HUBUNGAN BIMBINGAN ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA DI KELAS XI IPS SMA SWASTA BINTANG TIMUR 1 BALIGE TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

(1)

HUBUNGAN BIMBINGAN ORANG TUA DENGAN

HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA DI KELAS

XI IPS SMA SWASTA BINTANG TIMUR 1

BALIGE TAHUN PEMBELAJARAN

2015/2016

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagian Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

SOPIATI NOVITA TAMBUNAN

NIM. 3123331052

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2016


(2)

(3)

(4)

(5)

vi ABSTRAK

Sopiati Novita T. NIM. 3123331052. Hubungan Bimbingan Orang Tua Dengan Hasil Belajar Geografi Siswa Kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016. Skripsi. Jurusan Pendidikan Geografi FIS UNIMED, 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016.

Penelitian ini di laksanakan di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Kabupaten Toba Samosir. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS yang ada di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige yang berjumlah 95 siswa sekaligus menjadi sampel dalam penelitian. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah teknik komunikasi tidak langsung berupa angket, teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif korelasional.

Hasil penelitian menunjukan bahwa baik data bimbingan orang tua maupun hasil belajar dinyatakan berdisribusi normal. Hipotesis penelitian diuji dengan teknik korelasi. Berdasarkan perhitungan koefisien korelasi, besarnya nilai korelasi yaitu (0,7656). Untuk pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel (17,76 >

1,66) sehingga dalam penelitian ini H0 ditolak sekaligus menerima Ha. Besarnya

hubungan bimbingan orang tua sebesar 76,56% terhadap hasil belajar geografi. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa terdapat hubungan yang positif dan berarti antara bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa di kelas XI SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun pembelajaran 2015/2016.


(6)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk setiap cinta dan kasih-Nya yang tiada berkesudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan Bimbingan Orang Tua dengan Hasil Belajar Geografi Siswa Kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P 2015/2016”. Adapun tujuan sekripsi ini bertujuan memenuhi salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa didalam penulisan skripsi ini banyak mengalami rintangan dan masalah, namun berkat batuan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Ibu Dra. Nurmala Brutu, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan dan sekaligus dosen di Jurusan Pendidikan Geografi.

3. Bapak Drs. Ali Nurman M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Geografi sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak meluangkan waktunya memberikan bimbingan, motivasi, saran serta dukungan yang sangat berharga dan tidak akan terlupakan.

4. Ibu Dra. Elfayetti M.P selaku Dosen Pembimbing Akademik penulis yang telah banyak membimbing penulis selama dalam masa perkuliahan.

5. Ibu Dra. Tumiar Sidauruk, M.Si dan Bapak Drs. Kamarlin Pinem M.Si selaku dosen penguji yang telah banyak memberi waktu, dukungan maupun saran dalam penulisan skripsi ini.

6. Seluruh Bapak Ibu dosen di Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan yang telah memberikan ilmu yang sangat berguna di masa depan penulis.

7. Bapak Siagian selaku staf administrasi yang telah banyak membantu kelancaran administrasi penulis.


(7)

iv

8. Teristimewa penulis berterimakasih dengan setulus hati kepada Ayahanda Poltak Tambunan dan Ibunda tercinta Lasma Parbuktian Purba Terimakasih buat doa, dukungan, motivasi, nasehat, dan limpahan cinta kasih yang tulus. Tidak lupa juga buat abang penulis Lohot Tambunan, dan adik-adik penulis Roslinda Tambunan, Luki Tambunan dan Vronica Tambunan untuk setiap doa, motivasi dan kasih sayangnya kepada penulis. 9. Kepada seluruh pihak di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige. Terutama

Frater Fransiscus Linus selaku Kepala Sekolah SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige, dan kepada Bapak Alvaris Simanjuntak S.Pd selaku guru geografi SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige yang telah memberikan bantuannya.

10.Kepada siswa kelas XI IPS 1, IPS 2 dan IPS 3 SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.A 2015/2016 tanpa kalian penelitian ini tidak akan berjalan dengan baik.

11.Teman-teman seperjuangan di Jurusan Geografi stambuk 2012 terkhusus buat anak A-Ekstensi 2012 terkhusus teman-teman D’Bataks (Rika Merry samosir, Romelin Hutabarat, Roseni Naibaho, Sartika Hutasoit, Shinta Simatupang, Sonita Sinaga).

12.Teman-teman yang telah memberikan bantuan dan dukungan dalam penyusunan skripsi ini Jesika Rany Sianturi, Melisa Simarmata, dan Sondang Elfrida Hutapea dan adik Qeen.

13.Teman-teman PPLT SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige terimakasih buat doa dan dukungannya.

Akhir kata kiranya Tuhan memberikan balasan kepada yang telah memberikan bantuan tersebut. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca khususnya Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Medan, 11 Agustus 2016

Sopiati Novita Tambunan NIM. 3123331052


(8)

vii DAFTAR ISI

Hal

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... i

LEMBAR PERSETUJUAN UJIAN MEJA HIJAU ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ... v

ABSTRAK ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 6

F. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

A. Kerangka Teori... 7

B. Penelitian Yang Relevan ... 27

C. Kerangka Berpikir ... 30

D. Hipotesis ... 31

BAB III METODE PENELITIAN ... 32

A. Lokasi Penelitian ... 32

B. Populasi dan Sampel ... 32

C. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 32

D. Teknik Pengumpulan Data ... 33

E. Desain Penelitian ... 38


(9)

viii

BAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN ... 44

A. Keadaan Fisik ... 44

B. Keadaan Non Fisik ... 45

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 66

A. Hasil Penelitian ... 66

B. Pembahasan Penelitian ... 76

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 78

A. Kesimpulan ... 78

B. Saran ... 78

DAFTAR PUSTAKA ... 79


(10)

ix

DAFTAR TABEL

No. Uraian Hal

1. Penafsiran Skor Variabel ... 34

2. Lay Out Angket Bimbingan Orang Tua ... 35

3. Desain Penelitian ... 38

4. Interprestasi Nilai r ... 43

5. Daftar Nama Guru SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige ... 57

6. Daftar Nama Pegawai Tata Usaha SMA Swsata Bintang Timur 1 Balige ... 60

7. Jumlah Keseluruhan Siswa SMA Swsata Bintang Timur 1 Balige ... 61

8. Sarana dan Prasarana di Sekolah SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige ... 62

9. Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Bimbingan Orang Tua Berdasarkan Indikator Memberi Perhatian Di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P 2016 ... 67

10.Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Bimbingan Orang Tua Berdasarkan Indikator Memberi Nasehat Di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P 2016 ... 67

11.Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Bimbingan Orang Tua Berdasarkan Indikator Memberi Motivasi Di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P 2016 ... 68

12.Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Bimbingan Orang Tua Berdasarkan Indikator Memberi Penghargaan Di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P 2016 ... 69


(11)

x

13.Distribusi Frekuensi Jawaban Atas Bimbingan Orang Tua Berdasarkan Indikator Menyediakan Fasilitas Belajar Di SMA Swasta Bintang

Timur 1 Balige T.P 2016 ... 69

14.Rata – Rata Bimbingan Orang Tua Tahun 2016 Di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige. ... 70

15.Distribusi Frekuensi Variabel Bimbingan Orang Tua (X) ... 71

16.Distribusi Frekuensi Data Hasil Belajar Geografi (Y) ... ... 72

17.Klasifikasi Dan Predikat Hasil Belajar Geografi ... 72

18.Analisis Butir Angket Hasil Belajar Siswa (Uji Instrumen Validitas dan Rebilitas) ... 91

19.Perhitungan Validitas Tes Hasil Belajar Siswa ... 95

20.Analisis Butir Angket Bimbingan Orang Tua ... 105

21.Analisis Butir Soal Tes Hasil Belajar Siswa ... 110

22.Perhitungan Koefisien Korelasi Variabel X dan Y ... 115

23.Ringkasan Perhitungan Distribusi Frekuensi X ... 120

24.Ringkasan Perhitungan Distribusi Frekuensi Y ... 121

25.Uji Normalitas Data Bimbingan Orang Tua ... 125

26.Uji Normalitas Data Tes Hasil Belajar Siswa ... 127

27.Perhitungan Jumlah Galat JK (G) X dan Y ... ...130

28.Nilai-Nilai r Product Moment ... 141


(12)

xi

DAFTAR GAMBAR

No . Uraian Hal 1. Skema Kerangka Berfikir ... 30 2. SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige ... 44 3. Struktur Organisasi SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P

