HUBUNGAN CARA BELAJAR SISWA DAN KREATIVITAS DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMK PRAYATNA MEDAN T.P. 2014/2015.

(1)

HUBUNGAN CARA BELAJAR SISWA DAN KREATIVITAS DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMK PRAYATNA

MEDAN T.P. 2014/2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

MILA AUDINA

NIM. 7113341045

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2015


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana atas rahmat dan pertolongan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Adapun judul skripsi ini adalah “Hubungan Cara Belajar Siswa Dan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Siswa SMK Prayatna Medan T.P 2014/2015”.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari masih jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, penulis sangat mengharapkan masukan dari berbagai pihak berupa kritik maupun saran yang bersifat membangun demi menyempurnakan skripsi ini.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Syawal Gultom, M.Pd selaku rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi, Dan sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi penulis yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, pengarahan serta saran-saran kepada penulis sejak awal penulisan sampai dengan selesainya skripsi ini.

4. Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

5. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, M.S selaku Ketua Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran.


(7)

6. Ibu Dra. Sri Mutmainah, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik penulis, terima kasih penulis ucapkan karena telah banyak membimbing penulis selama dalam studi.

7. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada penulis selama mengikuti perkuliahan, serta para staf pegawai di Fakultas Ekonomi. 8. Bapak Drs. Abdul Azis Bongga selaku Kepala sekolah SMK Prayatna Medan

dan Bapak/Ibu guru dan staf pegawai yang telah banyak memberikan bantuan selama penulis melakukan penelitian, serta siswa/i SMK Prayatna Medan yang telah banyak mendukung terlaksananya penelitian ini.

9. Terkhusus buat orang tua penulis yang paling berharga dan tercinta, (Ayahanda Alm.H.Abdul Hadi Nst dan Ibunda Siti Rohana) yang dengan tulus, dan ikhlas memberikan dukungan moril dan materi serta dukungan do’a kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Semoga Allah membalas semua keikhlasan dan pengorbanan yang tak ternilai harganya dengan memberikan kebahagian kepada keduanya. Amin yaarabbal alamin.

10.Buat abang dan kakakku tersayang, (Mhd. Zulham SE, Maharani, Mhd. Budi SE dan Mada Handayani) yang telah memberikan dukungan dan semangat

serta do’anya bagi penulis.

11.Terkhusus willy rujiansyah qadafi batubara yang begitu baik dan yang telah bersedia meluangkan waktu dan mendengarkan keluh kesah penulis dalam penulisan skripsi ini serta memberikan dukungan, doa dan semangat buat penulis.


(8)

12.Teman sekaligus sahabat buat penulis yaitu kelas Ekstensi ADP 2011 (Irva dan Melva terimakasih buat selama kebersamaannya bantu-membantu perjuangan kita suka dan duka kita alami bersama)

13.(Fika, Dina dan Yati terimakasih untuk kebersamaan selama ini dan begitu banyak membantu dalam segala hal) dan teman-temanku devi, kiki, mentari, heny, halimah, khodinar, reza, ari, udin, jhon, diana, irnanti, ayas dan sumitro, terima kasih buat kebersamaan dan kekompakannya semoga kita semua sukses. Amin.

14.Teman-teman PPLT “SMKN 1 Tanjung Pura” 2014 khususnya yang berada dalam satu posko (Irma buek, jufianti, kak nana, miss sri risky, henny, dini, dila, reza, memet terima kasih untuk kebersamaannya).

15.Buat teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu terima kasih buat dukungan dan do’anya.

Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi mahasiswa FE UNIMED Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran dan semoga Allah melimpahkan kasih dan karunia-Nya kepada semua pihak yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Medan, Juli 2015 Penulis,

Mila Audina NIM.7113341045


(9)

ABSTRAK

Mila Audina, NIM 7113341045. Hubungan Cara Belajar Siswa Dan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Siswa SMK Prayatna Medan T.P 2014/2015. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2015.

Masalah dalam penelitian ini adalah apakah Cara Belajar Siswa dan Kreativitas memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Cara Belajar Siswa Dan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Siswa SMK Prayatna Medan T.A. 2014/2015.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 yang terdiri dari dua kelas yaitu AP1 dan AP2 yang berjumlah 82 siswa. Sampel dalam penelitian ini merupakan sampel total yaitu sebanyak 82 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi, dokumentasi dan angket. Uji validitas untuk analisis butir angket menggunakan rumus cronbach alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda, uji t dan uji F.

Dari hasil analisis antara Cara belajar dengan prestasi belajar pada siswa didapat dengan nilai rhitung> nilai rtabel (0,411 > 0,220) dan nilai thitung> ttabel (1,986 > 1,664); antara Kreativitas dengan prestasi belajar pada siswa didapat dengan nilai rhitung> rtabel (0,438 > 0,220) dan nilai thitung> ttabel (1,986 > 1,664); dan antara cara belajar siswa dan kreativitas secara bersama-sama dengan prestasi belajar pada siswa didapat dengan nilai R > rtabel (0,421 > 0,220) dan nilai Fhitung> Ftabel (12,032 > 2,78). Hasil analisis diperoleh persamaan regresi linier berganda: Y =87,733 + 0,340 X1 + 0,340 X2 + e yang berarti semakin baik Cara belajar siswa dan krativitas siswa maka semakin baik pula prestasi belajar siswa.

