PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DAN MEDIA MODIFIKASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SIANTAR NARUMONDA KABUPATEN TOBA SAMOSIR TAHUN AJARAN 2016/2017.
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DAN MEDIA MODIFIKASI
DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING
PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SIANTAR
NARUMONDA KABUPATEN TOBA SAMOSIR
TAHUN AJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH :
JACK MONTANA LUMBANTORUAN
NIM.6123111043
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2017
ABSTRAK
Jack Montana Lumbantoruan. NIM 6123111043, Penerapan Pendekatan
Saintifik Dan Media Modifikasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Lempar
Lembing Pada kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten
Toba Samosir Tahun Ajaran 2016/2017
Pembimbing : Bangun Setia Hasibuan
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Upaya Meningkatan hasil
belajar lempar lembing melalui pendekatan saintifik dan media modifikasi pada
siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir
Tahun Ajaran 2016/2017. Metode penelitian ini bersifat penelitian tindakan kelas
dan subjek penelitian ini adalah kelas VIII yang terdiri dari 32 siswa, 14 siswa
laki-laki dan 18 siswa perempuan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah lembar penilaian proses lempar lembing.
Berdasarkan hasil data awal pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar
Narumonda Kabupaten Toba Samosir. Dari 32 siswa terdapat 11 siswa (34,37%)
yang tidak tuntas dan 21 siswa (65,63) yang telah mencapai tingkat ketuntasan
belajar dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa 2,38. Hasil dari siklus I terdapat
11 siswa (34,37%) yang tidak tuntas dan 21 siswa (65,63%) dari 32 siswa yang
telah mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa
2,57. Di siklus II terdapat 3 siswa (9,38%) yang tidak tuntas dan 29 siswa
(90,62%) dari 32 siswa yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan
nilai rata-rata 2,79. Ini berarti ketuntasan belajar secara klasikal (≥85%) telah
tercapai.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan Melalui Penerapan
pendekatan saintifik dan media modifikasi dapat meningkatkan hasil belajar
lempar lembing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir Tahun Ajaran 2016/2017.
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan
karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “
Penerapan
Pendekatan
Saintifik
Dan
Media
Modifikasi
Dalam
Meningkatkan Hasil Belajar Lempar Lembing Pada Siswa Kelas VIII SMP
Negeri 1 Siantar Narumonada Kabupaten Toba Samosir Tahun Ajaran
2016/2017”. Skripsi yang diperbuat untuk memenuhi syarat memperoleh gelar
sarjana Pendidikan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Dalam kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa
hormat penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil secara langsung
maupun tidak langsung kepada penulis didalam penyusunan skripsi sehingga
selesai, antara lain :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd Selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd, Wakil Dekan I, Syamsul Gultom,
S.KM,M.Kes, Wakil Dekan II, Drs. Mesnan M.Kes wakil Dekan III di
Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Jasmani Kesehatan dan Rekreasi ( PJKR ) FIK UNIMED.
ii
5. Bapak Usman Nasution, S.Pd, M.Pd, sekertaris jurusan yang telah
memberikan arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Bapak Bangun Setia Hasibuan S.Pd M.Or selaku Dosen Pembimbing
Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan, dan nasehat
selama proses penyusunan skripsi ini berlangsung.
7. Bapak Prof.Dr.Agung Sunarno M.Pd dan Abdul Harris Handoko,S.Pd.
M.Pd sebagai Pengarah I dan II yang telah memberikan kritik dan saran
selama penyusunan skripsi ini.
8. Bapak/Ibu Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan
Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED yang juga turut serta dalam
membantu penyelesaian skripsi ini.
9. Bapak Kepler Debataraja,S.Pd.MM, Kepala Sekolah SMP Negeri 1
Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir yang telah memberikan
kemudahan dan fasilitas kepada penulis dalam mengadakan penelitian.
10. Juan Simarmata, S.Pd sebagai Guru Penjaskes di Sekolah SMP Negeri 1
Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir yang telah banyak
membantu saya dan memberikan semangat dalam penyususnan skripsi ini.
11. Secara khusus dan Teristimewa terimakasih yang sebesar-besarnya buat
Orang Tua saya tercinta Marulam Lumbantoruan dan Lastu Situmeang
yang selalu mendukung saya, mendoakan saya dan telah menjadi inspirasi
dan semangat saya.
12. Abang,Kakak
dan
Adik
saya
tercinta
Pahala
Arion
Lasidos
Lumbantoruan.S.Pd ,Mio Rahayu .P. Lumbantoruan dan, Santana
iii
Lopianna Lumbantoruan yang telah mendukung dan memberikan
semangat kepada penulis.
13. Kepada Semua kerabat rekan seperjuangan PJKR 2012 terutama PJKR
Reguler C, Supriadi Harianto T,Antonius Saragih dan,Sihol Sianturi, yang
selalu bersama saya dalam waktu dan semua dukungannya.
14. Adik-adik siswa kelas Sekolah SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir yang telah meluangkan waktunya dalam
penelitian dan tes.
15. Kepada
Seluruh
Keluarga
Besar
SAPMA
IPK
KOMISARIAT
UNIMED,Dan Keluarga Besar SAPMA DPD IPK TAPUT yang telah
mendukung dan Selalu bersama saya selama proses perkuliahahan dan
diluar perkuliahan.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi
ini, namun penulis menyadari dengan keterbatasan Ilmu dan kemampuan penulis
bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya.
Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
memperbaiki skripsi ini. Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi pembaca dan semoga skripsi ini bermanfaat dalam
memperkaya Ilmu Pendidikan jasmani Kesehatan dan Rekreasi terkhusus di
Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Medan,
Penulis
November 2016
Jack Montana Lumbantoruan
Nim : 6123111043
iv
DAFTAR ISI
ABSTRAK
KATA PENGANTAR ...........................................................................
i
DAFTAR ISI ......................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ................................................................................ vi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................. vii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................... viii
BAB I. PENDAHULUAN .....................................................................
A.
Latar belakang .................................................................
1
B.
