Class Diagram Deskripsi Teori

28 statis atau struktural dari sebuah sistem Pressman, 2010: 842. Sebuah sistem pada umumnya tersusun atas beberapa class diagram yang membantu dalam visualisasi struktur kelas dari suatu sistem.

10. Sequence Diagram

Sequence diagram menjelaskan interaksi antar objek yang disusun berdasarkan urutan waktu. Sequence diagram digunakan untuk memperlihatkan komunikasi dinamis antar objek selama pelaksanaan tugas Pressman, 2010: 848.

11. Activity Diagram

Sebuah diagram aktivitas UML menggambarkan perilaku dinamis dari suatu sistem atau bagian dari sistem melalui aliran kontrol antara tindakan yang sistem lakukan. Hal ini mirip dengan flowchart kecuali bahwa diagram aktivitas dapat menunjukkan arus concurent Pressman, 2010: 854. Activity diagram memiliki empat komponen, yaitu: a. Activity yaitu notasi yang menggambarkan pelaksanaan dari beberapa proses dalam aliran pekerjaan. b. Transition yaitu notasi yang digunakan untuk memperlihatkan jalan aliran kontrol dari activity ke activity. c. Decision yaitu notasi yang menandakan kontrol cabang aliran berdasarkan decosion point. d. Synchronization Bars aliran kerja notasi ini menandakan bahwa beberapa aktivitas dapat diselesaikan secara bersamaan paralel. 29

12. Groovy

Groovy merupakan sebuah bahasa yang tergolong baru, dikembangkan untuk bisa berjalan di atas Java Virtual Machine JVM. Bahasa pemograman groovy sangat terikat pada platform java baik dalam implementasi banyak bagian dari groovy ditulis dalam java, dan yang lain ditulis dalam groovy dan interaksi Konig, 2007: 4. Berikut beberapa karakteristik yang coba disediakan oleh groovy : a. Bahasa lincah dan dinamis untuk Java Virtual Machine. b. Dibangun berdasarkan java tetapi memiliki fitur tambahan terinspirasi oleh bahasa seperti Python, Ruby dan Smalltalk . c. Membuat fitur pemrograman modern tersedia untuk pengembang Java dengan kurva belajar hampir-nol. d. Mendukung Domain-Specific Languages dan sintaks kompak lain sehingga kode menjadi mudah dalam pembacaan dan pemeliharaan. e. Membuat menulis shell dan membangun script mudah dengan pengolahan primitif yang kuat, kemampuan OO dan DSL. f. Meningkatkan produktivitas pengembang dengan mengurangi kode perancah saat mengembangkan web, GUI, database atau aplikasi konsol. g. Menyederhanakan pengujian dengan mendukung pengujian unit dan mengecek out-of-the-box. h. Mulus terintegrasi dengan semua class Java yang ada dan seluruh librarynya. i. Mengkompilasi langsung ke Java bytecode sehingga dapat menggunakannya di mana saja pengguna dapat menggunakan Java.