2015/2016 ... 64 4. Peta Administrasi Kabupaten Toba Samosir ... 65 5. Penjelasan Petunjuk Pengisian Angket di Kelas XI IPS SMA

Swsata Bintang Timur 1 Balige ... 139 6. Pengisian Instrumen Angket Bimbingan Orang Tua ... 139 7. Peneliti Mengawasi Siswa Mengerjakan Angket Bimbingan

Orang Tua ... 140 8. Siswa Sedang Mengerjakan Soal Tes Hasil Belajar ... 140


(13)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Uraian Hal

1. Daftar Angket Bimbingan Orang Tua (Setelah Divalidkan) ... ... 81

2. Soal Tes Hasil Belajar Siswa (Sebelum divalidkan) ... ... 83

3. Analisis Butir Soal Tes Hasil Belajar Siswa (Uji Instrumen Validasi dan Reabilitas) ... 91

4. Perhitungan Validitas Soal Tes Hasil Belajar Siswa ... 94

5. Perhitungan Uji Rebialitas Soal Tes Hasil Belajar Siswa ... 96

6. Soal Tes Hasil Belajar Siswa (Setelah Divalidasi) ... 98

7. Analisis Butir Angket Bimbingan Orang Tua ... 105

8. Analisis Butir Soal Tes Hasil Belajar Siswa ... 110

9. Perhitungan Koefisien Korelasi Variabel X dan Y ... 115

10.Perhitungan Rata-rata dan Standar Deviasi Variabel Penelitian ... 118

11.Perhitungan Distribusi Data Hasil Penelitian ... 120

12.Penafsiran Skor Masing-masing Variabel ... 122

13.Perhitungan Uji Normalitas... 124

14.Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana Uji Kelinieran Data Persamaan Regresi ... 128

15.Perhitungan Koefisien Korelasi ... 135

16.Perhitungan Uji-t ... 137

17.Dokumentasi Penelitian ... 139

18.Nilai-Nilai r Product Moment ... 141


(14)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan sangat penting dan tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan, baik dalam kehidupan keluarga, masyarakat maupun bangsa dan negara. Maju mundurnya suatu bangsa, banyak ditentukan oleh maju mundurnya suatu pendidikan. Mengingat sangat pentingnya bagi kehidupan, maka pendidikan harus dilaksanakan sebaik-baiknya sehingga memperoleh hasil yang diharapkan. Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat (1) menyatakan bahwa:

“Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, dan keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”. Berbicara masalah pendidikan, menyangkut pula masalah tentang lingkungan pendidikan, yang dikenal dengan tripusat pendidikan, yaitu lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Keluarga adalah pondasi utama bagi pendidikan anak, dia dibentuk oleh orang tua mereka. Orang tua adalah orang yang pertama dikenal oleh anak, maka bimbingan dan arahan sebaik mungkin harus diberikan kepada anak khususnya masalah pendidikan, karena pendidikan akan menjadi dasar pokok yang memberikan peranan penting dalam perkembangan pribadi anak selanjutnya. Baik buruknya kehidupan anak dimasa mendatang akan banyak ditentukan oleh berhasil tidaknya orang tua dalam menjalankan fungsinya dan membimbing anak-anaknya dimasa sekarang.


(15)

2

Banyak orang tua berpendapat bahwa tugas mencerdaskan anak adalah tugas guru dan institusi pendidikan, sementara mereka selaku orang tua sibuk dengan profesinya sendiri. Implikasi dari pendapat seperti ini memunculkan ketidak pedulian orang tua terhadap spritual, intelektual dan moral anaknya sendiri. Banyak diantara orang tua yang lalai akan tugasnya dalam membantu perkembangan dan pemahaman putra-putrinya, mereka sibuk dengan urusan masing-masing. Orang tua yang taraf ekonominya kuat mempergunakan waktunya untuk acara-acara yang diangggap sesuai dengan martabat sosialnya, sementara orang tua yang taraf ekonominya rendah menggunakan waktunya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, sehingga dengan keadaan seperti ini timbul berbagai kesulitan yang dihadapi oleh anak terutama kesulitan dalam belajar yang mengakibatkan hasil belajar mereka semakin menurun.

