Perumusan Masalah Tujuan Penelitian

xix legislatif saja sudah melanggar peraturan bagaimana sudah menjadi anggota legislatif yang tugasnya membuat peraturan, apakah mereka juga akan melanggar peraturan yang mereka buat sendiri. Untuk dapat terlaksananya pemilu secara demokratis kerangka hukum harus dapat menjaminnya. Kerangka hukum harus mengatur mekanisme dan penyelesaian hukum yang efektif untuk penegakan hak pilih karena hak memberikan suara merupakan Hak Asasi Manusia HAM . Jika putusan dunia peradilan tidak menghadirkan kepastian hukum dan penyelesaian yang tuntas maka akan berdampak pada kualitas demokrasi dan menimbulkan kompleksitas politik, anarkisme, kekerasan massa yang pada gilirannya kontraproduktif bagi pemilu yang akan datang Moh. Jamin, 2008:7 . Sehubungan dengan uraian diatas, penulis tertarik melakukan penelitian dalam rangka penulisan hukum dengan judul “IDENTIFIKASI PELANGGARAN KAMPANYE DAN UPAYA PENYELESAIAN OLEH PANWASLU, KPU, DAN POLRI PADA PEMILU CALON LEGISLATIF TAHUN 2009 DI SURAKARTA”

B. Perumusan Masalah

Untuk dapat memperjelas tentang permasalahan yang ada agar pembahasanya lebih terarah dan sesuai dengan tujuan serta sasaran yang diharapkan, maka penting sekali adanya perumusan masalah yang akan dibahas. Perumusan masalah akan mempermudah penulis dalam pengumpulan data, menyusun data dan menganalisisnya, sehingga penelitian dapat dilakukan secara mendalam dan sesuai dengan sasaran yang telah ditentukan. Berdasarkan uraian latar belakang diatas, perumusan masalah dalam proposal penulisan hukum ini dirumuskan sebagai berikut : 1. Bagaimana bentuk identifikasi pelanggaran kampanye oleh KPU, Panwaslu, dan POLRI yang terjadi dalam Pemilu calon legislatif tahun 2009 di Surakarta? xx 2. Bagaimana tata cara penyelesaian terhadap pelanggaran kampanye oleh KPU, Panwaslu, dan POLRI dalam Pemilu calon legislatif tahun 2009 di Surakarta? 3. Apa hambatan yang dihadapi PANWASLU, KPU, DAN POLRI dalam proses identifikasi dan penyelesaian pelanggaran kampanye dalam Pemilu calon legislatif tahun 2009 di Surakarta?

C. Tujuan Penelitian

Dalam suatu penelitian pasti memiliki arah dan tujuan yang pasti dan jelas. Sebab tanpa suatu arah dan tujuan penelitian ini tidak akan memberikan kegunaan serta kemanfaatan. Berdasarkan latar beakang dan permasalahan yang akan diteliti, maka penelitian ini memiliki tujuan sebagai berikut : 1. Tujuan obyektif : a. Mengidentifikasi bentuk pelanggaran kampanye pada Pemilu Calon Legislatif anggota DPR, DPD dan DPRD tahun 2009 di Surakarta. b. Menganalisis upaya penyelesaian terhadap pelanggaran kampanye oleh Panitia Pengawas Pemilu PANWASLU, Komisi Pemilihan Umum KPU, dan POLRI pada Pemilu Calon Legislatif anggota DPR, DPD dan DPRD tahun 2009 di Surakarta. 2. Tujuan subyektif. a. Untuk menambah dan memperluas wawasan, pengetahuan, dan pemahaman penulis khususnya di bidang Hukum Tata Negara. b. Untuk memenuhi persyaratan akademis guna mencapai gelar sarjana dalam bidang ilmu hukum di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

D. Manfaat Penelitian