41
BAB III METODE PENELITIAN
3.2 Kerangka Konsep
Kerangka konsep penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lain dari masalah yang ingin diteliti, atau dapat
diartikan sebagai suatu hubungan atau kaitan antara konsep atau variabel yang akan diamati atau diukur melalui penelitian yang dimaksudkan Soekidjo
Notoatmodjo, 2002:33. Kerangka konsep dalam penelitian ini dapat dituliskan
Gambar 3.1: Kerangka Konsep Sumber: Adhi Djuanda, 2000; Arif Mansjoer, 2000; Depkes RI, 2007.
3.3 Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap rumusan masalahan penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam
Variabel Bebas
1. Jenis Kelamin
2. Umur
3. Jenis Pekerjaan
4. Status Sosial
5. Tingkat Pendidikan
6. Tingkat Pengetahuan
7. Personal Higiene
Variabel Terikat
Kejadian Kusta
42
bentuk kalimat pertanyaan Sugiyono, 2008:64. Hipotesis dalam penelitian ini adalah:
1. Ada hubungan jenis kelamin dengan kejadian kusta di wilayah kerja
Puskesmas kunduran kabupaten Blora.
2. Ada hubungan umur dengan kejadian kusta di wilayah kerja Puskesmas
kunduran kabupaten Blora.
3. Ada hubungan jenis pekerjaan dengan kejadian kusta di wilayah kerja
Puskesmas kunduran kabupaten Blora.
4. Ada hubungan status sosial ekonomi dengan kejadian kusta di wilayah kerja
Puskesmas kunduran kabupaten Blora.
5. Ada hubungan tingkat pendidikan dengan kejadian kusta di wilayah kerja
Puskesmas kunduran kabupaten Blora.
6. Ada hubungan tingkat pengetahuan dengan kejadian kusta di wilayah kerja
Puskesmas kunduran kabupaten Blora.
7. Ada hubungan Personal Higiene dengan kejadian kusta di wilayah kerja
Puskesmas kunduran kabupaten Blora. 3.4
Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survey analitik, dengan rancangan penelitian kasus kontrol untuk mengetahui faktor risiko yang
berhubungan dengan kejadian kusta di wilayah kerja puskesmas Kunduran Kabupaten Blora.
Pada desain ini peneliti melakukan pengukuran variabel tergantung, yakni efek, sedang variabel bebasnya dicari secara retrospektif, karena itu studi kasus-
kontrol dapat dianggap sebagai studi longitudinal, variabel subjek tidak hanya
43
diobservasi pada satu saat tetapi diikuti sampai periode waktu tertentu Sudigdo dan Sofyan, 2002. Skema penelitian kasus kontrol adalah :
3.5
Variabel Penelitian
Menurut Soekidjo Notoatmodjo 2010:103 yang dimaksud variabel yaitu ukuran atau ciri yang dimiliki oleh anggota suatu kelompok yang berbeda dengan
yang dimiliki oleh kelompok lain. Pada penelitian ini variabel yang digunakan yaitu:
3.6.1 Variabel Bebas
Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat Sugiyono, 2008:39.
Variabel bebas yang diteliti pada penelitian ini adalah adalah Jenis Kelamin, Umur, Jenis Pekerjaan, Status Sosial, Tingkat Pendidikan, Tingkat Pengetahuan,
Sikap, Perilaku Mencegah. 3.6.2
Variabel Terikat Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yag menjadi
akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2008:39.Variabel terikat pada penelitian ini adalah kejadian kusta.
Faktor risiko +
Faktor risiko + Faktor risiko -
Faktor risiko - Kontrol
Kasus
44
3.6 Definisi Operasional