42 Pada penelitian ini peneliti menggunakan software Anates Ver 4.0.9
yang dikembangkan oleh Karno To, M. Pd. dan Yudi Wibisono, S.T. untuk perhitungan validitas butir soal pilihan ganda dan soal uraian.
Rumus 2, dengan nilai angka kasar.
43 Tabel 3. Kisi-Kisi Kuesioner Penelitian valid
Aspek Faktor
Indikator Nomor Item
Pilihan ganda
Uraian
Pemahaman Pelatih Sekolah
Sepakbola di Kabupaten
Sleman Terhadap Perencanaan
Program Latihan Sepakbola
Program latihan
Pengertian program latihan
1 23
Prinsip-prinsip latihan
19, 20, 21, 22
-
Penyusunan program
latihan Program latihan
jangka panjang, Program latihan
jangka menengah,
Program latihan jangka pendek
2,3,4,5,6 -
Penyususnan periodisasi
latihan 14, 15, 16,
17, 18 24, 25,
26, 27, 28, 29,
30, 31,
32 Penentuan
tujuan dan sasaran
Tahap dasar 7,8
- Tahap menengah
9,10,11 -
Tahap lanjutan 12,13
-
2. Uji Reliabilitas butir
Menurut Suharsimi 2002: 154 “Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa instrumen dapat dipercaya untuk digunakan
sebagai alat pengumpul data karena intrumen tersebut sudah baik. Untuk menguji reliabilitas menggunakan komputer Seri Alpha
Cronbach SPSS 21. Rumus Alpha:
44 r
11 =
−
−
∑
2 2
1 1
t b
k k
σ σ
Menurut Suharsimi Arikunto 1998: 42, penggunaan Teknik
Alpha-Cronbach akan menunjukkan bahwa suatu instrumen dapat
dikatakan handal reliabel bila memiliki koefisien reliabilitas atau alpha sebesar 0,6 atau lebih.
3. Taraf Kesukaran Soal
Soal yang baik adalah soal tidak terlalu sukar. Soal yang terlalu sukar akan menyebabkan responden menjadi putus asa dan
tidak mempunyai semangat untuk mencoba lagi karena di luar jangkauannya. Bilangan yang menunjukkan sukar dan mudahnya
sesuatu soal disebut indeks kesukaran. Besarnya indeks kesukaran antara 0,00 sampai dengan 1,0.
Soal yang indeks kesukaran 0,00 menunjukkan bahwa soal itu terlalu mudah, sebaliknya indeks 1,0 menunjukkan bahwa
soalnya terlalu sukar. Didalam istilah evaluasi, indeks kesukaran diberi simbol P proporsi. Suharsimi: 2013.
Rumus mencari P adalah: P =
yang menjawab soal itu dengan betul