2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah di kemukakan maka pertanyaan masalah dalam penelitian ini adalah faktor- faktor apa sajakah yang mempengaruhi
kegagalan dalam pemberian ASI Eksklusif bayi usia 0-6 bulan di Kelurahan Tegal sari Kota Kisaran.
3. Tujuan Penelitian 3.1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kegagalan dalam pemberian ASI Eksklusif di wilayah kecamatan
Tegal Sari kota Kisaran. 3.2. Tujuan Khusus
3.2.1. Mengidentifikasi faktor-faktor internal yang mempengaruhi kegagalan dalam pemberian ASI Eksklusif pada bayi 0-6 bulan di Kelurahan Tegal
Sari Kota Kisaran. 3.2.2. Mengidentifikasi faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi kegagalan
dalam pemberian ASI Eksklusif pada bayi 0-6 bulan di Kelurahan Tegal Sari Kota Kisaran.
4. Manfaat Penelitian
4.1. Bagi Pendidikan Keperawatan Hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan tentang faktor-
faktor yang mempengaruhi kegagalan pemberian ASI eksklusif.
Universitas Sumatera Utara
4.2. Bagi Praktek Keperawatan
Sebagai sumber informasi yang dapat membantu perawat dalam meningkatkan pelayanan keperawatan yang berhubungan dengan masalah ASI Eksklusif
sehingga di harapkan dapat meningkatkan ststus gizi balita. 4.3.
Bagi Penelitian Selanjutnya Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi pendukung untuk
melaksanakan penelitian lebih lanjut tentang faktor yang mempengaruhi kegagalan dalam pemberian ASI Eksklusif .
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
1. Defenisi ASI Eksklusif
Air Susu Ibu ASI adalah suatu emulsi lemak dalam larutan protein, laktosa dan garam-garam anorganik yang di sekresi oleh kelenjar mamae ibu, yang berguna
sebagai makanan bagi bayinya WHO, 2004. ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman
tambahan lain pada bayi berumur nol sampai enam bulan. Bahkan air putih tidak diberikan dalam tahap ASI eksklusif ini Depkes RI, 2004
ASI eksklusif selama enam bulan pertama hidup bayi adalah yang terbaik. Dengan demikian, ketentuan sebelumnya bahwa ASI eksklusif itu cukup empat
bulan sudah tidak berlaku lagi WHO, 2001.
2. Manfaat ASI dan Menyusui