Pengecoran Logam Keunggulan dan Kelemahan Pengecoran

dua zat Al dan Ni tahan korosi terhadap bahan kimia tertentu karena itu dipakai untuk perlengkapan kimia. Perunggu Alumium memiliki sifat-sifat yang kurang baik, jadi tidak banyak dipakai kecuali di negeri-negeri yang kurang akan timah. 5 Perunggu Silikon Silikone Bronze Mengandung 4-5 Si dan akan menambah daya tahan resistensi terhadap asam acid . Memungkinkan untuk dibuat rol berbentuk batangan panjang sampai diameter 14 - 2 in. Bersifat akan menjadi keras apa bila mengalami pengerjaan dingin work hardenable dan merupakan bronze yang mempunyai tahanan tarik dan kekerasan yang paling baik diantara bronze yang lain. Sifat mekanisnya setara dengan baja lunak baja karbon rendah, mild steel sedangkan sifat ketahanan korosinya setara dengan logam tembaga. Banyak dipakai untuk tanki, bejana tekan pressure vessel, marine construction, dan pipa tekan hidrolik.

2.3 Pengecoran Logam

Proses pengecoran merupakan proses pencairan logam yang selanjutnya dituangkan ke dalam rongga cetakan dan dibiarkan membeku, sehingga akan terbentuk suatu model yang sesuai dengan bentuk dan pola cetakan. Proses pengecoran ini adalah proses yang memberikan fleksibilitas dan kemampuan yang tinggi sehingga merupakan proses dasar yang penting dalam pengembangan industri Suhardi dan Chijiiwa 1982. Proses pengecoran diawali dengan peleburan logam didalam tungku peleburan. Logam yang sudah mencair lantas dituang kedalam cetakan yang sudah di persiapkan sesuai dengan produk yang akan dibuat. Penuangan logam cair ke dalam rongga Gambar 2.2 Diagram fase Paduan C u -S i Gambar 2.3 Pengecoran dengan cetakan pasir sand casting Sumber : http:dtresource.comsand-casting.html cetakan, akan terjadi rangkaian kejadian dalam cetakan tersebut. Pada umumnya proses pembekuan akan terjadi pada dinding cetakan logam cair pada dinding cetakan dan menuju pusat coran. Setelah pemadatan selesai akan terjadi proses pendinginan sampai mencapai suhu kamar amblent. Rangkaian kejadian selama proses pembekuan dipengaruhi oleh ukuran, bentuk, keseragaman dan komposisi kimia dari struktur logam yang terbentuk. Faktor-faktor yang penting adalah jenis metal, sifat thermal dari metal dan cetakan, geometris volume, luasan permukaan coran dan bentuk cetakan. Surdia dan Saito, 1985.

2.4 Keunggulan dan Kelemahan Pengecoran

a. Keunggulan Pengecoran antara lain :  Bentuk : Sederhana simetris –rumit rongga dan Presisi: longgar-ketat.  Produk : Sebuah –massa banyak.  BeratUkuran : Ons-Ton.  Finishing Proses : minimum, sehingga mengurangi biaya dan waktu proses. b. Kelemahan pengecoran antara lain :  Kekuatan kurang, karena terbentuk struktur dendrit pada metal cor ferrous dan non ferrous.  Diperlukan proses Heat Treatment untuk memperbaiki sifat mekanis cetakan pasir atau logam. Cacat yang kecil pin hole, shrinkage, dll dapat berpengaruh besar pada sifat mekanis.

2.5 Pengecoran Cetakan Pasir Sand Casting