64
3.4.4 Melihat Hasil Konfigurasi
Pada Gambar 3.8 menunjukan hasil konfigurasi OSPF symbol O pada Gambar 3.8 menunjukan bahwa jaringan telah berhasil dikonfigurasikan
menggunakan teknik OSPF, dan perintah untuk melihat hasil konfigurasi router dengan teknik OSPF adalah :
Routershow ip route
Gambar 3.8 Tampilan hasil konfigurasi router dinamik OSPF Setelah tahapan setting router dilaksanakan, maka jaringan komputer yang
terhubung dapat melakukan komunikasi data dengan jaringan komputer yang lain. Pada perancangan ini setiap koneksi yang terhubung dan tidak terdapat kesalahan
dalam mensetting jaringan akan diindikasikan dengan adanya titik berwarna hijau, sedangkan untuk komputer yang bermasalah akan diindikasikan dengan titik
berwarna merah. Setiap router yang telah behasil dikonfigurasikan secara OSPF maka akan diinisialkan dengan huruf O pada CLI.
OSPF
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
65
3.4.5 Ping Test
Ping test digunakan untuk melihat apakah seluruh PC sudah dapat terkoneksi dan sudah dapat mengirim data. Dengan ping test dapat diketahui
apabila ada router yang belum berhasil terhubung dan PC yang akan di Ping tidak
akan terdeteksi dari PC yang lainnya. Gambar 3.9 adalah contoh tampilan ping
test .
Cara melakukan ping test sebagai berikut:
• klik salah satu PC dari satu gedung, contoh gedung Teknik Elektro • klik menu desktop kemudian pilih command prompt
• ketik : ping [ip_address_tujuan] contoh: PCping 192.168.1.18
Gambar 3.9 Tampilan ping test A1 menuju B1
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
66
BAB IV ANALISIS KINERJA
ROUTING DINAMIS TEKNIK OSPF
4.1 Umum
Kualitas merupakan tingkat keberhasilan suatu sistem untuk memberikan layanan sesuai dengan hasil yang diharapkan. Dalam hal komunikasi
data, kualitas dikatakan maksimal apabila setiap paket data yang terkirim sama persis dengan data yang dikirim dengan nilai waktu tunda seminimal mungkin.
Bagi pengguna, kualitas maksimal merupakan tingkat kepuasan dalam mempergunakan suatu layanan.
Pada bab IV ini akan membahas analisis kinerja jaringan yang dirancang pada software Cisco Packet Tracer sesuai dengan yang ada pada Gambar 3.5
Jaringan LAN menggunakan topologi Mesh sebelumnya. Parameter yang menjadi bahan analisa adalah berupa delay, packet loss dan throughput yang dihasilkan
pada waktu terjadi pengiriman paket data sampai penerimaan paket data. Untuk pengujian parameter yang akan dibahas adalah dengan melakukan 10 kali
pengujian dengan menggunakan software Cisco Packet Tracer, dimana pengujian yang dilakukan sebanyak 10 kali, antara lain :
1. Dari salah satu PC gedung A yaitu A2 menuju salah satu PC yang berada pada gedung B yaitu B2 sebanyak 10 kali pengujian untuk masing-
masing perancangan. 2. Dari salah satu PC gedung A yaitu A2 menuju salah satu PC yang berada
pada gedung C yaitu C2 sebanyak 10 kali pengujian untuk masing- masing perancangan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA