commit to user
15
Dan sebaliknya optik aktif kiri jika cahaya yang melalui suatu bahan mengalami perputaran bidang polarisasi berlawanan dengan arah putar jarum jam.
2.6.2. Gula
Gula merupakan sejenis pemanis yang telah digunakan oleh manusia sejak 2000 tahun lalu untuk mengubah rasa dan sifat makanan dan minuman. Gula dibuat
dari pokok tebu atau pokok bit gula.
2.6.2.1. Jenis – jenis gula
Jenis – jenis gula secara umum digolongkan menjadi 2 bagian yaitu : 1. Monosakarida
2. Disakarida Monosakarida atau gula ringkas menyimpan tenaga yang boleh digunakan
oleh sel-sel biologi. Gula jenis monosakarida hanya memiliki satu molekul saja. Jenis gula monosakarida dibagi menjadi 3 jenis yaitu :
1. Glukosa 2. Fruktosa
3. Galaktosa Disakarida merupakan dua molekul yang diikat melalui penguapan.
Jenis gula disakarida dibagi menjadi 3 yaitu : 1. Sukrosa
2. Laktosa 3. Maltosa
2.6.2.2. Glukosa
Glukosa adalah monosakarida yang banyak terdapat di alam. Glukosa disebut juga dekstrosa. Glukosa atau nama kimianya adalah pentahidrosilheksanal C
6
H
12
O
6
adalah salah satu monomer bagi karbohidrat. Terdapat dua jenis glukosa yaitu D- glukosa dan L-glukosa yang dibedakan oleh konfigurasi pada atom karbon kelima.
commit to user
16
Glukosa dalam larutan memutar cahaya terpolarisasi ke arah kanan sehingga disebut sebagai gula dekstrosa Risvan Kuswurj, 1998.
2.6.2.3. Fruktosa
Fruktosa adalah jenis monosakarida yang terdapat dalam buah-buahan, madu dan gula. Fruktosa disebut sebagai levulosa karena memutar cahaya terpolarisasi ke
arah kiri. Fruktosa bertindak sebagai penurun bahan uji Tollen dan Benedict.
2.6.2.4. Galaktosa
Galaktosa adalah diastereomer dari glukosa. Ciri-ciri kimia galaktosa menyerupai glukosa.
2.6.2.5. Sukrosa
Sukrosa adalah sejenis disakarida yaitu heterodisakarida yang bersifat bukan penurun dan tidak menunjukkan fenomena mutaputaran. Sukrosa memiliki rumus
kimia C
12
H
22
O
11
dan banyak terdapat dalam gula bit, gula tebu, buah nanas, dan lobak merah. Hidrolisis sukrosa menghasilkan glukosa dan fruktosa.
2.6.2.6. Maltosa
Maltosa adalah sejenis disakarida yaitu monosakarida yang terdiri dari dua unit glukosa yang dihubungkan dengan ikatan glikosida
α-1:4. Maltosa terdapat dalam malt dan biji-bijian yang bercambah.
commit to user
17
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Metodologi Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental. Kegiatan dalam penelitian ini meliputi mengumpulkan bahan, setting alat penelitian,
pengambilan data, pengolahan data dan analisa.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pusat MIPA Universitas Sebelas Maret dimulai dari bulan Maret 2010 berakhir pada bulan Juni 2010.
3.3. Alat dan Bahan Yang Digunakan 3.3.1. Alat Penelitian
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian antara lain: laser, power supply, polarisator, teslameter F.W. Bell, elektromagnetik, analisator, layar, tempat sampel,
multimeter, kabel penghubung. Berikut adalah susunan alat penelitian.