BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas PTK dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Persentase aktivitas belajar siswa setelah dilaksanakan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI mengalami peningkatan. Hali ini dapat dibuktikan bahwa pada siklus I terdapat 25 siswa dalam kategori kurang
aktif dengan persentase 71,43 dan 9 siswa pada kategori cukup aktif dengan persentase 25,71 dan 1 siswa dalam kategori aktif dengan
persentase 2,86 sedangkan pada siklus II diketahui bahwa tidak ada siswa dalam kategori kurang aktif dan 8 siswa pada kategori cukup aktif
dengan persentase 25,86 dan 23 siswa dalam kategori aktif dengan persentase 65,71 sedangkan dalam kategori sangat aktif terdapat 4 siswa
dengan persentase 11,43 . Rata-rata aktivitas siswa pada siklus I sebesar 71,61 dengan persentase lulus 28,57 meningkat pada siklus II dengan
rerata kelas mencapai 82,25 dengan persentase lulus 100 . Hasil Uji t menunjukkan terjadinya peningkatan yang signifikan terhadap aktivitas
belajar yakni diperoleh t hitung 11,24 t tabel 2.054 dengan taraf signifikan 5 . Oleh karena itu, penerapan Model Pembelajaran Team
Assisted Individualization TAI dapat meningkatkan aktivitas belajar
83
siswa pada mata pelajaran Ilmu Statika dan Tegangan Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Kisaran.
2. Persentase hasil belajar siswa setelah dilaksanakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI mengalami peningkatan. Hali ini dapat dibuktikan
bahwa pada siklus I terdapat 12 siswa dalam kategori kurang kompeten dengan persentase 34,29 dan 9 siswa pada kategori cukup kompeten
dengan persentase 25,71 dan 14 siswa dalam kategori kompeten dengan persentase 40 , sedangkan pada siklus II diketahui bahwa tidak ada siswa
dalam kategori kurang kompeten, 2 siswa pada kategori cukup kompeten dengan persentase 5,71 dan 21 siswa dalam kategori kompeten dengan
persentase 60 sedangkan dalam kategori sangat kompeten terdapat 12 siswa dengan persentase 39,29. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus
I mencapai 75,66 dengan persentase lulus 65,71 meningkat pada siklus II menjadi 86,86 dengan persentase 100 . Hasil Uji t menunjukkan
terjadinya peningkatan yang signifikan terhadap hasil belajar yakni diperoleh t hitung 6,80 t tabel 2.054 dengan taraf signifikan 5 .
Oleh karena itu, penerapan Model Pembelajaran
Team Assisted Individualization TAI dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata
pelajaran Ilmu Statika dan Tegangan Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Kisaran.