Fungsi Komunikasi PENGERTIAN KOMUNIKASI, TUJUAN, DAN FUNGSINYA
Kegiatan Pembelajaran 1
14
2 Komunikasi verbal dan nonverbal; Jenis komunikasi ini berlaku apabila dua orang berinteraksi, maka
informasi mengenai perasaan dan gagasan-gagasan yang timbul akan dikomunikasikan. Informasi mengenai perasaan seseorang dikemukakan
secara lisan melalui apa yang dikatakan dan bagaimana mengatakannya, arti dan kata atau kalimat diperjelas melalui intonasi bicara, komunikasi
dapat dilihat dari perasaan seseorang ketika berinteraksi dengan menggunakan bahasa isyarat nonverbal atau melalui bahasa tubuh yaitu:
ekspresi, gerakan, isyarat, dan posisi badan. 3 Komunikasi ke bawah, ke atas, dan ke samping;
Penggolongan komunikasi linear ini didasarkan pada arah aliran pesan- pesan informasi dalam suatu organisasi. Dalam komunikasi ini pada
umumnya bersifat formal, menggunkan tata cara dan aturan, sebagaimana dilakukan antara karyawan dan pimpinan organisasi. Pemimpin dalam
komunikasinya menggunakan instruksi-instruksi, petunjuk-petunjuk, penjelas-penjelas kepada bawahan dan karyawannya. Sebaliknya
karyawan dan juga bawahan dalam berkomunikasi dengan pimpinannya ketika memberi laporan-laporan, pengaduan-pengaduan dan lain-lain tidak
menghilangkan derajatnya sebagai bawahan. Sedangkan ke samping, antara karyawan dengan karyawan komunikasi bisa berlangsung secara
formal dan nonformal. 4 Komunikasi Formal dan Informal;
Komunikasi dalam organisasi juga dapat digolongkan menjadi formal dan informal, dasar penggolongan ini adalah gaya, tata krama dan pola aliran
informasi di dalam oraganisasi. Proses komunikasi formal terjadi ketika informasi dikirim kemudian ditransfer melalui pola hirarki kewenangan
organisasi yang sudah diterapkan dalam struktur organisasi. Sedangkan informal, antara para karyawan terjadi komunikasi yang tidak terbatas dan
bebas. 5 Komunikasi satu arah dan dua arah;
Jenis komunikasi ini berbeda dalam hal ada tidaknya kesempatan bagi komunikan untuk memberi reaksi maupun respon dan tanggapan terhadap
pesan-pesan dan informasi yang dikirim komunikator.
Modul Pelatihan SD Kelas Tinggi
15
Selain jenis dan bentuk komunikasi yang telah disebutkan di atas kita juga akan mendapatkan model komunikasi intrapersonal dan interpersonal.
Dalam proses memahami komunikasi dapat dibagi menjadi dua bagian model, yaitu:
A. Intrapersonal Communication Skill kemampuan komunikasi dengan diri sendiri
B. Interpersonal Communication Skill kemampuan komunikasi dengan pihak lain
Komunikasi intrapersonal dan interpersonal saling berkaitan dan berhubungan sangat kuat sehingga mempengaruhi kualitas kita dalam berkomunikasi.
Dimulai dari
kemampuan proses
komunikasi dengan
diri sendiri
intrapersonal, akan mempengaruhi kualitas kemampuan komunikasi Anda dengan orang lain.
Contohnya, jika Anda berbicara dan berpikir negatif dengan diri sendiri tentang seseorang misalnya, pimpinan, pasangan hidup, rekan, dll dalam bentuk
prasangka buruk maka kemungkinan besar Anda akan kehilangan rasa nyaman saat berkomunikasi dengan orang tersebut.
Dari contoh tersebut di atas, sudah dapat dipastikan komunikasi secara interpersonal menjadi tidak efektif dikarenakan gagal mengendalikan
komunikasi dengan diri sendiri intrapersonal. Jika dikembangkan lebih jauh dalam setiap proses komunikasi antara intrapersonal dan interpersonal, akan
semakin jelas hubungan saling keterkaitan antara proses komunikasi dan pikiran manusia.