Identifikasi masalah .........................................................
5
C.
Pembatasan masalah ........................................................
6
D.
Rumusan masalah ............................................................
7
E.
Tujuan penelitian .............................................................
7
F.
Manfaat penelitian ...........................................................
8
BAB II. LANDASAN TEORITIS
A.
Kajian Teoritis .................................................................
9
1.
Hakikat pendidikan jasmani ............................................
9
2.
Hakikat Atletik ................................................................
13
3.
Hakikat Lempar Lembing................................................
15
4.
Hakikat Hasil Belajar ......................................................
22
5.
Hakikat Pendekatan Pembelajaran Saintifik ...................
24
6.
Hakikat Modifikasi Media Pembelajaran ........................
32
B.
Kerangka Berfikir ...........................................................
40
C.
Hipotesis Tindakan ..........................................................
42
v
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
A.
Lokasi dan Waktu Penelitian ...........................................
43
B.
Populasi dan sampel .......................................................
43
C.
Metode Penelitian ............................................................
43
D.
Desain Penelitian .............................................................
44
E. Instrumen Penelitian ................................................................
51
F. Teknik Analisis Data ...............................................................
55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.Deskripsi Data Penelitian………………………………………
58
B.Hasil Penelitian ..........................................................................
59
1.Siklus 1 ................................................................................
59
2.Siklus 2 ................................................................................
66
C.Pembahasan Hasil Penelitian .....................................................
74
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A.Kesimpulan ................................................................................
80
B.Saran...........................................................................................
80
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
DAFTAR TABEL
A.
Halaman
Portofolio Penilaian .........................................................
53
B.
Paparan Data ....................................................................
55
C.
Deskripsi Data Hasil Penelitian .......................................
58
D.
Deskripsi Hasil Tes Siklus1.............................................
61
E.
Hasil Penilaian Tes Siklus 1 ............................................
63
F.
Deskripsi Hasil Tes Siklus 2............................................
67
G.
Nilai Rata-Rata Tes Siklus 1 Dan Tes Siklus 2 ..............
73
vii
DAFTAR GAMBAR
A.
Halaman
Gambar Cara Memegang Lembing .................................
17
B.
Gambar Cara Membawa Lembing ..................................
18
C.
Gambar Ukuran Lembing ................................................
21
D.
Gambar Sektor Lemparan................................................
22
E.
Gambar Hasil Modifikasi Lembing .................................
39
F.
Gambar Siklus Penelitian Tindakan Kelas ......................
44
G.
Gambar Diagram Perbandingan Ktuntasan Belajar Siklus 1 63
H.
Gambar Diagram Perbandingan Ktuntasan Belajar Siklus 2 69
I.
Gambar Dokumentasi Penelitian
viii
DAFTAR LAMPIRAN
A.
Lampiran RPP Siklus 1
B.
Lampiran RPP siklus 2
C.
Lembar proses observasi siklus 1 dan 2
D.
Sususan Kepanitiaan Pengambilan Data Penelitian
E.
Lembar Kegiatan Guru Siklus 1
F.
Lembar Kegiatan Siswa Siklus 1
G.
Lembar Kegiatan Guru Siklus 2
H.
Lembar Kegiatan Siswa Siklus 2
I.
Format Lembaran Penilaian Siklus 1
J.
Lembar Penilaian Siklus 2
K.
Lembar Observasi Kondisi Sekolah
L.
Data Peningkatan Tes Siklus 1
M.
Paparan Data Peningkatan Hasil Belajar Siklus 1
N.
Data Peningkatan Tes Siklus 2
O.
Paparan Data Peningkatan Hasil Belajar Siklus 2
P.
Paparan Perbandingan Data Hasil Belajar Siklus 1 Dan 2
Q.
Lampiran Dokumentasi Penelitian
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Dalam usaha pencapaian tujuan belajar perlu diciptakan adanya sistem
lingkungan (kondisi) belajar yang lebih kondusif. Proses pembelajaran dikatakan efektif
apabila seluruh siswa terlibat secara aktif baik mental, fisik, maupun sosial. Oleh karena
itu, guru dikatakan sebagai penggerak proses pembelajaran dan fasilitator belajar siswa
yang diharapkan mampu memantau tingkat perkembangan hasil belajar siswa.
Keberhasilan suatu pembelajaran tidak hanya tergantung pada siswa saja, tetapi
juga peran guru. Siswa dan guru harus berperan aktif dalam pembelajaran. Guru dituntut
untuk mengondisikan kelas dan memilih metode pembelajaran dengan tepat agar
prestasi belajar siswa dapat meningkat. Harapan yang tidak pernah sirna dari seorang
guru adalah bagaimana agar bahan pelajaran yang disampaikan dapat diterima anak
didik dengan baik.
Berdasarkan hasil observasi yg dilakukan pada bulan April,pada siswa kelas VIII
SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir, saat materi pelajaran
Lempar Lembing diberikan, terlihat proses pembelajaran berjalan monoton, siswa
kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran,siswa kurang memahami proses gerak
dan rangkaian pelaksanaan lempar lembing,siswa tidak dilibatkan dalam penyelesaian
masalah yang mereka hadapi pada saat melakukan gerakan lempar lembing, siswa juga
tidak diberikan waktu berdiskusi terhadap teman-teman mereka dalam pemecahan
masalah pada materi tersebut. Keadaan seperti ini dengan mudah dapat mengganggu
1
2
konsentrasi karena guru sibuk sendiri menjelaskan materi yang akan diajarkan kepada
siswa tanpa memberikan kesempatan kepada siswa berkreasi atau berinovasi,Situasi ini
berpengaruh pada hasil belajar siswa yaitu rendahnya nilai belajar siswa yang terlihat
pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan di sekolah.
Materi lempar lembing pada pelajaran pendidikan jasmani yang perlu mendapat
perhatian khususnya oleh guru pendidikan jasmani di SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir karena hasil belajarnya sangat jauh dari yang diharapkan.