Hasbullah (2008) mengemukakan bahwa salah satu kesalahkaprahan dari para orang tua dalam dunia pendidikan sekarang ini adalah adanya anggapan bahwa hanya sekolah yang bertanggung jawab terhadap pendidikan anak-anaknya, sehingga orang tua menyerahkan sepenuhnya pendidikan anaknya kepada guru di sekolah. Meskipun disadari bahwa berapa lama waktu yang tersedia dalam setiap harinya bagi anak di sekolah. Angggapan tersebut tentu saja keliru, sebab pendidikan yang berlangsung di dalam keluarga adalah bersifat asasi. Karna itulah orang tua merupakan pendidik pertama, utama dan kodrati. Dialah yang banyak memberikan pengaruh dan warna kepribadian seorang anak. Para ahli sependapat akan pentingnya pendidikan dalam keluarga, apa-apa yang terjadi di dalam pendidikan tersebut, akan membawa pegaruh terhadap kehidupan anak didik, demikian pula terhadap pendidikan yang dialaminya di sekolah dan dimasyarakat.


(16)

3

Dalam mendidik seorang anak tidak akan berhasil tanpa ada kerja sama yang baik antara orang tua yang mendidik di rumah dengan guru yang mendidik di sekolah, demikian juga dengan lingkungan di sekitarnya. Orang tua, guru dan lingkungan mengambil peranan penting dalam perkembangan pendidikan anak karena ketiga hal tersebut merupakan tri pusat pendidikan yang tidak dapat dipisahkan. Sehubungan dengan hal itu, jika ditinjau dari waktu belajar antara pendidikan di sekolah dan di rumah, maka waktu belajar yang paling banyak didapatkan di rumah, oleh sebab itu orang tua harus benar-benar dapat membantu dan mengarahkan putra-putrinya memahami lebih jauh dan mendalam tentang pola pendidikan dengan tujuan mencerdaskan anak-anaknya. Orang tua harus mengerti tentang dasar-dasar pendidikan, psikologi perkembangan, proses belajar mengajar dan pengetahuan lain guna mencapai tujuan yang sesuai dengan harapan dan cita-citanya.

Berdasarkan observasi di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige dan hasil wawancara dengan guru bidang studi geografi yaitu Simanjuntak (2016) mengatakan bahwa di sekolah tersebut jarang terjadinya interaksi hubungan antara pihak sekolah dengan orang tua, begitu juga sebaliknya antara orang tua dengan pihak sekolah. Kurangnya hubungan bimbingan orang tua terhadap perkembangan anaknya di sekolah dilihat dari sangat jarangnya orang tua siswa yang mau datang ke sekolah untuk menanyakan bagaimana perkembangan anaknya di sekolah. Apakah semakin meningkat atau semakin menurun, kecuali anaknya memang ada masalah di sekolah tersebut. Orang tua yang mau datang ke sekolah atau menanyakan kepada wali kelas tentang perkembangan anaknya di sekolah hanya berkisar 10-15 %. Selebihnya hanya mau datang ke sekolah jika ada panggilan


(17)

4

ketika anaknya mempunyai masalah di sekolah atau jika ada keperluan saja. Padahal dalam pendidikan hubungan antara orang tua dan sekolah itu sangatlah penting agar ketika si anak tidak mendapatkan hasil belajar yang baik, orang tua secara tegas dapat membimbingnya lagi di rumah sehingga dengan begitu maka kemungkinan tujuan pendidikan itu pun akan tercapai.

SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige adalah salah satu lembaga pendidikan yang mencerdaskan siswa. Telah banyak dilakukan sekolah ini untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Namun tidak semua siswa siswi mendapat nilai yang memuaskan salah satunya mata pelajaran geografi yang juga merupakan salah satu mata pelajaran yang akan masuk dalam ujian nasional. Berdasarkan survey pendahuluan yang dilakukan peneliti terhadap hasil belajar geografi, diperoleh informasi dari guru geografi kelas XI berkisar antara 50-70 sebanyak 40%, 71-80 sebanyak 55% dan 81-100 hanya 5%. Sementara KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) di sekolah tersebut adalah 75.

