3.5. Proses Pengambilan Data
Proses pengambilan data dilakukan dengan cara menjemur setengah dari input air laut 20 liter pada wadah pertama, kemudian dialirkan ke wadah kedua
hingga semua air tersebut menguap Gambar 7. Selama proses penjemuran tersebut dilakukan pengukuran suhu lingkungan, kaca, dan air laut serta volume
air hasil destilasi dan berat kering kriostal garam yang terbentuk.. Pengambilan data suhu dan volume dilakukan dari pukul 09.00 sampai
dengan pukul 15.00. Ujicoba dilakukan pada pukul tersebut karena diharapkan pada jam tersebut panas dari energi matahari dalam keadan maksimal. Semua air
destilasi yang di tampung diukur per hari menggunakan gelas ukur. Suhu diukur menggunakan termometer raksa dengan pencatatan tiap 30 menit. Semua endapan
garam yang terbentuk kemudian ditimbang berat keringnya menggunakan timbangan digital.
Air 20 l dimasukkan ke dalam rumah kaca 1
atas Proses kondensasi 1 oleh
matahari hingga air menguap 50 dari
ketinggian sebelumnya Air dialirkan dari
rumah kaca 1 ke rumah kaca 2
Proses kondensasi 2 oleh matahari
hingga air habis Air hasil
kondensasi 1 2
Air disaring dengan filter
Air tawar Garam
Gambar 7. Proses kerja alat
3.6. Variabel Penelitian
Variabel yang diukur mencakup suhu lingkungan, suhu air laut di dalam ruang evaporasi, suhu kaca penutup ruang evaporasi, dan volume air tawar yang
dihasilkan. Variabel tersebut lah yang nantinya sangat mempengaruhi unjuk kerja dari alat destilator Gambar 8.
3.7. Teori Operasi
Radiasi surya yang diserap oleh air sebagai panas
�� �
, dipindahkan ke tutup dengan cara konveksi
�
, radiasi
q
rad
, dan penguapan
�
. Dengan asumsi tidak ada kehilangan panas melalui alas dan sisi-sisinya, maka
kesetimbangan energi pada air dapat ditentukan dengan persamaan �� � =
�
+ +
�
………………………….………5 Komponen konveksi ditentukan dengan persamaan
�
= 8,84 × 10
−4
− +
� −� 268900
−�
×
1 3
× − …6
dimana � − � adalah tekanan parsial uap air Nm
2
yang diperoleh dari tabel uap pada temperatur K air
dan kaca . Komponen penguapan ditentukan dengan persamaan
Destilator Tenaga Surya Dan Filtrasi Air
Suhu lingkungan Suhu air laut di dalam
ruang evaporasi Suhu kaca penutup
ruang evaporasi Volume air
Efisiensi unjuk kerja model alat Selisih suhu antara suhu lingkungan dengan suhu kaca
Jumlah dan kualitas air tawar yang dihasilkan Jumlah dan kualitas garam yang dihasilkan
Gambar 8. Diagram Alir Variabel Pengukuran
�
= 16,27 × 10
−3
×
�
×
� −� −
………………………...7 Sedangkan komponen radiasi ditentukan dengan persamaan
q
rad
= � × � ×
4
−
4
…………………………………...8 Untuk menentukan laju penguapan maka digunakan rumus
m
uap
=
q
uap
h
fg
………………………………………………………λ Setelah mengetahui laju penguapan maka kita dapat menentukan ukuran bak
pengeringan dengan persamaan =
v
……………………………………………................................10 Dimana :
A = luas Penampang m² v = Volume yang ingin dihasilkan l
q = Laju penguapan w
3.8. Analisis Laboratorium