Hasil perhitungan uji t maka diperoleh thitung sebesar 1,986 sedangkan ttabel sebesar 1,664 pada taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk= n-2 maka thitung > ttabel (1,986>1,664) sehingga hipotesis menyatakan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara cara belajar siswa dan kreativitas dengan prestasi belajar siswa SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015.


(10)

ABSTRACT

Mila Audina, Student’s ID Number. 7113341045. Relation of Student Learning Method and Creativity with Students’ Learning Achievement at SMK Prayatna Medan Academic Year 2014/2015. Skripsi. Education Department of Economy, Economy Education Study Program. University of Medan Year 2015.

Problem in this research is whether the Student Learning Method and Creativity have a positive and significant relationship with students’ learning achievement at SMK Prayatna Medan Academic Year 2014/2015. This study aims to determine Relation of Student Learning Method and Creativity with Students’ Learning Achievement at SMK Prayatna Medan Academic Year 2014/2015.

The population in this research were all students of class X SMK Prayatna Medan Academic Year 2014/2015 which consisted of two classes, namely AP1 and AP2, which amounted to 82 students. The sample in this research is total sampling as many as 82 students. Techniques of data collection used were observation, documentation and questionnaire. Validity test for questionnaire item analysis used cronbach alpha formula. Techniques of data analysis used were multiple linear regression, T test and F test.

From the result of analysis between student learning method against students’ learning achievement was obtained with rcounted value > rtable value (0.411 > 0.220) and tcounted > ttable (1.986 > 1.664); between creativity and student learning achievement was obtained with rcounted > rtable (0.438 > 0.220) and tcounted value > ttable value (1.986 > 1.664); and between student learning method and creativity together with the students' learning achievement was obtained with R value > rtable (0.421 > 0.220) and Fcounted value > Ftable (12.032 > 2.78). The result of analysis was obtained with multiple linear regression equation: Y = 87.733 + 0.340 X1 + 0.340 X1 + 0.340 X2 + e which means the better student learning method and creativity of student then also the better students' learning achievement.

T-test calculation result obtained tcounted was 1.986 while ttable was 1.664 at significant level of 95% or 5% alpha with dk = n-2 then tcounted > ttable (1.986 > 1.664) so the hypothesis stated that there was a positive and significant relationship between student learning method and creativity with students’ learning achievement at SMK Prayatna Medan Academic Year 2014/2015.

Keywords: Student Learning Method, Creativity, Students’ Learning Achievement


(11)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 4

1.3. Pembatasan Masalah ... 4

1.4. Rumusan Masalah ... 4

1.5. Tujuan Penelitian ... 5

1.6. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1. Kerangka Teoritis ... 7

2.1.1. Pengertian Cara Belajar ... 7

2.1.2. Macam-macan Cara Belajar ... 11

2.1.3. Pengertian Kreativitas Siswa ... 16

2.1.4. Konsep Dasar Kreativitas ... 19

2.1.5. Ciri-ciri Kreativitas ... 22


(12)

2.1.7. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 26

2.2. Penelitian Relevan ... 29

2.3. Kerangka Berpikir ... 31

2.5. Hipotesis ... 32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 34

3.1. Lokasi Penelitian ... 34

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ... 34

3.2.1. Populasi Penelitian ... 34

3.2.2. Sampel Penelitian ... 35

3.2.3. Metode Penelitian... 35

3.3. Variabel dan Defenisi Operasional ... 36

3.3.1. Variabel Penelitian ... 36

3.3.2. Defenisi Operasional ... 36

3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 37

3.5. Uji Instrument Penelitian ... 39

3.6. Teknik Analisa Data ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44

4.1. Hasil Penelitian ... 44

4.1.1. Deskripsi Hasil Penelitian ... 45

4.1.2. Cara Belajar Siswa (X1) ... 45

4.1.3. Kreativitas Siswa (X2) ... 48

4.1.4. Prestasi Belajar (Y) ... 51


(13)

4.2.1 Korelasi Product Moment ... 51

4.2.2 Regresi Linier Berganda ... 53

4.2.3 Hasil Estimasi Hipotesis Secara Parsial (Uji t) ... 55

4.2.4 Uji Signifikan Simultan (Uji F) ... 56

4.2.5 Perhitungan Determinasi (R2) ... 57

4.3. Pembahasan Hasil Penelitian ... 58

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 60

5.1. Kesimpulan ... 60

5.2. Saran ... ...…... ... 61 DAFTAR PUSTAKA

RIWAYAT HIDUP LAMPIRAN


(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Daftar Populasi Penelitian Tabel 3.2 Sampel Penelitian

Tabel 3.3 Lay Out Angket

Tabel 4.1 Analisis Cara belajar siswa (X1)