Hasil belajar lempar lembing siswa di SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir, dengan nilai KKM yang rendah, hal ini disebabkan karena
kurangnya pendekatan oleh guru dan juga kurangnya media alat lembing,sehingga
banyak siswa menganggap materi lempar lembing merupakan pelajaran yang sulit
dilakukan dan dipahami.
Berdasarkan hasil observasi dengan guru pendidikan jasmani di SMP Negeri 1
Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir pada saat jam pelajaran penjas pokok
bahasan lempar lembing terlihat bahwa pada saat pelajaran lempar lembing berlangsung
banyak siswa/siswi terlihat kurang aktif dalam melakukan aktivitas pelajaran, karena
sarana dan prasarana di sekolah tersebut sangat kurang mendukung untuk jalannya
pembelajaran.
Kondisi nyata di sekolah, media lembing hanya satu buah lembing yang tersedia
di sekolah tersebut. Sementara rata-rata siswa di SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir berjumlah 32-34 orang per-kelas. Jelas dari gambaran tersebut
3
bahwa proses pembelajaran lempar lembing menjadi tidak efektif dan akibatnya target
kurikulum sangat rendah.
Dengan diberlakukannya Kurikulum 2013 yaitu melalui pendekatan Saintifik
dimana melalui pendekatan ini, siswa lebih kreatif, dapat memecahkan masalah materi
pembelajaran yang berlangsung sehingga pembelajaran tidak monoton. Kurikulum 2013
di sekolah menuntut siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran, sedangkan guru hanya
sebagai fasilitator dalam pembelajaran. Siswa dituntut untuk mencari tahu tentang
pembelajaran tersebut. Setelah mempelajari materi pembelajaran di sekolah, setiap siswa
harus mempraktekkan ilmu yang diterima di sekolah pada saat pembelajaran
berlangsung maupun melalui media elektronik seperti, internet, TV dan lain sebagainya
di tengah-tengah masyarakat sehingga siswa lebih memahami materi yang dipelajarinya.
Untuk itu setiap pelajaran selalu dikaitkan dengan manfaatnya.Salah satunya
adalah dengan menerapkan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan yang
sesuai.Menggunakan pendekatan Saintifik metode pembelajaran
yang bersifat
membentuk suatu kelompok belajar dapat mempermudah suatu proses kegiatan belajar
mengajar. Dimana suatu kelompok belajar itu adalah dengan cara : mengamati,
menanya, mencoba, mengolah informasi,dan mengomunikasikan. Disamping itu,
masing-masing kelompok harus mampu memecahkan masalah yang diberikan guru
melalui lembar kerja siswa.Dengan penerapan pendekatan Saintifik diharapkan siswa
dapat memahami dan melakukan rangkaian teknik dasar lempar lembing dengan benar
dan sesuai. Dengan penerapan pendekatan saintifik siswa diharapkan dapat berpikir
kritis, logis dan kreatif dalam menghadapi permasalahan yang dihadapi saat proses
4
pembelajaran,terkhusus pada mata pelajaran pendidikan jasmani tentang materi cabang
Atletik yaitu Lempar Lembing agar siswa mampu melakukan proses pelaksanaan materi
lempar lembing dengan baik dan benar.
Modifikasi adalah salah satu usaha yang dapat dilakukan para guru dalam bentuk
aktivitas belajari mengajar disekolah sehingga membuat proses pembelajaran tetap
terlaksana dan berjalan dengan lancar dengan tujuan agar materi yang akan diajarkan
oleh guru tetap terlaksana dan berjalan khususnya dalam mata pelajaran pendidikan
jasmani. Dengan keterbatasan alat yang ada disekolah maka akan menimbulkan
kesulitan belajar dalam proses belajar mengajar disekolah. Supaya pembelajaran dapat
terlaksana dengan baik dan berjalan dengan lancar disini seorang guru harus dapat
memodifikasi peralatan yang digunakan saat memberikan pembelajaran kepada siswa
supaya memudahkan siswa dalam belajar.
Adapun yang menjadi pertimbangan peneliti melakukan modifikasi alat adalah
ukuran, berat, atau bentuk peralatan lembing yang tidak sesuai dengan karakteristik
tubuh siswa yang cenderung masih kecil pendek,dana yang lebih minim, sumber bahan
yang mudah didapat,dan pembuatan alat yang relative mudah/gampang.
Upaya untuk meningkatkan hasil belajar lempar lembing juga harus disesuaikan
dengan karakteristik kemampuan, dan perkembangan siswa SMP. Hal ini dapat
dilakukan melalui media pembelajaran yang dimodifikasi atau
media alat lempar
lembing.Dalam hal ini peneliti membuat alat lembing modifikasi dari bambu.Dalam hal
ini peneliti membuat modifikasi lembing dari bambu dikarenakan beberapa
pertimbangan,yaitu berdasarkan ukuran, berat, atau bentuk peralatan lembing yang tidak
5
sesuai dengan karakteristik tubuh siswa yang cenderung masih kecil- pendek, dana
untuk pembuatan lembing modifikasi yang lebih minim, sumber daya bahan/bambu
yang mudah diperoleh karena bambu sangat banyak dan mudah diperoleh di Kecamatan
Siantar Narumonda, dan pembuatan alat yang relative mudah/gampang.
Proses ini dilakukan untuk menutupi atau mengatasi kekurangan perlengkapan
atau alat lempar lembing tersebut.
Dari latar belakang tersebut peneliti merasa tertarik untuk mengadakan penelitian
mengenai “Penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi dalam meningkatkan
hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
kabupaten Toba Samosir tahun ajaran 2016/2017”.
B.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan pada uraian yang telah dijabarkan pada bagian latar belakang
masalah, maka dapat d2ndentifikasi permasalahan sebagai berikut :
1.
Penyampaian materi oleh guru yang monoton.
2.
Rendahnya pemahaman siswa dalam melakukan Rangkaian gerakan Lempar
Lembing.
3.
Siswa kurang terlibat dalam pembelajaran, kurangnya perhatian guru dalam
memilih pendekatan yang cocok pada suatu meteri pembelajaran
4.
