H
1
= ρ = P
YX1X2
≠ 0, secara simultan produktivitas dan disiplin kerja berpengaruh terhadap kinerja guru di SMA Negeri 3 Kota
Sukabumi. c. Kriteria Pengujian
H
o
ditolak apabila F
hitung
dari F
table
α = 0.05
Menurut Guilford 1956 : 480 dalam Umi Narimawati 2010 : 52 ,
bahwa tafsiran koefisien korelasi variable dalam penelitian dapat dikategorikan sebagai berikut:
Taksiran koefisien korelasi yang dikategorikan menurut metode Guilford adalah sebagai berkut :
Tabel 3.10 Kategori Korelasi Metode Guilford
Besarnya pengaruh Bentuk Hubungan
0 - .20 Sangat longgar, dapat
diabaikan 0.21-0.40
Rendah 0.41-0.60
Moderat cukup 0.61-0.80
Erat
0.81-1.00 Sangat erat
Apabila pada pengujian secara simultan H
o
ditolak, artinya sekurang- kurangnya ada sebuah
yxi ≠ 0. Untuk yxi yang tidak sama dengan nol,
maka dilakukan pengujian secara parsial.
2. Pengujian Secara Parsial
Pengujian secara parsial, melakukan uji-t untuk menguji pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat hipotesis sebagai
berikut.
Rumus uji t yang digunakan adalah :
√
Hasilnya dibandingakn dengan tabel t untuk derajat bebas n-k-1 dengan taraf 5.
Perumusan hipotesis penelitian sebagai berikut: H
01
= ρ = 0, produktivitas tidak berpengaruh terhadap kinerja guru di SMA
Negeri 3 Kota Sukabumi.. H
11
= ρ ≠ 0, produktivitas berpengaruh terhadap kinerja guru di SMA Negeri
3 Kota Sukabumi. H
02
= ρ = 0, disiplin kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja guru di SMA
Negeri 3 Kota Sukabumi. H
12
= ρ ≠ 0, disiplin kerja berpengaruh terhadap kinerja guru di SMA Negeri
3 Kota Sukabumi. Kriteria pengujian, H
ditolak apabila F
hitung
dari F
tabel
α = 0,05 Jika menggunkan tingkat ke
keliruan α = 0,01 untuk diuji dua pihak, maka kriteria penerimaan atau penolakan hipotesis yaitu sebagai berikut:
a. jika t hitung ≥ t tabel maka H
ada di daerah penolakan, berarti H
o
diterima artinya antara variabel X
1
dan X
2
terhadap Y ada hubungannya.
b. jika t hitung ≤ t tabel maka H ada di daerah penerimaan, berarti H
o
ditolak artinya antara variabel X
1
dan X
2
terhadap Y ada hubungannya. 1. Menggambarkan Daerah Penerimaan dan Penolakan
Berikut merupakan gambar daerah penerimaan dan penolakan H secara
simultan
Gambar 3.3 Daerah penerimaan dan penolakan H
secara simultan
Berikut ini gambar yang memperlihatkan daerah penerimaan dan penolakan H
secara parsial.
Gambar 3.4 Daerah penerimaan dan penolakan H
secara parsial
2. Penarikan Kesimpulan Daerah yang diarsir merupakan daerah penolakan, dan berlaku
sebaliknya. Jika t
hitung
dan F
hitung
di daerah penolakan penerimaan, maka H
ditolak diterima dan Ha diterima ditolak. Artinya koefisien regresi signifikan tidak signifikan. Kesimpulannnya, produktivitas dan
disiplin kerja berpengaruh tidak berpengaruh terhadap kinerja guru. Tingkat signifikannya yaitu 5 α = 0.05, artinya jika hipotesis nol
ditolak diterima dengan taraf kepercayaan 95 , maka kemungkinan bahwa hasil dari penarikan kesimpulan mempunyai kebenaran 95 dan
hal ini menunjukkan adaya tidak adanya pengaruh yang signifikan antar dua variabel tersebut