commit to user
2.5 Tugas Atau Kegiatan Perawatan Mesin
Tugas atau perawatan mesin dapat digolongkan : a.
Inspeksi Kegiatan ini meliputi pengecekan atau pemeriksaan secara berkala dan
kegiatan membuat laporan secara berkala. Hasil inspeksi harus memuat keadaan peralatan, sebab-sebab terjadinya kerusakan, perbaikan kecil
yang telah dilakukan, dan saran-saran perbaikan atau penggantian yang diperlukan.
b. Kegiatan teknik
1 Percobaan peralatan yang baru dibeli.
2 Pengembangan peralatan yang baru terjadi
3 Penelitian terhadap kemungkinan pengembangan peralatan
4 Penyelidikan sebab-sebab terjadinya kerusakan dari peralatan serta
usaha untuk memperbaikinya. c.
Kegiatan produksi Yaitu kegiatan perawatan mesin yang sebenarnya memperbaiki serta
mereparasi mesin-mesin serta peralatan. Kegiatan ini yaitu : 1
Melaksanakan pekerjaan yang disarankan atau diusulkan dalam kegiatan inspeksi dan teknik.
2 Melaksanakan kegiatan sevis
3 Melaksanakan kegiatan pelumasan
d. Administrasi
Kegiatan administrasi merupakan pencatatan seluruh kegiatan perawatan mesin, termasuk menentukan seluruh kegiatan perawatan mesin, termasuk
menentukan planning, dan
sceduling
dari perawatan mesin antara lain : 1
Pencatatan biaya-biaya pekerjaan 2
Pencatatan biaya-biaya
part
yang dibutuhkan dan tersedia 3
Membuat laporan 4
Membuat penentuan waktu melakukan inspeksi dan perbaikan e.
Kegiatan pemeliharaan dan instalasi Yaitu kegiatan secara terpadu agar suatu instalasi tetap terpelihara
diantaranya adalah pembersihan mesin dan lingkungannya.
commit to user
f. Pemeliharaan alat-alat mekanis
Dalam suatu pabrik adalah kegiatan memelihara atau memperbaiki mesin dan alat bantu secara keseluruhan. Kegiatan teknis pemeliharaan dan
perbaikan yang harus dilakukan pada mesin adalah : 1
Membukan dan memasang kembali komponen dengan tepat 2
Mengetahui apa yang harus dan tidak boleh dilakukan 3
Hal-hal rutin yang harus dilakukan, misalnya penggantian oli, servis, dan
over houl
. 4
Strat-up mesin dengan meneliti terlebih dahulu apakah ada gangguan dalam pemeliharaan terhadap mesin-mesin melalui kegiatan
pelumasan atau penggantian oli mesin yang merupakan kegiatan rutin perawatan bila
over lubricating
akan mengurangi daya mesin serta biaya produksi meningkat atau pemborosan dan sebaliknya terjadi
under lubricating
akan terjadi gesekan
friction
, sehingga mesin cepat panas dan rusak. Oleh karena itu pengaturan penggantian oli
harus terus-menerus, diawasi oleh operator yang berpengalaman. Fakto-faktor yang harus diperhatikan yaitu :
a Nomor mesin
b Jenis tipe
c
Life time
d
Operating
e Keadaan atau kondisi
f Jumlah mesin
g. Planning dan
sceduling
Kegiatan pemeliharaan harus disusun dalam perencanaan jangka panjang dan jangka pendek, seperti perawatan pencegahan mesin, pelumasan,
pembersihan, reparasi kerusakan,dll. Dalam
planing
dan
scheduling
ditentukan apa yang akan dikerjakan dan kapan akan dilaksanakan serta urutan pengerjaan dan mana yang harus dikerjakan.
h. Pelaporan
1 Apa yang sudah dikerjakan
commit to user
2 Siapa yang mengerjakan dan bertanggung jawab
3 Dimana pekerjaan itu dilaksanakan
4 Berapa tenaga kerja dan
part
alat yang dibutuhkan dalam waktu yang dibutuhkan.
2.6 Elemen Dasar Pengerjaan Mesin Frais