Penggunaan media yang kurang tepat
5.
Siswa tidak dilibatkan dalam pemecahan masalah yang mereka hadapi pada saat
melakukan gerakan lembar lembing
6.
Siswa tidak tidak diberikan waktu berdiskusi
6
7.
Kurangnya media pembelajaran,dalam hal ini adalah lembing.
C.
Pembatasan Masalah
Dalam beberapa permasalahan yang dapat d2dentifikasi, peneliti membatasi
masalah yang terdapat pada variabel bebas dan variabel terikat.Yang menjadi
pembatasan masalah adalah “Penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi
bambu dalam meningkatkan hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas VIII SMP
Negeri 1 Siantar Narumonda kabupaten Toba Samosir tahun ajaran 2016/2017
D.
Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana
meningkatkan hasil belajar lempar lembing melalui Penerapan pendekatan saintifik dan
media modifikasi dalam meningkatkan hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas
VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda kabupaten Toba Samosir tahun ajaran
2016/2017.
E.
Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah untuk
meningkatkan hasil belajar lempar lembing melalui Penerapan pendekatan saintifik dan
media modifikasi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten Toba
Samosir tahun ajaran 2016/2017.
7
F.
Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah :
1.
Bagi guru penjas
Untuk meningkatkan kreativitas guru di sekolah dalam pembelajaran dan sebagai
bahan masukan guru dalam memilih alternative pembelajaran yang akan dilakukan.
2.
Bagi siswa
Menciptakan suasana yang lebih menyenangkan dan meningkatkan peran aktif
siswa dalam mengikuti pembelajaran penjas serta sebagai bahan ajar untuk siswa agar
dapat melakukan lempar lembing dengan menggunakan teknik yang benar sehingga
hasil yang dicapai lebih baik.
3.
Bagi Sekolah
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran yang berakibat
terhadap peningkatan kualitas siswa dan guru, sehingga pada akhirnya akan mampu
meningkatkan kualitas sekolah secara keseluruhan dan sebagai bahan pertimbangan
dalam pembelajaran dengan inovasi baru
4.
Bagi Peneliti
Sebagai bahan informasi bagi peniliti, calon guru dalam menambah wawasan
tentang penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi, sebagai informasi
alternatif model pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa khususnya nilai
pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan, menambah pengalaman dan pengetahuan
peneliti dan calon guru pendidikan jasmani dan kesehatan tentang kesehatan saintifik
8
dan media modifikasi dan sebagai bahan studi banding bagi penelitian yang relevan
dikemudian hari dengan melibatkan variabel yang lebih kompleks.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil belajar siklus I dan 2 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
“Penerapan Pendekatan Saintifik dan Media Modifikasi Dapat Meningkatkan Hasil
Belajar Lempar Lembing Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir Tahun Ajaran 2016/2017”.
B. Saran
Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut :
1.
Diharapkan kepada guru untuk terus menggunakan model pembelajaran
pendekatan saintifik dan media modifikasi khususnya pada pengajaran llempar
lembing atau pun materi pembelajaran yang lain sehingga keterampilan siswa
semakin meningkat.
2.
Diharapkan kepada siswa untuk terus memotivasi dirinya dan berdiskusi dengan
kelompok ataupun teman untuk mengikuti pembelajaran agar dapat memahami
pembelajaran dengan baik karena dengan pemahaman yang baik proses belajar
mengajar dapat berjalan dengan lebih baik lagi.
3.
Kepada kepala sekolah juga diharapkan dapat menyediakan segala sarana dan
prasarana tentang olahraga khususnya dalam olahraga lempar lembing dapat
memotivasi siswa untuk lebih giat belajar lagi.
80
81
4.
Kepada teman-teman mahasiswa FIK UNIMED untuk dapat mencoba
melakukan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan
model pembelajaran yang lainnya.
5.
Bagi para pembaca yang tertarik dengan jenis penelitian ini, khususnya dalam
penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi dapat menambah wawasan
dalam mengembangkan serta meningkatkan kualitas dan pemahaman tentang
penelitian ini agar dapat dilaksanakan dengan lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Adang ,Suherman, (2000). Dasar-dasar Penjaskes.Jakarta :Depdiknas
Arikunto, Suharsimi.dkk.2010. Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta: PT Bumi
Persada
Bloom.(2009).Hasil Belajar.Bandung:Tarsito
Daryanto.(2014).Pendekatan pembelajaran saintifik kurikulum 2013:.Gava Media
Djumidar, (2005).Atletik. Jakarta. PT RinekaCipta
Hamalik Oemar.(2001).Proses Belajar Mengajar.Jakarta:.Bumi Aksara.
Saputra,Husdarta (2000). Belajar Mengajar Penjaskes.Jakarta :Gava Media
.
Muhajir, (2007) Pendiikan jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas VIII. Bandung:
Yudhistira.
Nadisah.(1992).Pengembangan Kurikulum Pendidikan Jasmani dan
Kesehatan:Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Bandung.
Rusli Lutan, (2000). Strategi Belajar Mengajar Penjaskes. Jakarta: Depdiknas
Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah.
Rusli Lutan dan Adang Suherman. (1998). Prinsip-prinsip Pengembangan dan
Modifikasi Cabang Olahraga. Jakarta: Depdikbud. Direktorat Jendral Pendidikan Dasar
dan Menengah.
Slameto, (2010).Faktor-faktor Hasil Belajar. Jakarta. Penerbit Rineka Cipta.
Subroto. (2000). Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM).Department Pendidikan
dan Kebudayaan Direktorat Pendidikan Dasar & Menengah
Sukintaka, (2004).Teori Pendidikan Jasmani(Filosofi Pembelajaran dan Masa Depan).
Bandung :Nuansa
Sunarno Agung, (2011).Metode Penelitian Keolahragaan. Surakarta. Yuma Pustaka.
