dapat menentukan besarnya biaya charging yang akan dikenakan kepada pelanggan. Biasanya telah ditentukan regulasi biayanya microcharging mechanism.
2.4.1 Keuntungan SMS Gateway
SMS Gateway merupakan pintu gerbang bagi penyebaran Informasi dengan menggunakan SMS. Anda dapat menyebarkan pesan ke ratusan nomor secara otomatis
dan cepat yang langsung terhubung dengan database nomor-nomor ponsel saja tanpa harus mengetik ratusan nomor dan pesan di ponsel anda karena semua nomor akan
diambil secara otomatis dari database tersebut. Selain itu , dengan adanya SMS Gateway anda dapat mengustomisasi pesan-pesan yang ingin dikirim. Dengan menggunakan
program tambahan yang dapat dibuat sendiri, pengirim pesan dapat lebih fleksibel dalam mengirim berita karena biasanya pesan yang ingin dikirim berbeda-beda untuk masing-
masing penerimanya.
2.4.2 Kebutuhan SMS Gateway
Untuk kebutuhan SMS Gateway tidak terlalu belebihan dan juga fleksibel karena bisa dibuat dengan 1. PC maupun Notebook. Yang mutlak dibutuhkan adalah sebuah
komputer, 2. sebuah ponsel dengan 3. kabel data Kabel berantarmuka serial yang dapat menghubungi ponsel dengan PC atau dapat munggunakan InfraRed dan piranti lunak
sebagai SMS Gateway. Untuk menggunakan InfraRed anda membutuhkan sebuah ponsel yang juga memiliki fasilitas tsb, tapi tidak dianjurkan untuk kebutuhan SMS gateway
karena komunikasi dengan InfraRed tidak terlalu baik jika tergeser gampang putus.
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Identifikasi Masalah
Proses seleksi akan dimulai saat adanya surat permohonan dari bagian peminta kepada bagian HRD yang berisi banyaknya tenaga kerja berdasarkan jabatan yang
dibutuhkan dan pendidikan minimal yang diinginkan, untuk lebih jelas bisa dilihat pada Gambar 3.1. Berdasarkan surat permohonan tersebut maka bagian HRD akan membuka
lowongan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh bagian HRD. Setelah berkas lamaran diterima oleh bagian HRD maka proses seleksi akan
dimulai dengan seleksi administrasi berupa kelengkapan data dari berkas - berkas lamaran yang diserahkan serta nilai dari IPK calon tenaga kerja, setelah lulus proses
seleksi administrasi yang meliputi seleksi nilai IPK, pendidikan, dan batasan Umur maka calon tenaga kerja akan mendapatkan surat panggilan dan akan mengikuti seleksi
psikologi yang meliputi tes IQ dan EQ, setelah lulus proses seleksi psikologi maka calon tenaga kerja akan mendapatkan surat panggilan dan akan mengikuti seleksi wawancara
yang meliputi penguasaan materi, penyampaian materi, sopan santun, dan kerapian, setelah lulus proses seleksi wawancara maka calon tenaga kerja akan mendapatkan surat
panggilan dan akan mengikuti seleksi kesehatan yang meliputi tes kondisi hati, paru – paru, ginjal dan mata. Hasil yang diambil yaitu calon tenaga kerja yang memiliki hasil
nilai tes tertinggi sesuai dengan banyaknya jumlah tenaga kerja yang direkrut untuk jabatan tertentu pada tes terakhir yaitu tes kesehatan.