Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Modal Kerja

d. Memungkinkan untuk memiliki persediaan dalam jumlah yang cukup untuk melayani para konsumennya, e. Memungkinkan bagi perusahaan untuk memberi syarat kredit yang lebih menguntungkan kepada para pelanggannya, f. Memungkinkan bagi perusahaan untuk dapat beroperasi dengan lebih efisien karena tidak ada kesulitan untuk memperoleh barang maupun jasa yang dibutuhkan.

2.1.8 Perputaran Modal Kerja

Antara penjualan dan modal kerja terdapat hubungan yang erat, bila volume penjualan naik investasi persediaan dan piutang juga meningkat, ini juga meningkatkan modal kerja. Untuk menguji efisiensi penggunaan modal kerja penganalisa dapat menggunakan perputaran modal kerja Working Capital Turnover.Perputaran modal kerja atau working capital turn over merupakan salah satu rasio untuk mengukur atau menilai keefektifan modal kerja perusahaan selama periode teretentu. Artinya seberapa banyak modal kerja berputar selama suatu periode atau dalam suatu periode . Untuk mengukur rasio ini, kita membandingakan antara penjualan dengan modal kerja atau dengan modal kerja rata-rata. Rumus yang digunakan untuk mencari perputaran modal kerja adalah sebagai berikut : Perputaran Modal Kerja = Penjualan Bersih X 100 Aktiva Lacar – Kewajiban Lancar Jika rasio perputaran modal kerja tinggi akan mengindikasikan likuiditas yang rendah untuk mendukung operasional, sedangkan jika rasio ini rendah menunjukkan likuiditas yang tinggi. Perputaran modal kerja ini menunjukkan jumlah rupiah penjualan netto yang diperoleh bagi setiap rupiah modal kerja. Dari hubungan antara penjualan netto dengan modal kerja tersebut dapat dikutahui juga apakah perusahaan berkerja dengan modal kerja yang tinggi atau berkerja dengan modal kerja yang rendah. Perputaran modal kerja yang tinggi diakibatkan rendah modal kerja yang ditanam dalam persediaan dan piutang atau dapat juga menggambarkan tidak tersedianya modal kerja yang cukup dan adanya perputaran persediaan dan piutang yang tinggi, perputaran modal kerja yang rendah dapat disebabkan karena besarnya modal kerja netto, rendahnya tingkat perputaran persediaan dan piutang atau tingginya saldo kas dan investasi modal kerja dalam bentuk surat-surat berharga.

2.1.9 Profitabilitas

Menurut Greuning 2005;29 “profitabilitas adalah suatu indikasi atas bagaimana margin laba suatu perusahaan berhubungan dengan jumlah penjualan, modal rata - rata dan ekuitas saham biasa rata- rata”. Berdasarkan pengertian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba. Terdapat beberapa cara untuk mengukur tingkat profitabilitas suatu perusahaan yaitu :

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

15 124 113

Pengaruh Modal Kerja Terhadap Likuiditas Pada Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

18 122 114

Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 78 93

Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan Pada Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 52 78

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN INDUSTRI PERKEBUNAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

4 14 21

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Persediaan Terhadap Profitabilitas (ROA) (Pada Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2008-2013)

0 9 62

Pengaruh Perputaran Modal Kerja dan Solvabilitas Terhadap Rentabilitas pada Perusahaan Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 3 1

Pengaruh Struktur Modal Dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2013

4 44 128

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2008-2012

0 12 50

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN 2008 -2012 - Perbanas Institutional Repository

0 0 17