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X1 Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Variabel X2 Tabel 4.4 Data Prestasi Belajar Siswa

Tabel 4.5 Koefisien Korelasi

Tabel 4.6 Koefisien Korelasi Ganda Antara X1 dan X2 dengan Y Tabel 4.7 Hasil Perhitungan Regresi Linier Berganda

Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis Variabel X dengan Y Secara Parsial (Uji t)

Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Hipotesis Secara Simultan (Uji F) Tabel 4.10 Hasil Uji Koefisien Determinasi


(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Angket Cara belajar siswa dan Kreativitas Lampiran 2 Tabulasi Uji Coba Angket Cara belajar siswa Lampiran 3 Tabulasi Uji Coba Angket Kreativitas

Lampiran 4 Hasil Perhitungan Validitas Angket Cara Belajar Siswa Dan Kreativitas

Lampiran 5 Tabulasi Angket Cara Belajar siswa Lampiran 6 Tabulasi Angket Kreativitas

Lampiran 7 Daftar Nilai Prestasi Belajar Siswa Lampiran 8 Nilai-nilai Dalam Distribusi t Lampiran 9 Tabel Nilai Product Moment

Lampiran 10 Perhitungan dengan Program Komputer SPSS 17.0 Lampiran 11 Dokumentasi


(16)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan memegang peranan penting dalam pembangunan suatu Negara. Keberhasilan pembangunan di sektor pendidikan mempunyai pengaruh yang sangat luas terhadap pembangunan di sektor lainnya. Pendidikan yang diselenggarakan dengan baik dan bermutu akan menghasilkan anak didik yang berkualitas dan tangguh bagi pembangunan nasional.

Menurut Rahman (2008:453) Masalah kualitas pendidikan merupakan salah satu masalah krusial di bidang pendidikan yang sedang dihadapi oleh Negara–negara berkembang termasuk Indonesia. Selain masalah–masalah kuantitas, masalah efektivitas, masalah efisiensi, dan masalah relevansi merupakan masalah yang dihadapi bidang pendidikan di Indonesia.

Pendidikan berkaitan erat dengan proses belajar mengajar yang dilakukan disekolah, proses belajar mengajar akan menunjukkan hasil yang baik apabila unsur yang terkait didalamnya saling mendukung. Namun diketahui, bahwa salah satu permasalahannya pendidikan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini adalah mengenai rendahnya kualitas pendidikan pada jenjang dan satuan pendidik. Dalam kegiatan belajar mengajar diharapkan tercipta kondisi atau suatu proses yang mengarahkan siswa untuk melakukan aktifitas belajar. Guru mempunyai peranan penting dalam melakukan usaha-usaha untuk


(17)

menumbuhkan dan memberi motivasi agar anak didiknya melakukan aktivitas belajar dengan baik sehingga hasil belajar siswa menjadi baik.

Berbicara cara belajar merupakan suatu proses atau hasil kerja anak didik untuk meraih suatu tujuan hasil yang baik. Dalam belajar suatu proses perubahan tingkah laku yang terjadi dalam diri seseorang setelah berakhirnya suatu aktivitas belajar. Untuk mengetahui bahwa seseorang telah mengalami perubahan dan memiliki pengetahuan, ketrampilan, maupun sikap maka dapat dilihat dari prestasi belajar yang dicapainya. Prestasi belajar dapat dikatakan berkualitas tinggi jika prestasinya menunjukan pencapaian yang tinggi baik ditinjau dari segi kognitif, afektif dan psikomotorik.

Berdasarkan observasi yang peneliti lakukan di SMK Swasta Prayatna Medan dapat diketahui bahwa masih banyak prestasi belajar siswa yang rendah. Hal ini diketahui dari hasil ulangan mata pelajaran korespondensi sebanyak 61% yang belum mencapai KKM ( Ketuntasan Kriteria Minimum) Sedangkan sisanya 31% Sudah Mencapai KKM tersebut. Dan KKM di SMK Swasta Prayatna Medan Sebesar 75. Dan masih kurang banyak bagi siswa yang mendapatkan nilai diatas minimum tersebut. Karena masih banyak siswa yang kurang aktif atau kreatif dalam belajar maka mereka mendapatkan nilai dibawah minimum tersebut. Dan rendahnya prestasi belajar tersebut karena cara belajar dan kreativitas siswa yang tidak maksimal.

Seharusnya pada kenyataannya siswa harus banyak berpikir atau menghasilkan daya kreasi mereka dalam pelajaran korespondesi tersebut, sesab banyak pelajaran yang membahas tentang adanya bentuk surat kata-kata maupun


(18)

cara penulisan, tetapi kreativitas dalam belajar mereka terkesan lambat. Namun kenyataannya cara belajar mereka terlihat berkurang karena daya kreasi siswa yang sedikit. Seharusnya seperti yang dikatakan diatas bahwa seseorang dalam belajar korespondensi harus lah memiliki daya kreasi yang cukup agar sistem pembelajaran tidak membosankan. Dalam hal ini banyak siswa gagal atau tidak mendapatkan hasil yang baik dalam pelajarannya karena tidak mengetahui cara-cara belajar yang efektif.

