Menggunakan Operator untuk Perhitungan Sederhana

Microsoft Visual Basic 6.0 185 Variabel Dim pada level ini dikenali selama program aplikasi dijalankan. 3. Level form atau modul Variabel yang digunakan pada level ini adalah Dim atau Private. Dim SPPBulanan As Currency Private Bilangan As Integer Variabel Dim atau Private pada level ini dikenali selama Form atau modul dijalankan. 4. Level global Variabel yang digunakan pada level ini adalah Public atau Global. Public Jumlah As Double Global Tanggal As Date Variabel Public atau Global pada level ini dikenali selama semua prosedur dalam program aplikasi dijalankan. b. Deklarasi implisit Deklarasi implisit tanpa harus ditulis pada bagian awal procedure coding dengan menggunakan karakter awalan suffix pada deklarasi untuk membedakan tipe data yang digunakan. Karakter yang dimaksud antara lain: Contoh: Harga = 3500 Pesan = ”Belajar Visual Basic 6.0 sangat menyenangkan” c. Deklarasi default Deklarasi ini digunakan secara otomatis apabila kita tidak mendeklarasi variable secara eksplisit maupun implisit. Variabel ini dapat menampung semua tipe data. Jadi yang digunakan adalah variable Variant.

7. Menggunakan Operator untuk Perhitungan Sederhana

Operator adalah suatu simbol yang menyatakan hubungan antara beberapa konstanta atau vari- able. Biasanya operator ini digunakan untuk manipulasi dan pengelolahan data. Operator yang disediakan Microsoft Visual Basic 6.0 antara lain operator penugasan, aritmetika, perbandingan, dan logika. Tabel 6. 20 Karakter Tipe Data Karakter Currency Double Integer Long String No. 1. 2. 3. 4. 5. Di unduh dari : Bukupaket.com Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas X 186 a. Operator penugasan Assignment Operator penugasan atau assignment digunakan untuk memasukan data ke dalam sebuah variable. Simbol operator ini adalah sama dengan = . Secara umum penulisan operator penugasan adalah: Variabel = Ekspresi Contoh: Harga = 12500 NamaSiswa = Ravi Jumlah = A + B - C Nomor = Nomor + 1 b. Operator aritmetika Arithmetic Operator aritmetika digunakan untuk melakukan operasi aritmetika. Simbol operator aritmetika dari urutan tertinggi operasi yang lebih dahulu dijalankan ke urutan terendah operasi yang selanjutnya dijalankan. Contoh: A = 4 + 3 2 akan menghasilkan nilai A = 36 bukan 144 B = 2 + 3 4 akan menghasilkan nilai B = 14 bukan 20 C = FormatNow, mmmm FormatNow, yyyy akan menghasilkan nama bulan beserta tahunnya. Operator Fungsi + - + atau No. Pemangkatan Perkalian Pembagian Penjumlahan Pengurangan Penggabungan string 1. 2. 3. 4. 5. 6. Tabel 6.21 Operator Aritmatika No. Format Int Operator Fungsi Contoh Nilai A yang Dihasilkan 1. Menentukan nilai bilangan bulat dari bilangan desimal IntNumber A =Int3,76 4 Tabel 6.22 Operator Aritmatika atau Matematika Di unduh dari : Bukupaket.com Microsoft Visual Basic 6.0 187 Tabel 6.23 Operator Aritmatika atau Matematika pada Data Tanggal dan Waktu Time 1. Menampilkan nilai waktu sistem waktu komputer 10:35:17 Time A= Time Second Menampilkan nilai detik sistem waktu komputer SecondTime A = SecondTime 17 35 A=minuteTime MinuteTime Menampilkan nilai menit sistem waktu komputer Minute Hour Menampilkan nilai jam sistem waktu komputer HourTime A=minuteTime 10 Date Menampilkan nilai tanggal lengkap dari sistem tanggal komputer Date A = Date 25102001 2. 3. 4. 5. Day Menampilkan nilai tanggal dari sistem tanggal komputer DayDate A = DayDate 25 6. No. Format Operator Fungsi Contoh Nilai A yang Dihasilkan No. Format Mod Operator Fungsi Contoh Nilai A yang Dihasilkan 2. Menentukan nilai sisa dari operasi pembagian 1 M e n e n t u k a n bilangan absolut Number Mod Number AbsNumber Abs 3. A = 9 Mod 4 A= Abs-4,50 Menentukan akar kuadrat sebuah bilangan A=Sqr49 Sqr 4. 4,50 7 Lain-lain 5. SqrNumber Di unduh dari : Bukupaket.com Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas X 188

8. Menggunakan Pernyataan Bersyarat untuk Menyeleksi Suatu Kondisi