Secara umum banyak teori-teori perkembangan yang menceritakan tentang peran orang tua dalam kehidupan anaknya. Berdasarkan penelitian, orang tua sangat berpengaruh terhadap pengawasan perkembangan siswa yang tercantum dalam teori-teori psikososial pada pembangunan manusia, termasuk dalam pendekatan dan teori pemisahan individual, digunakan untuk memehami bagaimana hubungan orang tua dengan anak, dan pengaruh perkembangan siswa dari masa kanak-kanak sampai dewasa, sampai kemasa kuliah. Kepedulian orang tua telah terbukti memberikan kenyamanan terhadap pengembangan pribadi, sosial dan akademik siswa (Cassandra, 2012).


(18)

5

Berdasarkan paparan di atas, maka peneliti merasa perlu untuk diadakan penelitian tentang “Hubungan Bimbingan Orang Tua dengan Hasil Belajar Geografi Siswa di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasikan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Jarang terjadinya interaksi hubungan antara pihak sekolah dengan orang tua, begitu juga sebaliknya antara orang tua dengan pihak sekolah, (2) Kurangnya hubungan bimbingan orang tua terhadap perkembangan anaknya di sekolah. (3) Banyak siswa yang nilai geografinya masih di bawah KKM dengan nilai berkisar antara 50-70 sebanyak 40%. Dimana KKM di sekolah tersebut adalah 75.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah maka pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah Hubungan Bimbingan Orang Tua dengan Hasil Belajar Geografi Siswa di Kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P 2015/2016. Hasil belajar pada penelitian ini hanya dibatasi pada kemampuan kognitif siswa yang di peroleh dari hasil tes soal untuk siswa kelas XI SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige pada mata pelajaran Geografi.


(19)

6

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah dari penelitian ini adalah adakah hubungan bimbingan orang tua dengan hasil belajar Geografi siswa di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun pembelajaran 2015/2016.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat yang di harapkan dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bermanfaat bagi dinas pendidikan mengenai masalah hubungan bimbingan

orang tua yang mempengaruhi hasil belajar.

2. Memberi masukan kepada pihak sekolah agar lebih menjalin hubungan antara sekolah dengan keluarga anak didik (Orang Tua) dengan memberikan masukan kepada orang tua siswa untuk bisa lebih membimbing anaknya agar anak berhasil dalam mencapai hasil belajar yang di inginkan.

3. Bermanfaat bagi orang tua, diharapkan dapat senantiasa membimbing anaknya agar anak dapat meningkatkan hasil belajar.

4. Menambah wawasan penulis mengenai masalah hubungan bimbingan orang tua dan pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa.


(20)

78 BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data maka diperoleh kesimpulan yaitu:

Terdapat hubungan yang positif antara bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016. Harga koefisisen rhitung sebesar 0,875 atau lebih

besar dari rtabel sebesar 0,202 pada taraf signifikan 95% dan alpha 5%. Berdasrkan

rxy= 0,875 maka diperoleh koefisien determinasinya (r2) sebesar 0,7656, artinya

bimbingan orang tua memberikan sumbangan sebesar 76,56% terhadap hasil belajar geografi siswa. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji-t dan di peroleh thitung sebesar 17,76 lebih besar dari ttabel sebesar 1,66 pada taraf signifikan 95%

dan alpha 5% dengan dk (derajat kebebasan) n = 95, thitung > ttabel (17,76 > 1,66).

B. Saran

Terdapat hubungan bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa di kelas XI IPS SMA Swsata Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016. Untuk itu orang tua siswa di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige hendaknya meningkatkan bimbingan terhadap anaknya, karena berdasarkan penelitian ini ternyata terdapat korelasi positif antara bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa, dan perlunya pihak sekolah untuk mengadakan diskusi tentang perkembangan siswa dengan orang tua siswa, agar orang tua siswa memahami apa yang telah, sedang dan akan dilakukan oleh sekolah dalam mengembangkan potensi anaknya.


(21)

DAFTAR PUSTAKA

Aditya, I.G., Haris, I.A. dan Indrayani, L. 2013. Pengaruh Partisipasi Orang Tua dalam Mendidik Di Lingkungan Keluarga Terhadap Prestasi Belajar Siswa, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pendidikan Ganesha, Bali, 1-10. Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta.

Casandra, E.H., Linda, J.S. Wolf, D.S. 2012. The Role of Parent in College Student’ Sociopolitical Awarensess, Academic, and Social Development, Jornal of Student Affairs Research Practice, Vol. 49, No. 2, 137-156.

