69
B. Implikasi Hasil Penelitian
Berdasarkan kesimpulan di atas, penelitian memiliki implikasi, yaitu 1. Bagi pelatih yang akan meningkatkan kemampuan free throw hendaknya
memperhatikan faktor yang penting yaitu, tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai. Bentuk perhatian dapat berwujud melatih tinggi badan,
kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan bentuk latihan yang bervariasi
lagi.
2. Dengan diketahui hubungan antara tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan kemampuan tembakan free throw pada peserta didik
yang mengikuti ekstrakurikuler bolabasket putra di SMA Negeri 4 Purworejo,
maka dapat digunakan untuk penelitian di tempat lain.
3. Faktor-faktor yang kurang dominan dalam mendukung hubungan antara tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai dengan kemampuan tembakan
free throw pada pemain bolabasket perlu diperhatikan dan dicari pemecahannya agar faktor tersebut lebih membantu dalam meningkatkan
kemampuan tembakan free throw siswa. C.
Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini dilakukan sebaik mungkin, namun tidak terlepas dari
keterbatasan yang ada. Keterbatasan selama penelitian yaitu:
1. Tidak tertutup kemungkinan para peserta didik kurang bersungguh-sungguh dalam melakukan tes.
2. Kesadaran peneliti, bahwa masih kurangnya pengetahuan dan waktu untuk penelitian.
70
D. Saran-saran
Berdasarkan kesimpulan penelitian di atas, ada beberapa saran yang dapat disampaikan yaitu:
1. Bagi pelatih, hendaknya memperhatikan tinggi badan, kekuatan otot lengan, dan power tungkai karena mempengaruhi kemampuan tembakan free throw
dalam permainan bolabasket. 2. Bagi siswa agar menambah latihan-latihan lain yang mendukung dalam
mengembangkan kemampuan tembakan free throw.
71
DAFTAR PUSTAKA
Aip Syarifuddin dan Muhadi. 1991. Pendidikan Jasmani. Jakarta: Depdikbud. Dirjendikti. Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Asep Herry Hernawan. 2013. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Barry L. Johnson. 1996. Anatomi dan Fisiologi Untuk Paramedis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Basmajian, John V, dkk. 1995. Grant Metode Anatomi Beororientasi Pada Klinik. Jakarta: Binarupa Aksara.
Bobby Kaplan. 2012. Basketball Basics for Kids: A Basketball Handbook. Blomington: Universe.
Bompa. 1994. Theory and Methodologi of Training. Toronto: KendalHunt Publishing Company.
Bonang Iswahyudi. 2001. “Rekonstruksi Tembakan Jarak Jauh.” Skripsi.
Bandung: FPOK UPI. Danny Kosasih. 2009. Fundamental Basketball First Step to Win. Semarang:
CV. Elwas Offset. Dedy Sumiyarsono. 2002. Keterampilan Bolabasket. Yogyakarta: FIK UNY.
Depdikbud. 1995. GPP. Pendidikan Jasmani SMA. Jakarta: PT. Rajasa
Rasdakarya. ________. 2000. Pendidikan Jasmani. Jakarta: PT. Rajasa Rasdakarya.
Departemen Pendidikan Nasional. 2010. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia.
Jakarta. Djoko Pekik Irianto. 2002. Dasar Kepelatihan. Diktat. Yogyakarta: FIK UNY.
FIBA. 2006. Official Basketball Rules 2006. Hongkong. Alih bahasa: R. Harja
Jaladri. Harsono. 1988. Panduan Kepelatihan. Jakarta: KONI.
______. 2015. Teori dan metodologi kepelatihan olahraga. Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya.