TUJUAN Modul GP Sosiologi KK I

19 social relationship yang kuat di antara mereka, pada satu batasan geografis tertentu. Ada tiga istilah yang sering dalam memahami kearifan lokal, yaitu: pengetahuan lokal local knowledge, kearifan lokal local wisdom, dan kecerdasan setempat local genius. Istilah pengetahuan tradisional pengetahuan lokal adalah segala sesuatu yang terkait dengan bentuk- bentuk tradisional lokal, baik itu suatu kegiatan ataupun hasil suatu karya yang biasanya didasarkan pada suatu kebudayaan tertentuAvonia, 2006 dalam Yuwana, 2013. Sardjono dalam Yuwana, 2013 menyatakan pengetahuan tradisional adalah pengetahuan yang dimiliki atau dikuasai dan digunakan oleh suatu komunitas, masyarakat atau suku bangsa tertentu, yag bersifat turun-menurun dan terus berkembang sesuai dengan perubahan lingkungan. Wales dalam Yuwana, 2013 memaknai local genius sebagai keseluruhan ciri-ciri kebudayaan yang dimiliki bersama oleh suatu masyarakatbangsa sebagai hasil pengalaman mereka pada masa lampau. Mundardjito Yuwana, 2013 menjelaskan secara implisit hakekat local genius yaitu : a. Mampu bertahan terhadap budaya luar, b. Memiliki kemampuan mengakomodasi unsur-unsur budaya luar, c. Memiliki kemampuan mengintegrasi unsur-unsur budaya luar ke dalam budaya asli, d. Mempunyai kemampuan mengendalikan,

e. Mampu memberikan arah terhadap perkembangan budaya.

Sedyawati Yuwana, 2013 membedakan dua pengertian local genius, yaitu : 1 segala nilai, konsep, dan teknologi yang telah dimiliki suatu bangsa sebelum mendapat “pengaruh asing”; 2 daya yang dimiliki suatu bangsa untuk menyerap, menafsirkan, mengubah dan menciptakan sepanjang terjadinya pengaruh asing. Sedangkan kearifan lokal adalah sikap, pandangan, dan kemampuan suatu komunitas di dalam mengelola lingkungan rohani dan jasmaninya, yang memberikan kepada komunitas itu daya tahan dan daya tumbuh di dalam wilayah dimana komunitas itu berada. Kearifan