David, J.S., dan Bempechat, J. 2012. Parental Influences on Achievement Motivation and Student Engagement, Handbook of Research on Student Engangement, 315-342.

Dwija, I.W. 2008. Hubungan antara Konsep Diri, Motivasi Berprestasi dan Perhatian Orang Tua dengan Hasil Belajar Sosiologi pada Siswa Kelas II Sekolah Menengah Atas Unggulan di Kota Amlampura, Jurnal Pemdidikan dan Pengajaran UNDIKSHA, No. 1, ISSN 0215 – 8250.

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, 2016. Buku Pedoman Penulisan Skripsi Jurusan Pendidikan Geografi. Medan: FIS Unimed.

Enoki, D.Y., dan Yap, K.O. 1995. In Search of the Elusive Magic Bullet: Parental Involvement and Student Outcomes, The school Community Journal, vol. 5, No.2, 97-106.

Etiyasningsih, 2011. Pengaruh Bimbingan Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Tunas Bangsa Kecamatan Wonokromo Surabaya, Jurnal Ilmiah Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Vol.1, No. 1, 1-9.

Garliah, L., Nasution, F.K.S. 2005. Peran Pola Asuh Orang Tua dalam Motivasi Berprestasi, Psikologia Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, Vol.1, No. 1, 38-47.

Hamalik, O. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Harahap, R.S. 2012. Hubungan Bimbingan Orang Tua Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa di Kelas VIII SMP Negeri 3 Medan Tahun Pembelajaran 2011/2012. Medan: Skripsi FMIPA Unimed.

Hasbullah, 2008. Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.


(22)

80

Holbein, M.F.D., Willems, P.P. dan Dehass, A.R.G. 2005. Examing the Relationship Between Parental Involvement and Motivation, Educational Psychology, Vol.17, No. 2, 99 123.

Iftikhah, R. 2014. Pengaruh Perhatian Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Siswa, Jurnal Ilmiah pendidikan Bimbingan dan Konseling.

Ihsan, F. 2011. Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Jaya, I. 2013. Penerapan statistik untuk Pendidikan. Medan: Citapustaka. Khodijah, N. 2014. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.

Mulyasa, 2005. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Prayitno dan Amti, E. 1999. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: PT. RinekaCipta.

Santrock, J.W. 2004. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Slameto, 2010. Belajar dan faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta. Sudjana, 2005. Metoda Statistika. Bandung: PT. Tarsito.

Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono, 2011. Statistika untuk Penelitian. Jakarta: Alfabeta.

Sukardi, D.K. 2000. Pengantar Pelaksanaan Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Suprijono, A. 2012. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Syarbini, A. 2014. Model Pendidikan Karakter dalam Keluarga. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Syarif, K. 2013. Perkembangan Peserta Didik. Medan: Unimed Press.

Tyson, D.F., dan Hill, N.E. 2009. Parental Involvement in Middle School: A Meta-Analytic Assessment of the Strategies That Promote Achievement, Developmental Psychology, Vol 45, No.3, 740-763.


(1)

4

ketika anaknya mempunyai masalah di sekolah atau jika ada keperluan saja. Padahal dalam pendidikan hubungan antara orang tua dan sekolah itu sangatlah penting agar ketika si anak tidak mendapatkan hasil belajar yang baik, orang tua secara tegas dapat membimbingnya lagi di rumah sehingga dengan begitu maka kemungkinan tujuan pendidikan itu pun akan tercapai.

SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige adalah salah satu lembaga pendidikan yang mencerdaskan siswa. Telah banyak dilakukan sekolah ini untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Namun tidak semua siswa siswi mendapat nilai yang memuaskan salah satunya mata pelajaran geografi yang juga merupakan salah satu mata pelajaran yang akan masuk dalam ujian nasional. Berdasarkan survey pendahuluan yang dilakukan peneliti terhadap hasil belajar geografi, diperoleh informasi dari guru geografi kelas XI berkisar antara 50-70 sebanyak 40%, 71-80 sebanyak 55% dan 81-100 hanya 5%. Sementara KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) di sekolah tersebut adalah 75.

