Pengaruh Komitmen Organisasi Pengaruh Budaya Organisasi

13 Hasil Penelitian dan Pembahasan 1. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Komitmen Orgnisasi Hipotesis pertama H1 berbunyi : Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi.Pengaruh budaya organisasi terhadap komitmen para pengurus pencak silat PSHT Cabang Yogyakarta dapat dijelaskan oleh beberapa faktor. Hal ini tidak lepas dari berbagai indiktor budaya organisasi. Sebagai bagian dari suatu organisasi yang besar PSHT Cabang Yogyakarta selalu mengutamakan kedisiplinan dan kebebasan bagi para pengurus organisasi. Selain itu, metode- metode pengembangan organisasi yang diterapkan juga membuat para pengurus merasa nyaman berada didalam organisasi ini, seperti pengadaan pelatihan kepemimpinan, sarasehan bersama para sesepuh dan juga kajian mengenai ajaran-ajaran didalam pencak silat.Walaupun dibebankan dengan tugas yang ada, para pengurus selalu tetap semangat dalam menjalankan dan komitmen terhadap organsasi juga tinggi. Sebagai organisasi sosial yang bersifat pengabdian atas latihan- latihan bela diri yang telah dijalankan, dengan budaya organisasi tersebut selalu tercipta komitmen yang tinggi didalam diri para pengurus pencak silat Cabang Yogyakarta.

2. Pengaruh Komitmen Organisasi

terhadap Kinerja Hipotesis Kedua H2 berbunyi : Komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi.Bedasarkan hasil pengujian diperoleh bahwa variabel komitmen organisasi 14 mempunyai pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja organisasi.. Sehingga H2 tidak terdukung atau ditolak dan dapat dinyatakan jika tidak ada pengaruh secara langsung dan signifikan antara komitmen organisasi terhadap kinerja. Artinya rasa komitmen anggota organisasi tidak mempengaruhi kinerja secara langsung.

3. Pengaruh Budaya Organisasi

terhadap Kinerja Hipotesis Ketiga H3 berbunyi : Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja para pengurus pencak silat PSHT Cabang Yogyakarta dapat dijelaskan oleh beberapa faktor. Dalam kaitanya sebagai bagian dari suatu organisasi yang besar , kedisplinan dalam organisasi sangatlah ditekankan bagi para pengurus organisasi ini. Atas capaian yang telah diraih untuk Setiap tahunnya selalu tercipta inovasi-inovasi baru yang membuat organisasi ini selalu berkembang, seperti tahun-tahun terakhir ini sangat ditekankan mengenai orientasi organisasi kepada kejuaran-kejuaran yang ada. Dibandingkan awal berdiri hingga saat ini pengkembangan mengenai atlit-atlit PSHT Cabang Yogyakarta sangat pesat. Tututan akan tugas dan pengembangan organisasi terlihat jelas dipengaruhi oleh budaya organisasi didalam organisasi ini. Dengan pemberian kebebasan pengurus dalam pengembangan diri dan kedisiplinan yang tinggi membuat kinerja juga perlahan mejadi baik jika dibandingkan dengan pengurus ditahun-tahun sebelumnya 15 Kesimpulan, Saran dan Keterbatasan A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis, hasil hipotesis dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Hipotesis pertama H1 berbunyi : Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi. Bedasarkan hasil pengujian diperoleh nilai p 0,001 lebih kecil dari 0,05, sehingga dapat dijelaskan bahwa variabel budaya organisasi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi. Artinya semakin tinggi budaya organisasi maka semakin tinggi komitmen organiasi. Hipotesis Kedua H2 berbunyi : Komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi. Bedasarkan hasil pengujian diperoleh nilai p 0,550 lebih besar dari 0,05, sehingga dapat dijelaskan bahwa variabel komitmen organisasi mempunyai pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja organisasi. Artinya H2 tidak terdukung atau ditolak dan dapat dinyatakan jika tidak ada pengaruh secara langsung dan signifikan antara komitmen organisasi terhadap kinerja. Dalam hal ini rasa komitmen anggota organisasi di dalam PSHT Cabang Yogyakarta tidak mempengaruhi kinerja secara langsung, dan sangat memungkinkan adanya pengaruh faktor lain yang lebih dominan didalam kepengurusan dalam peningkatan kinerja seperti kepemimpinan dan dukungan organisasi. 3. Hipotesis Ketiga H3 berbunyi : Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. Bedasarkan hasil 16 pengujian diperoleh nilai p 0,038 lebih kecil dari 0,05, sehingga dapat dijelaskan bahwa variabel budaya organisasi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi. Jadi semakin tinggi budaya organisasi yang di taati oleh para anggota organisasi maka akan semakin tinggi kinerja para anggota organisasi.

B. Saran

Dokumen yang terkait

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA INDIVIDU (Studi pada Pengurus Organisasi Pencak Silat PSHT Cabang Yogyakarta)

0 17 161

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. MUSTIKASARI Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan CV.Mustikasari Sragen.

0 6 16

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI ORGANISASI TERHADAP KINERJA PENGURUS KOPERASI MAHASISWA Pengaruh Budaya Organisasi Dan Motivasi Organisasi Terhadap Kinerja Pengurus Koperasi Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta Periode 2012-2013.

0 1 17

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMITMEN ORGANISASI DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA ORGANISASI Pengaruh Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi Dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Organisasi (Studi Pada Dinas Pendapatan, Pengolahan Keuangan D

0 0 14

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMITMEN ORGANISASI DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA ORGANISASI Pengaruh Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi Dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Organisasi (Studi Pada Dinas Pendapatan, Pengolahan Keuangan D

0 0 21

Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Komitmen Organisasi.

0 4 24

Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi: Studi pada Organisasi Lintas Budaya.

1 5 32

151479545 Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Komitmen Organisasi Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan

0 0 12

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, BUDAYA ORGANISASI, DAN KETERLIBATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BII CABANG KUDUS

0 0 13

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMUNIKASI, LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI

0 2 16