Sedangkan Belajar merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan, dengan serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru, dan lain sebagainya. Belajar itu juga akan lebih baik kalau subyek belajar itu mengalami atau melakukannya, jadi tidak bersifat verbalistik. Dan belajar sebagai kegiatan individu sebenarnya merupakan ransangan–ransangan individu yang dikirim kepadanya oleh lingkungan.

Melalui usaha pendidikan di harapkan kualitas generasi muda yang cerdas dan kreatif. Selain kecerdasan, krativitas juga diperlukan siswa dalam mencapai prestasi belajar. Namun kenyataannya kreativitas siswa sekarang ini berkembang lambat dan frekuensi belajar siswa yang kurang. Dan akibatnya siswa kurang memiliki tingkah laku yang kritis bahkan cara berfikir untuk mengeluarkan ide–ide yang sifatnya inovatif pun terkesan lambat.

Dulu orang biasanya mengartikan anak berbakat sebagai anak yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi. Namun, sekarang makin disadari bahwa yang menentukan keberhasilan bukan hanya intelegensi melainkan juga kreativitas untuk berprestasi.


(19)

Kreativitas adalah kemampuan untuk mengembangkan imaginasi dalam berpikir konstruktif. Seseorang dikatakan mempunyai daya kreasi yang tinggi bila mana ia menemukan serta menggabungkan gagasan atau ide–ide atau pemikiran baru dan dalam kombinasi yang baru. Ia tidak terpengaruh oleh pemikiran maupun cara orang lain. Namun dengan daya kreasinya ia mampu mengembangkan Alternative lain yang lebih berani.

Dengan demikian cara belajar siswa dan kreativitas cukup mempengaruhi prestasi belajar siswa. Dan tujuan pembelajaran Korespondensi itu sendiri adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa mengetahui berbagai cara adanya surat - menyurat. Dalam pembelajaran tersebut seharusnya siswa aktif belajar sehingga mempunyai kemampuan untuk berkreativitas. Tetapi anak didik mempunyai cara belajar tersendiri dan pola pikir yang berbeda, ada yang mempunyai tingkat belajar yang tinggi dan ada yang rendah, sehingga kemapuan untuk dapat belajar juga berbeda.

Berdasarkan dari latar belakang diatas tersebut maka peneliti mengangkat permasalahan tersebut kedalam suatu penelitian yang berjudul : “ Hubungan Cara Belajar Siswa Dan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Siswa SMK Praytna Medan T.P. 2014/2015”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas maka yang menjadi identifikasi masalah adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana Cara Belajar Siswa dalam Pelajaran Korespondensi ? 2. Bagaimana Prestasi Belajar Siswa di SMK Swasta Prayatna Medan ?


(20)

3. Adakah Hubungan Cara Belajar Siswa dan Kreativitas terhadap Prestasi Belajar Siswa di SMK Swasta Prayatna Medan ?

1.3 Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka penulis membatasi masalah yang akan diteliti agar tidak terjadi kesalah pahaman. Adapun yang menjadi batasan masalah dalam penelitian ini adalah “Hubungan Cara Belajar Siswa Dan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Korespondensi Kelas X SMK Praytna Medan T.P. 2014/2015”.

1.4 Perumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah ada Hubungan Cara Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015

2. Apakah ada Hubungan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015

3. Apakah ada Hubungan Cara Belajar dan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015

1.5 Tujuan Penelitian

Pada dasarnya tujuan penelitian merupakan sasaran utama yang akan dicapai seseorang melalui kegiatan yang dilakukan. Sesuai dengan judul penelitian ini maka yang menjadi tujuan penelitian adalah :


(21)

1. Untuk mengetahui hubungan cara belajar dengan prestasi belajar siswa kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015

2. Untuk mengetahui hubungan kreativitas dengan prestasi belajar siswa kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015

3. Untuk mengetahui hubungan cara belajar dan kreativitas dengan prestasi belajar siswa kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015.

1.6 Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan penelitian di atas, diharapkan hasil penelitian ini memiliki beberapa manfaat sebagai berikut :

1. Sebagai penambah pengetahuan dan menambah wawasan bagi peneliti tentang hubungan antara cara belajar dengan prestasi belajar siswa, khususnya pada mata pelajaran Korespondensi

2. Sebagai penambah pengetahuan atau cara berpikir siswa dan kreativitas siswa dalam melaksanakan pembelajaran Korespondensi

3. Sebagai bahan masukan dan bahan referensi bagi mahasiswa di Universitas Negeri Medan dan pihak-pihak lain yang membutuhkan.


(22)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan uji statistik serta pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara Cara belajar siswa dengan prestasi belajar pada siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai rhitung > nilai rtabel (0,411 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (1,986 > 1,664) serta nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05.

2. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara Kreativitas dengan prestasi belajar pada siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai rhitung > rtabel (0,438 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (1,986 > 1,664) serta nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05.

3. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara Cara Belajar Siswa dan Kreativitas secara bersama-sama dengan prestasi belajar pada siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai R > rtabel (0,421 > 0,220) dan nilai Fhitung > Ftabel (12,032 > 2,78) serta nilai Sig. 0,000 < 0,05. Hasil analisis diperoleh persamaan regresi linier berganda: Y = 87,733 + 0,340 X1 + 0,340 X2 + e yang berarti semakin baik Cara belajar siswa dan kreativitas maka semakin baik pula prestasi belajar siswa.


(23)

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengemukakan saran sebagai berikut:

1. Siswa hendaknya menyadari bahwa belajar adalah sangat penting dalam pendidikan tanpa belajar akan sulit untuk mencapai prestasi yang baik, untuk mencapai prestasi belajar yang tinggi maka siswa harus menerapkan cara belajar yang baik dan keaktifan siswa untuk dapat bertukar pengetahuan krativitas siswa. 2. Hendaknya dapat merumuskan kebijakan yang menyangkut upaya peningkatan

prestasi belajar siswa dan memperbaiki cara belajarnya dan menumbuhkan sikaf kreatif kepada siswa siswanya dengan cara melakukan berbagai strategi dalam pembelajaran misalnya dengan melatih siswa untuk berpendapat dengan jelas dan lancar.

3. Dalam penelitian ini yang diteliti adalah Cara belajar siswa dan Kreativitas yang merupakan sebagian faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Untuk penelitian lanjutan disarankan agar meneliti dengan mengikut sertakan variabel yang lebih kompleks lagi.


(24)

DAFTAR PUSTAKA

Abdul, dan Abdullah, Maria Chong. 2000. Hubungan Di Antara Kecerdasan Dengan Kefahaman Membaca Dikalangan Pelajar Tingkat Dua http:/www.google.com/ (diakses tanggal 20 juni 2007).

Ahmadi, Abu dan Supriyono widodo. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta : PT. Rineka Cipta

Akbar, Reni. 2004. Psikologi Perkembangan Anak. Penerbit Grasindo, Jakarta

Amanah, Dita. 2007. Pentingnya Pengembangan Kreativitas. Jurnal Pendidikan. Madani, Volume 8, No 2, Juni 2007

Arikonto, suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta

Asroni.2007. Psikologi Pembelajaran. Penerbit CV Wacana Prima, Bandung.

Atin Puji Astutik. 2011. Pengaruh Cara Belajar dan Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Program IPS SMA Negeri 1 Sewon Bantul. Tahun Ajaran 2010/2011”. Yogyakarta: FISE UNY

Destri. Nur’aeni. 2010 . Kreativitas Siswa Sekolah dasar Yang Mengalami Kesulitan Belajar Membaca di Kecamatan Ayah Kabupaten. Jurnal Alumni Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. ISSN: 1693-1076

Dian Nainggolan. 2007. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan. UNIMED

Dimyati dan Mudjono. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Dodi Priadi. 2007. Hubungan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Matematika

Siswa kelas X SMA Negeri 1 Dolok Batu Nanggar. UNIMED

Esti. Sukanti. 2012. Pengaruh Cara Belajar dan Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 2 bantul. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia. Vol. X. No.2, Hal. 153-171

Hamalik, Oemar. 2003. Metode Belajar dan Kesulitan-kesulitan Belajar. Bandung : Jemmars

Hidayati, Yuli.2012 Jurnal. Pengaruh Cara Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XII Jurusan pemasaran Pada Mata Diklat Melaksanakan Proses


(25)

Administrasi Transaksi Di SMK Taman Siswa Sumpiah T.P. 2011/2012. Jurnal pendidikan ekonomi oikonomia vol.2 No.1 ISSN:2337-683X http://ejournal.umpwr.ac.id/index.php/oikonomia/issueview/102.

Juliantine. 2009. Pengembangan Kreativitas Siswa Melalui Model Inkuiri Dalam Pendidikan Jasmani. (http:/ juliantine.com/2009/06/03/Pengembangan Kreativitas Siswa melalui model inkuri dalam pendidikan jasmani). Diakses 30 Maret 2011

Lena Krista Dewi Napitupulu . 2008. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa pada Bidang Studi Ekonomi Kelas XI IPS SMA SWASTA Teladan Medan. UNIMED.

Munandar, Utami. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Penerbit Rineka Cipta , Jakarta.

Nasution, S. 2000. Dikdaktik Asas - Asas Mengajar , Jakarta: Bumi Aksara. Natalius Simamora. 2006. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi Belajar

Matematika Siswa Kelas IX SMP Negeri 4 Medan. UNIMED Prasetya. Joko.2007. Strategi Belajar Mengajar. Bandung:Pustaka Setia.

Purwanto. 2007. Pengaruh Konsekuensi Prilaku dan Motivasi Belajar Terhadap hasil Belajar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, No.069 Tahun ke-13. November 2007, hal 1027, Jakarta: Badan Penelitian Dan Pengembangan Departeman Pendidikan Nasional.