Suryosubroto.B. (1997).Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Yoyo, Bahagia, Adang Suherman, (2000).Prinsip-prinsipPengembangandan
Modifikasi Cabang Olahraga. Jakarta. Depdiknas
DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING
PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SIANTAR
NARUMONDA KABUPATEN TOBA SAMOSIR
TAHUN AJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH :
JACK MONTANA LUMBANTORUAN
NIM.6123111043
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2017
ABSTRAK
Jack Montana Lumbantoruan. NIM 6123111043, Penerapan Pendekatan
Saintifik Dan Media Modifikasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Lempar
Lembing Pada kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten
Toba Samosir Tahun Ajaran 2016/2017
Pembimbing : Bangun Setia Hasibuan
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Upaya Meningkatan hasil
belajar lempar lembing melalui pendekatan saintifik dan media modifikasi pada
siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir
Tahun Ajaran 2016/2017. Metode penelitian ini bersifat penelitian tindakan kelas
dan subjek penelitian ini adalah kelas VIII yang terdiri dari 32 siswa, 14 siswa
laki-laki dan 18 siswa perempuan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah lembar penilaian proses lempar lembing.
Berdasarkan hasil data awal pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar
Narumonda Kabupaten Toba Samosir. Dari 32 siswa terdapat 11 siswa (34,37%)
yang tidak tuntas dan 21 siswa (65,63) yang telah mencapai tingkat ketuntasan
belajar dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa 2,38. Hasil dari siklus I terdapat
11 siswa (34,37%) yang tidak tuntas dan 21 siswa (65,63%) dari 32 siswa yang
telah mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa
2,57. Di siklus II terdapat 3 siswa (9,38%) yang tidak tuntas dan 29 siswa
(90,62%) dari 32 siswa yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan
nilai rata-rata 2,79. Ini berarti ketuntasan belajar secara klasikal (≥85%) telah
tercapai.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan Melalui Penerapan
pendekatan saintifik dan media modifikasi dapat meningkatkan hasil belajar
lempar lembing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir Tahun Ajaran 2016/2017.
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan
karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “
Penerapan
Pendekatan
Saintifik
Dan
Media
Modifikasi
Dalam
Meningkatkan Hasil Belajar Lempar Lembing Pada Siswa Kelas VIII SMP
Negeri 1 Siantar Narumonada Kabupaten Toba Samosir Tahun Ajaran
2016/2017”. Skripsi yang diperbuat untuk memenuhi syarat memperoleh gelar
sarjana Pendidikan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Dalam kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa
hormat penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil secara langsung
maupun tidak langsung kepada penulis didalam penyusunan skripsi sehingga
selesai, antara lain :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd Selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd, Wakil Dekan I, Syamsul Gultom,
S.KM,M.Kes, Wakil Dekan II, Drs. Mesnan M.Kes wakil Dekan III di
Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Jasmani Kesehatan dan Rekreasi ( PJKR ) FIK UNIMED.
ii
5. Bapak Usman Nasution, S.Pd, M.Pd, sekertaris jurusan yang telah
memberikan arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Bapak Bangun Setia Hasibuan S.Pd M.Or selaku Dosen Pembimbing
Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan, dan nasehat
selama proses penyusunan skripsi ini berlangsung.
7. Bapak Prof.Dr.Agung Sunarno M.Pd dan Abdul Harris Handoko,S.Pd.
M.Pd sebagai Pengarah I dan II yang telah memberikan kritik dan saran
selama penyusunan skripsi ini.
8. Bapak/Ibu Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan
Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED yang juga turut serta dalam
membantu penyelesaian skripsi ini.
9. Bapak Kepler Debataraja,S.Pd.MM, Kepala Sekolah SMP Negeri 1
Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir yang telah memberikan
kemudahan dan fasilitas kepada penulis dalam mengadakan penelitian.
10. Juan Simarmata, S.Pd sebagai Guru Penjaskes di Sekolah SMP Negeri 1
Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir yang telah banyak
membantu saya dan memberikan semangat dalam penyususnan skripsi ini.
11. Secara khusus dan Teristimewa terimakasih yang sebesar-besarnya buat
Orang Tua saya tercinta Marulam Lumbantoruan dan Lastu Situmeang
yang selalu mendukung saya, mendoakan saya dan telah menjadi inspirasi
dan semangat saya.
12. Abang,Kakak
dan
Adik
saya
tercinta
Pahala
Arion
Lasidos
Lumbantoruan.S.Pd ,Mio Rahayu .P. Lumbantoruan dan, Santana
iii
Lopianna Lumbantoruan yang telah mendukung dan memberikan
semangat kepada penulis.
13. Kepada Semua kerabat rekan seperjuangan PJKR 2012 terutama PJKR
Reguler C, Supriadi Harianto T,Antonius Saragih dan,Sihol Sianturi, yang
selalu bersama saya dalam waktu dan semua dukungannya.
14. Adik-adik siswa kelas Sekolah SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir yang telah meluangkan waktunya dalam
penelitian dan tes.
15. Kepada
Seluruh
Keluarga
Besar
SAPMA
IPK
KOMISARIAT
UNIMED,Dan Keluarga Besar SAPMA DPD IPK TAPUT yang telah
mendukung dan Selalu bersama saya selama proses perkuliahahan dan
diluar perkuliahan.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi
ini, namun penulis menyadari dengan keterbatasan Ilmu dan kemampuan penulis
bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya.
Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
memperbaiki skripsi ini. Akhir kata penulis mengharapkan semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi pembaca dan semoga skripsi ini bermanfaat dalam
memperkaya Ilmu Pendidikan jasmani Kesehatan dan Rekreasi terkhusus di
Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Medan,
Penulis
November 2016
Jack Montana Lumbantoruan
Nim : 6123111043
iv
DAFTAR ISI
ABSTRAK
KATA PENGANTAR ...........................................................................
i
DAFTAR ISI ......................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ................................................................................ vi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................. vii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................... viii
BAB I. PENDAHULUAN .....................................................................
A.
Latar belakang .................................................................
1
B.
Identifikasi masalah .........................................................
5
C.
Pembatasan masalah ........................................................
6
D.
Rumusan masalah ............................................................
7
E.
Tujuan penelitian .............................................................