Secara umum banyak teori-teori perkembangan yang menceritakan tentang peran orang tua dalam kehidupan anaknya. Berdasarkan penelitian, orang tua sangat berpengaruh terhadap pengawasan perkembangan siswa yang tercantum dalam teori-teori psikososial pada pembangunan manusia, termasuk dalam pendekatan dan teori pemisahan individual, digunakan untuk memehami bagaimana hubungan orang tua dengan anak, dan pengaruh perkembangan siswa dari masa kanak-kanak sampai dewasa, sampai kemasa kuliah. Kepedulian orang tua telah terbukti memberikan kenyamanan terhadap pengembangan pribadi, sosial dan akademik siswa (Cassandra, 2012).


(2)

5

Berdasarkan paparan di atas, maka peneliti merasa perlu untuk diadakan penelitian tentang “Hubungan Bimbingan Orang Tua dengan Hasil Belajar Geografi Siswa di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasikan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Jarang terjadinya interaksi hubungan antara pihak sekolah dengan orang tua, begitu juga sebaliknya antara orang tua dengan pihak sekolah, (2) Kurangnya hubungan bimbingan orang tua terhadap perkembangan anaknya di sekolah. (3) Banyak siswa yang nilai geografinya masih di bawah KKM dengan nilai berkisar antara 50-70 sebanyak 40%. Dimana KKM di sekolah tersebut adalah 75.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah maka pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah Hubungan Bimbingan Orang Tua dengan Hasil Belajar Geografi Siswa di Kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige T.P 2015/2016. Hasil belajar pada penelitian ini hanya dibatasi pada kemampuan kognitif siswa yang di peroleh dari hasil tes soal untuk siswa kelas XI SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige pada mata pelajaran Geografi.


(3)

6

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah dari penelitian ini adalah adakah hubungan bimbingan orang tua dengan hasil belajar Geografi siswa di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun pembelajaran 2015/2016.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat yang di harapkan dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bermanfaat bagi dinas pendidikan mengenai masalah hubungan bimbingan

orang tua yang mempengaruhi hasil belajar.

2. Memberi masukan kepada pihak sekolah agar lebih menjalin hubungan antara sekolah dengan keluarga anak didik (Orang Tua) dengan memberikan masukan kepada orang tua siswa untuk bisa lebih membimbing anaknya agar anak berhasil dalam mencapai hasil belajar yang di inginkan.

3. Bermanfaat bagi orang tua, diharapkan dapat senantiasa membimbing anaknya agar anak dapat meningkatkan hasil belajar.

4. Menambah wawasan penulis mengenai masalah hubungan bimbingan orang tua dan pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa.


(4)

78 BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data maka diperoleh kesimpulan yaitu:

Terdapat hubungan yang positif antara bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa di kelas XI IPS SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016. Harga koefisisen rhitung sebesar 0,875 atau lebih besar dari rtabel sebesar 0,202 pada taraf signifikan 95% dan alpha 5%. Berdasrkan rxy= 0,875 maka diperoleh koefisien determinasinya (r2) sebesar 0,7656, artinya bimbingan orang tua memberikan sumbangan sebesar 76,56% terhadap hasil belajar geografi siswa. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji-t dan di peroleh thitung sebesar 17,76 lebih besar dari ttabel sebesar 1,66 pada taraf signifikan 95% dan alpha 5% dengan dk (derajat kebebasan) n = 95, thitung > ttabel (17,76 > 1,66). B. Saran

Terdapat hubungan bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa di kelas XI IPS SMA Swsata Bintang Timur 1 Balige Tahun Pembelajaran 2015/2016. Untuk itu orang tua siswa di SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige hendaknya meningkatkan bimbingan terhadap anaknya, karena berdasarkan penelitian ini ternyata terdapat korelasi positif antara bimbingan orang tua dengan hasil belajar geografi siswa, dan perlunya pihak sekolah untuk mengadakan diskusi tentang perkembangan siswa dengan orang tua siswa, agar orang tua siswa memahami apa yang telah, sedang dan akan dilakukan oleh sekolah dalam mengembangkan potensi anaknya.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Aditya, I.G., Haris, I.A. dan Indrayani, L. 2013. Pengaruh Partisipasi Orang Tua dalam Mendidik Di Lingkungan Keluarga Terhadap Prestasi Belajar Siswa, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pendidikan Ganesha, Bali, 1-10. Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta.