Rahman. Abdul. 2008. Analisis Hasil Belajar Matematika Berdasarkan Perbedaan Gaya Kognitif Secara Psikologis dan Konseptual Tempo Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 3 Makasar. Jurnal Pendidikan dan kebudayaan No. 072 Tahun Ke-14, Mei 2008, Hal 453. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Departeman Pendidikan Nasional.

Rakhmat, Jalaluddin. 2004. Penelitian Komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya Raka, Joni. 2003. Cara Belajar Siswa Aktif, Wawasan Kependidikan Pembaruan

Pendidikan Guru. Malang : IKIP Malang.

Rensi, Rini, Lucia. 2010. Dukungan Sosial. Konsep Diri dan Prestasi Belajar Siswa SMP Kristen YSKI Semarang. Jurnal Psikologi. Vol 3. No.2, Hal 151. FMIPA-UNM.

Robert M Gagne.1987. Belajar Mempunyai 8 Tipe. Bandung: Sinar Baru Algensindo.


(26)

Sappaile, Baso Intang. 2008. Pengaruh Tipe Tes Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Matematika Peserta didik SMAN 30 DKI Jakarta. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan No. 072. Tahun Ke-14, Mei 2008, Hal 447. Jakarta:Badan Penelitian Dan Pengembangan Departeman Pendidikan Nasional.

Setyawan, Imam. 2006. Pembelajaran pendidikan Tinggi dan Pengembangan Kreativitas. Jurnal Psikologi . Vol 3. No 2. Desember 2006.

Slameto. 2010. Belajar Dan Faktor Yang Mempengaruhinya. Penerbit Rineka Cipta, Jakarta

Sinaga. Dealina.2014 . Pengaruh Cara Belajar dan Kompetensi Guru Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Tanjung Beringin. Jurnal Saluh Pendidikan FKIP-UHN. Vol.1 No.1. ISSN: 2356-2595

Siti. Dian. Suroto. 2013 . Perbedaan Hasil Belajar Matematika Peserta Didik Yang Menggunakan Cara Belajar Latihan dengan Belajar Kelompok . Jurnal Pendidikan Matematika STIKIP PGRI Sidoarjo. Vol. 1. No. 1. ISSN: 2337-8166

Sudjana, 2002. Metode Statistik, Bandung Tarsito.

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Pendidikan . Penerbit Alfabeta, Bandung. Sukmadinata, Nana Syaodih. 2004. Landasan Psikologi Proses Pendidikan.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sumayko. James. 2011. Hubungan Kreativitas dan Sikap Siswa dalam Proses Pembelajaran dengan Pencapian Prestasi Belajar Pada Jurusan Listrik di SMK Negeri 2 Bitung. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejurusan. Vol. 2. No.2, Hal. 23-27. ISSN: 2087-3581

Syah, Muhibbin. 2006. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Penerbit PT Remaja Rosdakarya, Bandung.

The Liang, Gie. 2003. Cara Belajar Yang Efektif. Yogyakarta: Gadjah Mada Utami, Munandar. 1999. Pengembangan Kreativitas. Jakarta.Rineka Cipta.

Wycoff, Joyce. 2003. Menjadi Super Kreatif Melalui Metode Pemetaan Pikiran. Bandung: Kaifa.


(1)

1. Untuk mengetahui hubungan cara belajar dengan prestasi belajar siswa kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015

2. Untuk mengetahui hubungan kreativitas dengan prestasi belajar siswa kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015

3. Untuk mengetahui hubungan cara belajar dan kreativitas dengan prestasi belajar siswa kelas X SMK Prayatna Medan T.P. 2014/2015.

1.6 Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan penelitian di atas, diharapkan hasil penelitian ini memiliki beberapa manfaat sebagai berikut :

1. Sebagai penambah pengetahuan dan menambah wawasan bagi peneliti tentang hubungan antara cara belajar dengan prestasi belajar siswa, khususnya pada mata pelajaran Korespondensi

2. Sebagai penambah pengetahuan atau cara berpikir siswa dan kreativitas siswa dalam melaksanakan pembelajaran Korespondensi

3. Sebagai bahan masukan dan bahan referensi bagi mahasiswa di Universitas Negeri Medan dan pihak-pihak lain yang membutuhkan.


(2)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan uji statistik serta pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara Cara belajar siswa dengan prestasi belajar pada siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai rhitung > nilai rtabel (0,411 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (1,986 > 1,664) serta nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05.

2. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara Kreativitas dengan prestasi belajar pada siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai rhitung > rtabel (0,438 > 0,220) dan nilai thitung > ttabel (1,986 > 1,664) serta nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05.

3. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara Cara Belajar Siswa dan Kreativitas secara bersama-sama dengan prestasi belajar pada siswa kelas X Administrasi Perkantoran SMK Swasta Prayatna Medan T.P 2014/2015 dengan nilai R > rtabel (0,421 > 0,220) dan nilai Fhitung > Ftabel (12,032 > 2,78) serta nilai Sig. 0,000 < 0,05. Hasil analisis diperoleh persamaan regresi linier berganda: Y = 87,733 + 0,340 X1 + 0,340 X2 + e yang berarti semakin baik Cara belajar siswa dan kreativitas maka semakin baik pula prestasi belajar siswa.


