ZONA PERUNTUKAN KHUSUS

VII. ZONA PERUNTUKAN KHUSUS

Definisi:

Peruntukan ruang yang merupakan bagian dari kawasan budi daya yang dikembangkan untuk menampung peruntukan@peruntukan khusus hankam, tempat pemrosesan akhir (TPA), instalasi pembuangan air limbah (IPAL), dan lain@lain yang memerlukan penanganan, perencanaan sarana prasarana serta fasilitas tertentu, dan belum tentu di semua wilayah memiliki peruntukan khusus ini.

Tujuan penetapan:

menyediakan ruang untuk pengembangan fungsi khusus hankam, TPA, dan IPAL; dan menetapkan kriteria pengembangan zona khusus menjaga keserasian dan keseimbangan ekosistem lingkungan perkotaan.

memperhatikan kebijakan dan keamanan

24. pertahanan

KH)1

peruntukan tanah

menyediakan ruang

tersedianya ruang untuk:

sistem pertahanan dan (hankam)

yang merupakan

untuk:

tempat kegiatan dan

bagian dari kawasan

tempat kegiatan dan

pengembangan

keamanan nasional

budi daya yang

pengembangan

bidang pertahanan

memperhatikan kebijakan

dikembangkan untuk

bidang pertahanan

dan keamanan

pemerintah yang menunjang

menjamin kegiatan

dan keamanan

negara agar dapat

pusat hankam nasional

dan pengembangan

negara agar dapat

menjamin kondisi

memperhatikan ketersediaan

bidang pertahanan

menjamin kondisi

negara yang kondusif

lahan sesuai dengan

dan keamanan

negara yang kondusif

tempat pelatihan para

kebutuhan bidang hankam

seperti kantor,

tempat pelatihan para

prajurit dan pasukan

beserta prasarana dan sarana

instalasi hankam,

prajurit dan pasukan

hankam sebagai

penunjangnya

termasuk tempat

hankam sebagai

garda depan negara

aksesibilitas yang

latihan baik pada

garda depan negara

yang khusus dibina

menghubungkan zona hankam

tingkat nasional,

yang khusus dibina

untuk menjamin

adalah jalan kolektor;

Kodam, Korem,

untuk menjamin

keberlangsungan

tidak berbatasan langsung

Koramil, dsb

keberlangsungan

keamanan dan

dengan zona perumahan dan

keamanan dan

pertahanan negara

komersial

pertahanan Negara

L1@26

25. TPA

KH)2

peruntukan tanah di

menyediakan ruang

tersedianya ruang untuk:

memperhatikan kebijakan

daratan dengan

untuk:

menimbun dan

sistem persampahan (jalur dan

batas@batas tertentu

menimbun dan

mengolah segala

saluran)

yang yang digunakan

mengolah segala

sampah yang

memperhatikan ketersediaan

sebagai tempat

sampah yang

ditimbulkan dari

lahan sesuai dengan

untuk menimbun

ditimbulkan dari

konsumen di suatu

kebutuhan TPA serta ruang

sampah dan

konsumen di suatu

wilayah

ruang yang diperlukan didalam

merupakan bentuk

wilayah

mengumpulkan

operasi pembuangan akhir

terakhir perlakuan

mengumpulkan

timbunan sampah

sampah

sampah

timbunan sampah

sebagai

yang

aksesibilitas yang TPA minimal

sebagai

yang

terakhir sebelum

adalah jalan lokal

terakhir sebelum

sampah@sampah

tidak berbatasan langsung

sampah@sampah

tersebut diolah lebih

dengan zona perumahan ,

tersebut diolah lebih

lanjut agar lingkungan

zona komersial, dan zona zona

lanjut agar lingkungan

tidak tercemar

lainnya

tidak tercemar

dapat berdekatan dengan zona industri namun harus berdasarkan syarat@syarat tertentu

26. IPAL

KH)3

peruntukan tanah

menyediakan ruang

tersedianya ruang untuk:

memperhatikan sistem

yang terdiri atas

untuk:

tempat pengolahan

pembuangan air limbah

daratan dengan

tempat pengolahan

air limbah agar

pemukiman dan industri yang

batas batas tertentu

air limbah agar

segera dapat diolah

berlaku di suatu wilayah

yang berfungsi untuk

segera dapat diolah

dan tidak mencemari

memperhatikan standar@

tempat pembuangan

dan tidak mencemari

lingkungan

standar teknis sarana dan

segala macam air

lingkungan

pemukiman dan

prasarana yang harus dipenuhi

buangan (limbah)

pemukiman dan

industri

dalam pembangunan IPAL

yang berasal dari

industri

meningkatkan

tidak berbatasan langsung

limbah@limbah

meningkatkan

kesehatan

dengan zona perumahan dan

domestik, industri,

kesehatan

masyarakat melalui

industri

maupun komersial

masyarakat melalui

peningkatan akses

dan lain@lainnya

peningkatan akses

masyarakat terhadap

masyarakat terhadap

pelayanan

pelayanan

pengolahan air limbah

pengolahan air limbah

dengan sistem

L1@27 L1@27

setempat dan sistem

setempat dan sistem

terpusat

terpusat

melindungi sumber@

melindungi sumber@

sumber air baku bagi

sumber air baku bagi

air minum dari

air minum dari

pencemaran air

pencemaran air

limbah pemukiman

limbah pemukiman

dan industri

dan industri

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Pengangguran, Kemiskinan dan Fasilitas Kesehatan terhadap Kualitas Sumber Daya Manusia di Kabupaten Jember Tahun 2004-2013

21 388 5

PENGALAMAN KELUARGA DALAM MERAWAT ANGGOTA KELUARGA DENGAN GANGGUAN JIWA (SKIZOFRENIA) Di Wilayah Puskesmas Kedung Kandang Malang Tahun 2015

28 256 11

Analisis Pertumbuhan Antar Sektor di Wilayah Kabupaten Magetan dan Sekitarnya Tahun 1996-2005

3 59 17

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

A DISCOURSE ANALYSIS ON “SPA: REGAIN BALANCE OF YOUR INNER AND OUTER BEAUTY” IN THE JAKARTA POST ON 4 MARCH 2011

9 161 13

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

INTENSI ORANG TUA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK MENIKAHKAN ANAK PEREMPUAN DI BAWAH USIA 20 TAHUN DI KECAMATAN PAKEM KABUPATEN BONDOWOSO

10 104 107

Peningkatan keterampilan menyimak melalui penerapan metode bercerita pada siswa kelas II SDN Pamulang Permai Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014

20 223 100

Pengaruh kualitas aktiva produktif dan non performing financing terhadap return on asset perbankan syariah (Studi Pada 3 Bank Umum Syariah Tahun 2011 – 2014)

6 101 0

Peranan Hubungan Masyarakat (Humas) Mpr Ri Dalam Mensosialisasikan Empat Pilar Bangsa Tahun 2014

4 126 93