51
4.6 Matrik Korelasi
Korelasi merupakan teknik analisis yang termasuk dalam salah satu teknik pengukuran asosiasi hubungan measures of association. Pengukuran
asosiasimerupakan istilah umum yang mengacu pada sekelompok teknik dalam mengidentifikasi yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua
variabel.
Tabel 4.2 Matrik korelasiketerkaitan dalam mekanisme Depericarper Fan
No Komponen
1 2
3 4
5 6
7 8
9 1
Fan Casing 2
Fan Impeller
3 Bantalan
4 Puli Fan
5 Puli Motor
6 Sabuk
7 Poros Fan
8 Poros Motor
9 Motor
Penggerak
Keterangan :
= Ada hubungan penuh = Ada hubungan sebagian
Dengan menggunakan matrik korelasi, dapat diketahui hubungan pada setiap komponen depericarper fan. Dari matrik korelasi di atas, didapatkan hasil
sebagai berikut: 1.
Fan casing berhubungan sebagian dengan fan impeller, bantalan dan poros fan.
2. Fan impeller berhubungan penuh dengan poros fan, berhubungan sebagian
dengan bantalan dan poros motor.
Universitas Sumatera Utara
52 3.
Bantalan berhubungan penuh dengan poros fan, berhubungan sebagian dengan fan impeller dan puli fan.
4. Puli fan berhubungan penuh dengan sabuk dan poros fan, berhubungan
sebagian dengan bantalan dan puli motor. 5.
Puli motor berhubungan penuh dengan sabuk dan poros motor, berhubungan sebagian dengan puli fan dan motor penggerak.
6. Sabuk berhubungan penuh dengan puli fan dan puli motor, berhubungan
sebagian dengan poros fan dan poros motor. 7.
Poros fan berhubungan penuh dengan fan impeller, bantalan dan puli fan, berhubungan sebagian dengan sabuk dan poros motor.
8. Poros motor berhubungan penuh dengan puli motor dan motor penggerak,
berhubungan sebagian dengan fan impeller, sabuk dan poros fan. 9.
Motor penggerak berhubungan penuh dengan poros motor, berhubungan sebagian dengan puli motor.
Dapat dilihat bahwa poros fan mempunyai hubungan penuh sebanyak 3 komponen, dibandingkan dengan puli fan, puli motor, sabuk, dan poros motor
yang hanya mempunyai hubungan penuh sebanyak 2 komponen. Maka dapat disimpulkan bahwa poros fan merupakan komponen yang sangat berpengaruh
ketika terjadi kerusakan dini pada depericarper fan.
Universitas Sumatera Utara
53
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN