commit to user 20
2.4.6.1 Kebutuhan Air di Sawah
Kebutuhan air di sawah
crop water requirement
ialah kebutuhan air yang diperlukan pada petakan sawah yang terdiri dari :
1. Kebutuhan air untuk pengolahan lahan, 2. Kebutuhan air untuk pertumbuhan tanaman
consumptive use
, 3. Kebutuhan air untuk mengganti kehilangan air pada petakan-petakan sawah.
Banyaknya air yang diperlukan oleh tanaman pada suatu petak sawah dinyatakan dalam persamaan berikut:
NFR=ET
c
+P+WLR – Re………………………………...……………………2.8
dengan; NFR
= kebutuhan air di sawah mmhari, ET
c
= kebutuhan air tanaman
consumptive use
, mmhari, WLR
= penggantian lapisan air mmhari, P
= perkolasi mmhari, Re
= curah hujan efektif mm.
2.4.6.2. Kebutuhan Air Untuk Penyiapan Lahan
Air yang dibutuhkan selama masa penyiapan lahan untuk menggenangi sawah hingga mengalami kejenuhan sebelum transplantasi dan pembibitan.
Kebutuhan air untuk penyiapan lahan termasuk pembibitan adalah 250mm, 200mm digunakan untuk penjenuhan 200mm dan pada awal transplantasi akan
ditambah 50 mm untuk padi, untuk tanaman ladang disarankan 50-100 mm KP- 01. Waktu yang diperlukan pada masa penyiapan lahan dipengaruhi oleh jumlah
tenaga kerja, hewan penghela dan peralatan yang digunakan serta faktor sosial setempat.
Kebutuhan air irigasi pada tanah pertanian untuk satu unit luasan dinyatakan dalam rumus berikut :
IR = S + Etc + P – Re…………………………………………………...….2.9
commit to user 21
Dengan : Ir = Kebutuhan air irigasi mm,
S = Air yang dibutuhkan untuk penjenuhan,
Etc = Evapotranspirasi tanaman mmhari, P = Kehilangan air akibat perkolasi mmhari,
Re = Curah hujan efektif mm.
Kebutuhan air di sawah menurut metode
water balance
Kebutuhan air irigasi disawah 1.
Untuk tanaman padi :
NFR=CU + Pd + NR + P - R………………………………………….2.10 2.
Untuk tanaman palawija : NFR = Cu + P - R
Dimana : NFR = kebutuhan air disawah 1 mmhari x 10.00024 x 60 x 60 = 1 ltdtha,
Cu = kebutuhan air tanaman mmhari, NR = kebutuhan air untuk pembibitan mmhari,
P = perkolasi mmhari, R
= curah hujan efektif mm.
2.4.7. Kebutuhan Air Tanaman Et