(3)

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengemukakan saran sebagai berikut:

1. Siswa hendaknya menyadari bahwa belajar adalah sangat penting dalam pendidikan tanpa belajar akan sulit untuk mencapai prestasi yang baik, untuk mencapai prestasi belajar yang tinggi maka siswa harus menerapkan cara belajar yang baik dan keaktifan siswa untuk dapat bertukar pengetahuan krativitas siswa. 2. Hendaknya dapat merumuskan kebijakan yang menyangkut upaya peningkatan

prestasi belajar siswa dan memperbaiki cara belajarnya dan menumbuhkan sikaf kreatif kepada siswa siswanya dengan cara melakukan berbagai strategi dalam pembelajaran misalnya dengan melatih siswa untuk berpendapat dengan jelas dan lancar.

3. Dalam penelitian ini yang diteliti adalah Cara belajar siswa dan Kreativitas yang merupakan sebagian faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Untuk penelitian lanjutan disarankan agar meneliti dengan mengikut sertakan variabel yang lebih kompleks lagi.


(4)

DAFTAR PUSTAKA

Abdul, dan Abdullah, Maria Chong. 2000. Hubungan Di Antara Kecerdasan

Dengan Kefahaman Membaca Dikalangan Pelajar Tingkat Dua

http:/www.google.com/ (diakses tanggal 20 juni 2007).

Ahmadi, Abu dan Supriyono widodo. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta : PT. Rineka Cipta

Akbar, Reni. 2004. Psikologi Perkembangan Anak. Penerbit Grasindo, Jakarta

Amanah, Dita. 2007. Pentingnya Pengembangan Kreativitas. Jurnal Pendidikan. Madani, Volume 8, No 2, Juni 2007

Arikonto, suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta

Asroni.2007. Psikologi Pembelajaran. Penerbit CV Wacana Prima, Bandung.

Atin Puji Astutik. 2011. Pengaruh Cara Belajar dan Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Program

IPS SMA Negeri 1 Sewon Bantul. Tahun Ajaran 2010/2011”. Yogyakarta:

FISE UNY

Destri. Nur’aeni. 2010 . Kreativitas Siswa Sekolah dasar Yang Mengalami Kesulitan

Belajar Membaca di Kecamatan Ayah Kabupaten. Jurnal Alumni Fakultas

Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. ISSN: 1693-1076

Dian Nainggolan. 2007. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi Belajar

Akuntansi Siswa SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan. UNIMED

Dimyati dan Mudjono. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Dodi Priadi. 2007. Hubungan Kreativitas Dengan Prestasi Belajar Matematika

Siswa kelas X SMA Negeri 1 Dolok Batu Nanggar. UNIMED

Esti. Sukanti. 2012. Pengaruh Cara Belajar dan Penggunaan Media Pembelajaran

Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 2 bantul.

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia. Vol. X. No.2, Hal. 153-171

Hamalik, Oemar. 2003. Metode Belajar dan Kesulitan-kesulitan Belajar. Bandung : Jemmars

Hidayati, Yuli.2012 Jurnal. Pengaruh Cara Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XII Jurusan pemasaran Pada Mata Diklat Melaksanakan Proses


(5)

Administrasi Transaksi Di SMK Taman Siswa Sumpiah T.P. 2011/2012. Jurnal pendidikan ekonomi oikonomia vol.2 No.1 ISSN:2337-683X http://ejournal.umpwr.ac.id/index.php/oikonomia/issueview/102.

Juliantine. 2009. Pengembangan Kreativitas Siswa Melalui Model Inkuiri Dalam

Pendidikan Jasmani. (http:/ juliantine.com/2009/06/03/Pengembangan

Kreativitas Siswa melalui model inkuri dalam pendidikan jasmani). Diakses 30 Maret 2011

Lena Krista Dewi Napitupulu . 2008. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi

Belajar Siswa pada Bidang Studi Ekonomi Kelas XI IPS SMA SWASTA

Teladan Medan. UNIMED.

Munandar, Utami. 2009. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Penerbit Rineka Cipta , Jakarta.

Nasution, S. 2000. Dikdaktik Asas - Asas Mengajar , Jakarta: Bumi Aksara. Natalius Simamora. 2006. Hubungan Kreativitas Belajar Dengan Prestasi Belajar

Matematika Siswa Kelas IX SMP Negeri 4 Medan. UNIMED Prasetya. Joko.2007. Strategi Belajar Mengajar. Bandung:Pustaka Setia.

Purwanto. 2007. Pengaruh Konsekuensi Prilaku dan Motivasi Belajar Terhadap

hasil Belajar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, No.069 Tahun ke-13.

November 2007, hal 1027, Jakarta: Badan Penelitian Dan Pengembangan Departeman Pendidikan Nasional.