7
F.
Manfaat penelitian ...........................................................
8
BAB II. LANDASAN TEORITIS
A.
Kajian Teoritis .................................................................
9
1.
Hakikat pendidikan jasmani ............................................
9
2.
Hakikat Atletik ................................................................
13
3.
Hakikat Lempar Lembing................................................
15
4.
Hakikat Hasil Belajar ......................................................
22
5.
Hakikat Pendekatan Pembelajaran Saintifik ...................
24
6.
Hakikat Modifikasi Media Pembelajaran ........................
32
B.
Kerangka Berfikir ...........................................................
40
C.
Hipotesis Tindakan ..........................................................
42
v
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
A.
Lokasi dan Waktu Penelitian ...........................................
43
B.
Populasi dan sampel .......................................................
43
C.
Metode Penelitian ............................................................
43
D.
Desain Penelitian .............................................................
44
E. Instrumen Penelitian ................................................................
51
F. Teknik Analisis Data ...............................................................
55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.Deskripsi Data Penelitian………………………………………
58
B.Hasil Penelitian ..........................................................................
59
1.Siklus 1 ................................................................................
59
2.Siklus 2 ................................................................................
66
C.Pembahasan Hasil Penelitian .....................................................
74
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A.Kesimpulan ................................................................................
80
B.Saran...........................................................................................
80
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
DAFTAR TABEL
A.
Halaman
Portofolio Penilaian .........................................................
53
B.
Paparan Data ....................................................................
55
C.
Deskripsi Data Hasil Penelitian .......................................
58
D.
Deskripsi Hasil Tes Siklus1.............................................
61
E.
Hasil Penilaian Tes Siklus 1 ............................................
63
F.
Deskripsi Hasil Tes Siklus 2............................................
67
G.
Nilai Rata-Rata Tes Siklus 1 Dan Tes Siklus 2 ..............
73
vii
DAFTAR GAMBAR
A.
Halaman
Gambar Cara Memegang Lembing .................................
17
B.
Gambar Cara Membawa Lembing ..................................
18
C.
Gambar Ukuran Lembing ................................................
21
D.
Gambar Sektor Lemparan................................................
22
E.
Gambar Hasil Modifikasi Lembing .................................
39
F.
Gambar Siklus Penelitian Tindakan Kelas ......................
44
G.
Gambar Diagram Perbandingan Ktuntasan Belajar Siklus 1 63
H.
Gambar Diagram Perbandingan Ktuntasan Belajar Siklus 2 69
I.
Gambar Dokumentasi Penelitian
viii
DAFTAR LAMPIRAN
A.
Lampiran RPP Siklus 1
B.
Lampiran RPP siklus 2
C.
Lembar proses observasi siklus 1 dan 2
D.
Sususan Kepanitiaan Pengambilan Data Penelitian
E.
Lembar Kegiatan Guru Siklus 1
F.
Lembar Kegiatan Siswa Siklus 1
G.
Lembar Kegiatan Guru Siklus 2
H.
Lembar Kegiatan Siswa Siklus 2
I.
Format Lembaran Penilaian Siklus 1
J.
Lembar Penilaian Siklus 2
K.
Lembar Observasi Kondisi Sekolah
L.
Data Peningkatan Tes Siklus 1
M.
Paparan Data Peningkatan Hasil Belajar Siklus 1
N.
Data Peningkatan Tes Siklus 2
O.
Paparan Data Peningkatan Hasil Belajar Siklus 2
P.
Paparan Perbandingan Data Hasil Belajar Siklus 1 Dan 2
Q.
Lampiran Dokumentasi Penelitian
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Dalam usaha pencapaian tujuan belajar perlu diciptakan adanya sistem
lingkungan (kondisi) belajar yang lebih kondusif. Proses pembelajaran dikatakan efektif
apabila seluruh siswa terlibat secara aktif baik mental, fisik, maupun sosial. Oleh karena
itu, guru dikatakan sebagai penggerak proses pembelajaran dan fasilitator belajar siswa
yang diharapkan mampu memantau tingkat perkembangan hasil belajar siswa.
Keberhasilan suatu pembelajaran tidak hanya tergantung pada siswa saja, tetapi
juga peran guru. Siswa dan guru harus berperan aktif dalam pembelajaran. Guru dituntut
untuk mengondisikan kelas dan memilih metode pembelajaran dengan tepat agar
prestasi belajar siswa dapat meningkat. Harapan yang tidak pernah sirna dari seorang
guru adalah bagaimana agar bahan pelajaran yang disampaikan dapat diterima anak
didik dengan baik.
Berdasarkan hasil observasi yg dilakukan pada bulan April,pada siswa kelas VIII
SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir, saat materi pelajaran
Lempar Lembing diberikan, terlihat proses pembelajaran berjalan monoton, siswa
kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran,siswa kurang memahami proses gerak
dan rangkaian pelaksanaan lempar lembing,siswa tidak dilibatkan dalam penyelesaian
masalah yang mereka hadapi pada saat melakukan gerakan lempar lembing, siswa juga
tidak diberikan waktu berdiskusi terhadap teman-teman mereka dalam pemecahan
masalah pada materi tersebut. Keadaan seperti ini dengan mudah dapat mengganggu
1
2
konsentrasi karena guru sibuk sendiri menjelaskan materi yang akan diajarkan kepada
siswa tanpa memberikan kesempatan kepada siswa berkreasi atau berinovasi,Situasi ini
berpengaruh pada hasil belajar siswa yaitu rendahnya nilai belajar siswa yang terlihat
pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan di sekolah.
Materi lempar lembing pada pelajaran pendidikan jasmani yang perlu mendapat
perhatian khususnya oleh guru pendidikan jasmani di SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir karena hasil belajarnya sangat jauh dari yang diharapkan.
Hasil belajar lempar lembing siswa di SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir, dengan nilai KKM yang rendah, hal ini disebabkan karena
kurangnya pendekatan oleh guru dan juga kurangnya media alat lembing,sehingga
banyak siswa menganggap materi lempar lembing merupakan pelajaran yang sulit
dilakukan dan dipahami.
