61 Berdasarkan hasil analisis tersebut di atas diperoleh koefisien korelasi
antara power tungkai dengan kemampuan tembakan free throw sebesar 0,904 bernilai positif, artinya semakin besar nilai yang mempengaruhi maka semakin
besar nilai hasilnya. Uji keberartian koefisien korelasi tersebut dilakukan dengan cara mengonsultasi harga r
hitung
dengan r
tabel
, pada α = 5 dengan N = 21 diperoleh r
tabel
sebesar 0,413. Karena koefisien korelasi antara r
x3.y
= 0,904 r
0.0526
= 0,413, berarti koefisien korelasi tersebut signifikan. Dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Ada hubungan yang signifikan antara power tungkai
dengan kemampuan tembakan free throw pada peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler bolabasket putra di SMA Negeri 4 Purworejo
”, diterima.
d. Hubungan antara tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai
dengan kemampuan tembakan free throw
Uji hipotesis yang keempat adalah
“Ada hubungan yang signifikan antara tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan kemampuan
tembakan free throw pada peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler bolabasket putra di SMA Negeri 4 Purworejo
”. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi berganda dapat dilihat pada tabel 9 berikut ini.
Tabel 9. Koefisien Korelasi antara Tinggi Badan, Kekuatan Otot
Lengan, dan Power Tungkai dengan Kemampuan Tembakan Free Throw
Korelasi r
hitung
F
hitung
F
tabel 0.05, 2;21
Keterangan
X
1
.X
2.
X
3
.Y 0,948
50.790 3,467
Signifikan Berdasarkan hasil analisis tersebut di atas diperoleh koefisien korelasi
antara tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan kemampuan tembakan free throw sebesar 0,948. Uji keberatian koefisien korelasi tersebut
62 dilakukan dengan cara mengonsultasi harga F
hitung
50,790 F
tabel
pada taraf signifikansi 5 dan derajat kebebasan 2;21 yaitu 3,467, dan R
y
x
1
.x
2.X3
= 0,948 R
0.0521
= 0,413, berarti koefisien korelasi tersebut signifikan. Dengan demikian hipotesis yang berbunyi “Ada hubungan yang signifikan antara tinggi badan,
kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan kemampuan tembakan free throw pada peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler bolabasket putra di SMA
Negeri 4 Purworejo ” diterima.
Besarnya sumbangan antara tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan kemampuan tembakan free throw pada peserta didik yang
mengikuti ekstrakurikuler bolabasket putra di SMA Negeri 4 Purworejo diketahui dengan cara nilai R r
2
x 100. Nilai r
2
sebesar 0,948, sehingga besarnya sumbangan sebesar 94,8, sedangkan sisanya sebesar 5,2 dipengaruhi oleh
faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini, yaitu faktor psikologis atau kematangan mental. Besarnya sumbangan masing-masing variabel bebas terhadap
variabel terikatnya adalah sebagai berikut. Hasil selengkapnya disajikan pada lampiran 12 halaman 76.
Tabel 10. Sumbangan Efektif dan Sumbangan Relatif Variabel
SE SR
Tinggi Badan X
1
27,48 28,98
Kekuatan Otot Lengan X
2
16,69 17,61
Power Tungkai X
3
50,63 53,41
Jumlah 73,3
100 B.
Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan kemampuan tembakan free