BAB II LANDASAN TEORI
A. Kajian Teoritik
1. Hasil Belajar Matematika
a. Hakekat Matematika
Menurut Johnson dan Myklebust 2007, matematika adalah bahasa simbolis yang fungsi praktisnya untuk mengekspresikan
hubungan-hubungan kuantitatif dan keruangan sedangkan fungsi teoritisnya adalah untuk memudahkan dalam berpikir. Lerner 2008
mengemukakan bahwa matematika disamping sebagai bahasa simbolis juga merupakan bahasa universal yang memungkinkan
manusia memikirkan, mencatat, dan mengkomunikasikan gagasan atau ide mengenai elemen dan kuantitas.
Hakekat matematika menurut Hudoyo 2005 adalah berkenaan dengan ide-ide, struktur-struktur, dan hubungan-
hubungannya yang diatur menurut urutan yang logis dan juga berkenaan dengan konsep-konsep abstrak. Berdasarkan beberapa
pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian matematika
adalah merupakan
bahasa simbolis
yang mengekspresikan ide-ide, struktur, atau hubungan yang logis
termasuk konsep-konsep abstrak sehingga memudahkan manusia untuk berpikir.
Pengertian secara psikologis, belajar merupakan suatu proses perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan
lingkungannya. Perubahan-perubahan tersebut akan nyata dalam seluruh aspek tingkah laku. Pengertian belajar dapat didefinisikan
sebagai berikut, “ Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu usaha perubahan tingkah laku
yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman dalam interaksi dengan lingkungan.” Perubahan yang terjadi dalam diri
seseorang banyak sekali baik sifat maupun jenis karena itu sudah tentu tidak setiap perubahan dalam diri seseorang merupakan
perubahan dalam arti belajar Slameto, 2003 : 2. Menurut Sudjana 2000 : 28, “Belajar adalah suatu prose
yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorag. Perubahan sebagai hasil proses belajar dapat ditunjukkkan dalam
berbagai bentuk seperti perubahan pengetahuannya, pemahamannya, sifat dan tingkah lakunya, ketrampilannya, kecakapan dan
kemampuannya, daya reaksinya, daya penerimaanya, dan aspek yang ada pada individu. Oleh sebab itu belajar adalah proses yang aktif”.
b. Hakekat Hasil Belajar Matematika