Berdasarkan hasil observasi dengan guru pendidikan jasmani di SMP Negeri 1
Siantar Narumonda Kabupaten Toba Samosir pada saat jam pelajaran penjas pokok
bahasan lempar lembing terlihat bahwa pada saat pelajaran lempar lembing berlangsung
banyak siswa/siswi terlihat kurang aktif dalam melakukan aktivitas pelajaran, karena
sarana dan prasarana di sekolah tersebut sangat kurang mendukung untuk jalannya
pembelajaran.
Kondisi nyata di sekolah, media lembing hanya satu buah lembing yang tersedia
di sekolah tersebut. Sementara rata-rata siswa di SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir berjumlah 32-34 orang per-kelas. Jelas dari gambaran tersebut
3
bahwa proses pembelajaran lempar lembing menjadi tidak efektif dan akibatnya target
kurikulum sangat rendah.
Dengan diberlakukannya Kurikulum 2013 yaitu melalui pendekatan Saintifik
dimana melalui pendekatan ini, siswa lebih kreatif, dapat memecahkan masalah materi
pembelajaran yang berlangsung sehingga pembelajaran tidak monoton. Kurikulum 2013
di sekolah menuntut siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran, sedangkan guru hanya
sebagai fasilitator dalam pembelajaran. Siswa dituntut untuk mencari tahu tentang
pembelajaran tersebut. Setelah mempelajari materi pembelajaran di sekolah, setiap siswa
harus mempraktekkan ilmu yang diterima di sekolah pada saat pembelajaran
berlangsung maupun melalui media elektronik seperti, internet, TV dan lain sebagainya
di tengah-tengah masyarakat sehingga siswa lebih memahami materi yang dipelajarinya.
Untuk itu setiap pelajaran selalu dikaitkan dengan manfaatnya.Salah satunya
adalah dengan menerapkan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan yang
sesuai.Menggunakan pendekatan Saintifik metode pembelajaran
yang bersifat
membentuk suatu kelompok belajar dapat mempermudah suatu proses kegiatan belajar
mengajar. Dimana suatu kelompok belajar itu adalah dengan cara : mengamati,
menanya, mencoba, mengolah informasi,dan mengomunikasikan. Disamping itu,
masing-masing kelompok harus mampu memecahkan masalah yang diberikan guru
melalui lembar kerja siswa.Dengan penerapan pendekatan Saintifik diharapkan siswa
dapat memahami dan melakukan rangkaian teknik dasar lempar lembing dengan benar
dan sesuai. Dengan penerapan pendekatan saintifik siswa diharapkan dapat berpikir
kritis, logis dan kreatif dalam menghadapi permasalahan yang dihadapi saat proses
4
pembelajaran,terkhusus pada mata pelajaran pendidikan jasmani tentang materi cabang
Atletik yaitu Lempar Lembing agar siswa mampu melakukan proses pelaksanaan materi
lempar lembing dengan baik dan benar.
Modifikasi adalah salah satu usaha yang dapat dilakukan para guru dalam bentuk
aktivitas belajari mengajar disekolah sehingga membuat proses pembelajaran tetap
terlaksana dan berjalan dengan lancar dengan tujuan agar materi yang akan diajarkan
oleh guru tetap terlaksana dan berjalan khususnya dalam mata pelajaran pendidikan
jasmani. Dengan keterbatasan alat yang ada disekolah maka akan menimbulkan
kesulitan belajar dalam proses belajar mengajar disekolah. Supaya pembelajaran dapat
terlaksana dengan baik dan berjalan dengan lancar disini seorang guru harus dapat
memodifikasi peralatan yang digunakan saat memberikan pembelajaran kepada siswa
supaya memudahkan siswa dalam belajar.
Adapun yang menjadi pertimbangan peneliti melakukan modifikasi alat adalah
ukuran, berat, atau bentuk peralatan lembing yang tidak sesuai dengan karakteristik
tubuh siswa yang cenderung masih kecil pendek,dana yang lebih minim, sumber bahan
yang mudah didapat,dan pembuatan alat yang relative mudah/gampang.
Upaya untuk meningkatkan hasil belajar lempar lembing juga harus disesuaikan
dengan karakteristik kemampuan, dan perkembangan siswa SMP. Hal ini dapat
dilakukan melalui media pembelajaran yang dimodifikasi atau
media alat lempar
lembing.Dalam hal ini peneliti membuat alat lembing modifikasi dari bambu.Dalam hal
ini peneliti membuat modifikasi lembing dari bambu dikarenakan beberapa
pertimbangan,yaitu berdasarkan ukuran, berat, atau bentuk peralatan lembing yang tidak
5
sesuai dengan karakteristik tubuh siswa yang cenderung masih kecil- pendek, dana
untuk pembuatan lembing modifikasi yang lebih minim, sumber daya bahan/bambu
yang mudah diperoleh karena bambu sangat banyak dan mudah diperoleh di Kecamatan
Siantar Narumonda, dan pembuatan alat yang relative mudah/gampang.
Proses ini dilakukan untuk menutupi atau mengatasi kekurangan perlengkapan
atau alat lempar lembing tersebut.
Dari latar belakang tersebut peneliti merasa tertarik untuk mengadakan penelitian
mengenai “Penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi dalam meningkatkan
hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
kabupaten Toba Samosir tahun ajaran 2016/2017”.
B.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan pada uraian yang telah dijabarkan pada bagian latar belakang
masalah, maka dapat d2ndentifikasi permasalahan sebagai berikut :
1.
Penyampaian materi oleh guru yang monoton.
2.
Rendahnya pemahaman siswa dalam melakukan Rangkaian gerakan Lempar
Lembing.
3.
Siswa kurang terlibat dalam pembelajaran, kurangnya perhatian guru dalam
memilih pendekatan yang cocok pada suatu meteri pembelajaran
4.
Penggunaan media yang kurang tepat
5.