Casandra, E.H., Linda, J.S. Wolf, D.S. 2012. The Role of Parent in College Student’ Sociopolitical Awarensess, Academic, and Social Development, Jornal of Student Affairs Research Practice, Vol. 49, No. 2, 137-156.

David, J.S., dan Bempechat, J. 2012. Parental Influences on Achievement Motivation and Student Engagement, Handbook of Research on Student Engangement, 315-342.

Dwija, I.W. 2008. Hubungan antara Konsep Diri, Motivasi Berprestasi dan Perhatian Orang Tua dengan Hasil Belajar Sosiologi pada Siswa Kelas II Sekolah Menengah Atas Unggulan di Kota Amlampura, Jurnal Pemdidikan dan

Pengajaran UNDIKSHA, No. 1, ISSN 0215 – 8250.

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, 2016. Buku Pedoman Penulisan Skripsi Jurusan Pendidikan Geografi. Medan: FIS Unimed.

Enoki, D.Y., dan Yap, K.O. 1995. In Search of the Elusive Magic Bullet: Parental Involvement and Student Outcomes, The school Community Journal, vol. 5, No.2, 97-106.

Etiyasningsih, 2011. Pengaruh Bimbingan Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Tunas Bangsa Kecamatan Wonokromo Surabaya, Jurnal Ilmiah Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Vol.1, No. 1, 1-9.

Garliah, L., Nasution, F.K.S. 2005. Peran Pola Asuh Orang Tua dalam Motivasi Berprestasi, Psikologia Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, Vol.1, No. 1, 38-47.

Hamalik, O. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Harahap, R.S. 2012. Hubungan Bimbingan Orang Tua Dengan Hasil Belajar Biologi Siswa di Kelas VIII SMP Negeri 3 Medan Tahun Pembelajaran 2011/2012. Medan: Skripsi FMIPA Unimed.

Hasbullah, 2008. Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.


(6)

80

Holbein, M.F.D., Willems, P.P. dan Dehass, A.R.G. 2005. Examing the Relationship Between Parental Involvement and Motivation, Educational Psychology, Vol.17, No. 2, 99 123.

Iftikhah, R. 2014. Pengaruh Perhatian Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Siswa, Jurnal Ilmiah pendidikan Bimbingan dan Konseling.

Ihsan, F. 2011. Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Jaya, I. 2013. Penerapan statistik untuk Pendidikan. Medan: Citapustaka. Khodijah, N. 2014. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.

Mulyasa, 2005. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Prayitno dan Amti, E. 1999. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: PT. RinekaCipta.

Santrock, J.W. 2004. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Slameto, 2010. Belajar dan faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta. Sudjana, 2005. Metoda Statistika. Bandung: PT. Tarsito.

Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono, 2011. Statistika untuk Penelitian. Jakarta: Alfabeta.

Sukardi, D.K. 2000. Pengantar Pelaksanaan Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Suprijono, A. 2012. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Syarbini, A. 2014. Model Pendidikan Karakter dalam Keluarga. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Syarif, K. 2013. Perkembangan Peserta Didik. Medan: Unimed Press.

Tyson, D.F., dan Hill, N.E. 2009. Parental Involvement in Middle School: A Meta-Analytic Assessment of the Strategies That Promote Achievement, Developmental Psychology, Vol 45, No.3, 740-763.


Dokumen yang terkait

HUBUNGAN PARTISIPASI ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 12 BANDA ACEH

1 3 1

HUBUNGAN CARA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA PERINTIS I BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 17 66

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 TUMIJAJAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 10 71

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMAN 1 BELALAU TAHUN PELAJARAN 2012-2013

0 7 42

PERBANDINGAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN REALIA DENGAN GAMBAR CETAK TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 1 BANDAR SRIBHAWONO LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 10 101

HUBUNGAN KINERJA GURU DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 4 METRO DI KOTA METRO TAHUN AJARAN 2013/2014

0 8 68

HUBUNGAN KINERJA GURU DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 4 METRO DI KOTA METRO TAHUN AJARAN 2013/2014

0 13 107

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 NATAR TAHUN AJARAN 2013/2014

3 16 92

HUBUNGAN FASILITAS DAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN MINAT BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 BANYUDONO

0 0 7

HUBUNGAN ANTARA KOHESIVITAS TEMAN SEBAYA DAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN

0 1 11