Rahman. Abdul. 2008. Analisis Hasil Belajar Matematika Berdasarkan Perbedaan Gaya Kognitif Secara Psikologis dan Konseptual Tempo Pada Siswa Kelas X

SMA Negeri 3 Makasar. Jurnal Pendidikan dan kebudayaan No. 072

Tahun Ke-14, Mei 2008, Hal 453. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Departeman Pendidikan Nasional.

Rakhmat, Jalaluddin. 2004. Penelitian Komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya Raka, Joni. 2003. Cara Belajar Siswa Aktif, Wawasan Kependidikan Pembaruan

Pendidikan Guru. Malang : IKIP Malang.

Rensi, Rini, Lucia. 2010. Dukungan Sosial. Konsep Diri dan Prestasi Belajar Siswa

SMP Kristen YSKI Semarang. Jurnal Psikologi. Vol 3. No.2, Hal 151.

FMIPA-UNM.

Robert M Gagne.1987. Belajar Mempunyai 8 Tipe. Bandung: Sinar Baru Algensindo.


(6)

Sappaile, Baso Intang. 2008. Pengaruh Tipe Tes Motivasi Berprestasi Terhadap

Hasil Belajar Matematika Peserta didik SMAN 30 DKI Jakarta. Jurnal

Pendidikan dan Kebudayaan No. 072. Tahun Ke-14, Mei 2008, Hal 447. Jakarta:Badan Penelitian Dan Pengembangan Departeman Pendidikan Nasional.

Setyawan, Imam. 2006. Pembelajaran pendidikan Tinggi dan Pengembangan

Kreativitas. Jurnal Psikologi . Vol 3. No 2. Desember 2006.

Slameto. 2010. Belajar Dan Faktor Yang Mempengaruhinya. Penerbit Rineka Cipta, Jakarta

Sinaga. Dealina.2014 . Pengaruh Cara Belajar dan Kompetensi Guru Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI IPS SMA

Negeri 1 Tanjung Beringin. Jurnal Saluh Pendidikan FKIP-UHN. Vol.1 No.1.

ISSN: 2356-2595

Siti. Dian. Suroto. 2013 . Perbedaan Hasil Belajar Matematika Peserta Didik Yang

Menggunakan Cara Belajar Latihan dengan Belajar Kelompok . Jurnal

Pendidikan Matematika STIKIP PGRI Sidoarjo. Vol. 1. No. 1. ISSN: 2337-8166

Sudjana, 2002. Metode Statistik, Bandung Tarsito.

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Pendidikan . Penerbit Alfabeta, Bandung. Sukmadinata, Nana Syaodih. 2004. Landasan Psikologi Proses Pendidikan.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sumayko. James. 2011. Hubungan Kreativitas dan Sikap Siswa dalam Proses Pembelajaran dengan Pencapian Prestasi Belajar Pada Jurusan Listrik di

SMK Negeri 2 Bitung. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejurusan. Vol. 2.

No.2, Hal. 23-27. ISSN: 2087-3581

Syah, Muhibbin. 2006. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Penerbit PT Remaja Rosdakarya, Bandung.

The Liang, Gie. 2003. Cara Belajar Yang Efektif. Yogyakarta: Gadjah Mada Utami, Munandar. 1999. Pengembangan Kreativitas. Jakarta.Rineka Cipta.

Wycoff, Joyce. 2003. Menjadi Super Kreatif Melalui Metode Pemetaan Pikiran. Bandung: Kaifa.


Dokumen yang terkait

HUBUNGAN KEBIASAAN BELAJAR DENGAN PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR ANTARA SISWA LAKI-LAKI DAN SISWA PEREMPUAN DI SMP A. WAHID HASYIM TEBUIRENG JOMBANG

1 6 1

HUBUNGAN TINGKAT KREATIVITAS DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA SEKOLAH DASAR

0 20 2

HUBUNGAN CARA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA PERINTIS I BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 17 66

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA, CARA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X JURUSAN AKUNTANSI SMK SWASTA SUB RAYON 01.26 BANDARLAMPUNG

0 11 79

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA, CARA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X JURUSAN AKUNTANSI SMK SWASTA SUB RAYON 01.26 BANDARLAMPUNG

1 11 16

HUBUNGAN CARA BELAJAR DAN KELENGKAPAN SARANA BELAJAR DI RUMAH DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI TUGUMULYO KABUPATEN MUSI RAWAS PROPINSI SUMATERA SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 21 75

HUBUNGAN READINESS (KESIAPAN) BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X SMK MUHAMMADIYAH 03 SUKARAJA

0 0 10

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN SISWA DAN PERSEPSI SISWA TENTANG CARA MENGAJAR GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI SE-KECAMATAN WONOSARI GUNUNGKIDUL TAHUN AJARAN 20132014

0 1 8

HUBUNGAN ANTARA ADVERSITY QUOTIENT, SELF EFFICACY DAN KEBIASAAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X KECANTIKAN SMK NEGERI SE-KECAMATAN UMBULHARJO

0 0 12

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP

1 12 12