Siswa tidak dilibatkan dalam pemecahan masalah yang mereka hadapi pada saat
melakukan gerakan lembar lembing
6.
Siswa tidak tidak diberikan waktu berdiskusi
6
7.
Kurangnya media pembelajaran,dalam hal ini adalah lembing.
C.
Pembatasan Masalah
Dalam beberapa permasalahan yang dapat d2dentifikasi, peneliti membatasi
masalah yang terdapat pada variabel bebas dan variabel terikat.Yang menjadi
pembatasan masalah adalah “Penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi
bambu dalam meningkatkan hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas VIII SMP
Negeri 1 Siantar Narumonda kabupaten Toba Samosir tahun ajaran 2016/2017
D.
Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana
meningkatkan hasil belajar lempar lembing melalui Penerapan pendekatan saintifik dan
media modifikasi dalam meningkatkan hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas
VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda kabupaten Toba Samosir tahun ajaran
2016/2017.
E.
Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah untuk
meningkatkan hasil belajar lempar lembing melalui Penerapan pendekatan saintifik dan
media modifikasi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda Kabupaten Toba
Samosir tahun ajaran 2016/2017.
7
F.
Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah :
1.
Bagi guru penjas
Untuk meningkatkan kreativitas guru di sekolah dalam pembelajaran dan sebagai
bahan masukan guru dalam memilih alternative pembelajaran yang akan dilakukan.
2.
Bagi siswa
Menciptakan suasana yang lebih menyenangkan dan meningkatkan peran aktif
siswa dalam mengikuti pembelajaran penjas serta sebagai bahan ajar untuk siswa agar
dapat melakukan lempar lembing dengan menggunakan teknik yang benar sehingga
hasil yang dicapai lebih baik.
3.
Bagi Sekolah
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran yang berakibat
terhadap peningkatan kualitas siswa dan guru, sehingga pada akhirnya akan mampu
meningkatkan kualitas sekolah secara keseluruhan dan sebagai bahan pertimbangan
dalam pembelajaran dengan inovasi baru
4.
Bagi Peneliti
Sebagai bahan informasi bagi peniliti, calon guru dalam menambah wawasan
tentang penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi, sebagai informasi
alternatif model pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa khususnya nilai
pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan, menambah pengalaman dan pengetahuan
peneliti dan calon guru pendidikan jasmani dan kesehatan tentang kesehatan saintifik
8
dan media modifikasi dan sebagai bahan studi banding bagi penelitian yang relevan
dikemudian hari dengan melibatkan variabel yang lebih kompleks.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil belajar siklus I dan 2 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
“Penerapan Pendekatan Saintifik dan Media Modifikasi Dapat Meningkatkan Hasil
Belajar Lempar Lembing Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Siantar Narumonda
Kabupaten Toba Samosir Tahun Ajaran 2016/2017”.
B. Saran
Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut :
1.
Diharapkan kepada guru untuk terus menggunakan model pembelajaran
pendekatan saintifik dan media modifikasi khususnya pada pengajaran llempar
lembing atau pun materi pembelajaran yang lain sehingga keterampilan siswa
semakin meningkat.
2.
Diharapkan kepada siswa untuk terus memotivasi dirinya dan berdiskusi dengan
kelompok ataupun teman untuk mengikuti pembelajaran agar dapat memahami
pembelajaran dengan baik karena dengan pemahaman yang baik proses belajar
mengajar dapat berjalan dengan lebih baik lagi.
3.
Kepada kepala sekolah juga diharapkan dapat menyediakan segala sarana dan
prasarana tentang olahraga khususnya dalam olahraga lempar lembing dapat
memotivasi siswa untuk lebih giat belajar lagi.
80
81
4.
Kepada teman-teman mahasiswa FIK UNIMED untuk dapat mencoba
melakukan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan
model pembelajaran yang lainnya.
5.
Bagi para pembaca yang tertarik dengan jenis penelitian ini, khususnya dalam
penerapan pendekatan saintifik dan media modifikasi dapat menambah wawasan
dalam mengembangkan serta meningkatkan kualitas dan pemahaman tentang
penelitian ini agar dapat dilaksanakan dengan lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Adang ,Suherman, (2000). Dasar-dasar Penjaskes.Jakarta :Depdiknas
Arikunto, Suharsimi.dkk.2010. Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta: PT Bumi
Persada
Bloom.(2009).Hasil Belajar.Bandung:Tarsito
Daryanto.(2014).Pendekatan pembelajaran saintifik kurikulum 2013:.Gava Media
Djumidar, (2005).Atletik. Jakarta. PT RinekaCipta
Hamalik Oemar.(2001).Proses Belajar Mengajar.Jakarta:.Bumi Aksara.
Saputra,Husdarta (2000). Belajar Mengajar Penjaskes.Jakarta :Gava Media
.
Muhajir, (2007) Pendiikan jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas VIII. Bandung:
Yudhistira.
Nadisah.(1992).Pengembangan Kurikulum Pendidikan Jasmani dan
Kesehatan:Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Bandung.
Rusli Lutan, (2000). Strategi Belajar Mengajar Penjaskes. Jakarta: Depdiknas
Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah.
Rusli Lutan dan Adang Suherman. (1998). Prinsip-prinsip Pengembangan dan
Modifikasi Cabang Olahraga. Jakarta: Depdikbud. Direktorat Jendral Pendidikan Dasar
dan Menengah.
Slameto, (2010).Faktor-faktor Hasil Belajar. Jakarta. Penerbit Rineka Cipta.
Subroto. (2000). Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM).Department Pendidikan
dan Kebudayaan Direktorat Pendidikan Dasar & Menengah
Sukintaka, (2004).Teori Pendidikan Jasmani(Filosofi Pembelajaran dan Masa Depan).
Bandung :Nuansa
Sunarno Agung, (2011).Metode Penelitian Keolahragaan. Surakarta. Yuma Pustaka.
Suryosubroto.B. (1997).Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Yoyo, Bahagia, Adang Suherman, (2000).Prinsip-prinsipPengembangandan
Modifikasi Cabang Olahraga. Jakarta. Depdiknas