27
2. Data Skor Prestasi Belajar Matematika Siswa
Berdasarkan data prestasi belajar matematika siswa pada pokok bahasan SPLDV sub pokok bahasan menyelesaikan soal cerita dicari ukuran tendensi
sentralnya yang meliputi rerata X , median M
e
, modus M
o
dan ukuran penyebaran dispersi yang meliputi jangkauan J dan deviasi standar s yang
dirangkum pada Tabel 4.1 berikut. Perhitungan skor prestasi belajar matematika disajikan pada Lampiran 22
Tabel 4.1 Deskripsi Data Skor Prestasi Belajar Matematika Siswa Pada Pokok Bahasan SPLDV Sub Pokok Bahasan Menyelesaikan Soal Cerita Kelompok
Eksperimen dan Kelompok Kontrol Ukuran Tendensi Sentral
Ukuran Dispersi Kelompok
X Mo
Me
Skor min Skor maks
J s
Eksperimen 79,875
85 85
45 100
55 13,8900
Kontrol 59,75
55 62,5
20 95
75 20,2532
Keterangan :
X
: rataan
J
: jangkauan
Mo
: modus
s
: standar deviasi
Me
: median
3. Data Skor Aktivitas Belajar Matematika Siswa
Data tentang aktivitas belajar matematika siswa diperoleh dari angket tentang aktivitas belajar matematika siswa, selanjutnya data tersebut
dikelompokkan dalam tiga kategori berdasarkan rata-rata gabungan
gab
X
dan standar deviasi gabungan
s
gab
. Dari hasil perhitungan kedua kelompok, diperoleh
gab
X
= 58,975 dan
s
gab
= 8,6668. Penentuan
kategorinya adalah
sebagai berikut:
tinggi jika
gab gab
s X
X
+ ³
, sedang jika
gab gab
gab gab
s X
X s
X
+ -
, rendah jika
gab gab
s X
X
- £
, sehingga untuk skor yang kurang dari atau sama dengan 50,3082
28 dikategorikan rendah, skor antara 50,3082 dan 67,6418 dikategorikan sedang, dan
skor lebih dari atau sama dengan 67,6418 dikategorikan tinggi. Berdasarkan data yang telah terkumpul, dalam kelas eksperimen terdapat
7 siswa yang termasuk kategori tinggi, 29 siswa yang termasuk kategori sedang dan 4 siswa yang termasuk kategori rendah. Sedangkan untuk kelas kontrol
terdapat 5 siswa yang termasuk kategori tinggi, 29 siswa yang termasuk kategori sedang, dan 6 siswa yang termasuk kategori rendah. Perhitungan selengkapnya
dapat dilihat pada Lampiran 22
B. Pengujian Persyaratan Analisis