PENENTUAN LOKASI TERBAIK PADA PROYEK PERUMAHAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE AHP (Analytical Hierarcy Process) (Studi kasus pada CV. Cipta Neka Malang)

PENENTUAN LOKASI TERBAIK PADA PROYEK PERUMAHAN DENGAN
MENGGUNAKAN METODE AHP (Analytical Hierarcy Process) (Studi
kasus pada CV. Cipta Neka Malang)
Oleh: MUHAMMAD ARIEF RUSMAN ( 02540015 )
Industrial Engineering
Dibuat: 2010-06-07 , dengan 8 file(s).

Keywords: Kata kunci : Analytical Hierarchy Process, Penentuan Lokasi
ABSTRAK
Lokasi merupakan hal yang sangat vital dalam kelangsungan sebuah usaha. Termasuk usaha
yang dibangun oleh CV. Cipta Neka yang bergerak dibidang property. Lokasi untuk sebuah
perumahan adalah hal yang sangat diperhitungkan bagi CV tersebut. Karena hal pertama yang
mereka jual untuk perumahan tersebut adalah lokasi, lalu disusul oleh segala fasilitas, dll. Posisi
lokasi yang tepat akan menjadi sebuah investasi jangka panjang bagi developer dan calon
pemilik rumah dalam perumahan yang akan dibangun
Secara teori, menganalisa secara sistematis pendapat subyektif dari upaya pemilihan lokasi
terbaik dengan menerapkan metode Analytical Hierarchy Process, guna mendapatkan lokasi
yang diinginkan oleh konsumen dengan berbagai pemunculan kriteria yang terasa penting /
dipentingkan bagi konsumen itu sendiri. Sehingga dapat dimunculkan beberapa lokasi alternatif,
seperti daerah Asrikaton (berada di jalan menuju bandara abdurrahman shaleh), daerah Bedali
Lawang dimana terdapat banyak industri - industri, dan daerah Karang Ploso yang diperkirakan

akan menjadi daerah pemukiman dengan situasi alam yang baik. Selanjutnya diperoleh ranking
dan bobot prioritas, serta mendapatkan hasil pengambilan keputusan yang tepat.
Hasil penentuan ranking dan bobot dengan menggunakan Analytical Hierarchy Process diperoleh
bobot dimana kriteria aman dari bencana alam memiliki bobot tertinggi yaitu 0,28. Dan alternatif
yang dipilih dalam pemilihan lokasi ini adalah daerah Bedali Lawang dengan bobot tertinggi
yaitu 0,37898.

ABSTRACT
Location is a real vital thing in continuity of a business. Including business built by CV. Creature
Neka which is peripatetic is area property. Location for a housing is a real something considered
for CV. Because first thing which they sell for housing of is location, then caught up by all
facilities, and others. Position of correct location will become a long term investment for
developer and pawnbroker candidate in housing which will be built
Theoretically, analyses systematically opinion subyektif from best location choice effort by
applying method Analytical Hierarchy Process, to get location wanted by consumer with various
appearances of important felt criterion / made account of for itself consumer. So can be peeped
out some alternative locations, like area Asrikaton (resides in road towards airport abdurrahman
shaleh), area Bedali Lawang where there are a lot of industry - industry, and area Karang Ploso
estimated will become settlement area with situation of good nature. Hereinafter is obtained
ranking and priority wight, and gets correct decision making result.

Result of determination of ranking and wight by using Analytical Hierarchy Process is obtained

wight where safe criterion from natural disaster has highest wight that is 0,28. And alternative
casted a vote by this location is area Bedali Lawang with highest wight that is 0,37898.

Dokumen yang terkait

Perbandingan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Metode Preference Ranking Organization Method For Enrichment Evaluation (PROMETHEE) untuk Pemilihan Hardisk Eksternal

19 131 147

Perbandingan Metode Analytical Hierarchy Process Dan Weighted Sum Model Pada Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Sepeda

11 131 80

Implementasi Metode Profile Matching dan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) pada Perekrutan Tenaga Kurir (Studi Kasus PT. JNE Cabang Medan)

16 91 137

Analisis Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) Berdasarkan Nilai Consistency Ratio

2 46 123

Penentuan Komoditas Unggulan Pertanian Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus: Pertanian Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi)

18 117 72

Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Fuzzy Multi-Attribute Decision Making (Fuzzy MADM) dalam Penentuan Prioritas Pengerjaan Order di PT. Sumatera Wood Industry

6 138 175

Analisis Pemilihan Supplier Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) di PT. Indo CafCo

12 57 78

Implementasi Metode K- Means Clustering Dan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dalam Penilaian Kedisiplinan Siswa (Studi Kasus : SMP Negeri 21 Medan)

20 99 166

Studi Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dan Metode Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS) Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Di Rumah Sakit Bina Kasih Medan-Sunggal

4 41 149

Analisa Pemilihan Moda Transportasi Medan-Binjai dengan Metode Analytical Hierarcy Process (AHP)

19 90 95