman yang mungkin terjadi. Dalam usaha mengetahui atau melihat perkembangan di masa depan, peramalan dibutuhkan untuk menentukan kapan suatu peristiwa akan terjadi atau suatu kebutuhan akan timbul sehingga dapat dipersiapkan kebijakan atau tindakan – tindakan yang perlu dilakukan.

2.2. Peranan tekhnik peramalan

Komitmen tentng peramalan telah tumbuh karena beberapa faktor,yang antara lain : 1. Karena meningkatnya kompleksitas organisasi dan lingkungannya.hal ini menjadikan semakin sulit bagi pengambil keputusan untuk mempertimbangkan semua faktor secara memuaskan. 2. Dengan meningkatnya ukuran organisasi, maka bobot dan kepentingan suatu keputusan telah meningkat pula, lebih banyak keputusan yang memerlukan telaah peramalan khusus dan analisis yang lengkap. Nisma Khairani RTG : Peramalan Produksi Sawit Di Sumatera Utara Pada Tahun 2010, 2008. USU Repository © 2009 3. Lingkungan dari kebanyakan organisasi telah berubah dengan cepat. keterkaitan yang harus dimengerti oleh organisasi selalu berubah – ubah dan peramalan memungkinkan bagi organisasi untuk mempelajari keterkaitan yang baru secara lebih cepat. 4. Pengambilan keputusan telah semakin sistematis yang melibakan justifikasi tindakan individu secara gambling eksplisit.peramalan formal merupakan salah satu cara untuk mendukung tindakan yang akan diambil. 5. Pengembangan metode peramalan dan pengetahuan yang menyangkut aplikasinya telah lebih memungkinkan adanya penerapan secara langsung oleh praktisi daripada hanya dilakukan oleh para tekhnik ahli.

II.3 Metode Penyelesaian masalah