S 2250
3
5.09 a
Keterangan: angka yang diikuti oleh notasi yang sama menunjukkan tidak berbeda nyata menurut uji DMRT 5 a,b,c
Tabel diatas dapat menjelaskan bahwa pemberian Agrosil berpengaruh nyata terhadap peningkatan pH setelah inkubasi 25 hari, berawal dari pH tanah
4.85 kontrol meningkat menjadi 4.98 dosis 750 kg SiO
2
ha hingga mencapai 5.00 dosis 1500 kg SiO
2
ha dan tidak meningkat secara nyata pada pemberian Agrosil 2250 kg SiO
2
Pemberian SP-36, sebagai sumber P, ternyata tidak mempengaruhi besar pH tanah Andisol seperti yang terlihat pada Tabel 2. berikut ini
ha.
Tabel 2. Pemberian SP-36 terhadap pH Tanah Andisol
Perlakuan Dosis
pH Tanah
P
---kg P
2
O
5
ha--- 4.97
P 90
1
4.96
P 180
2
4.98
P
270
3
5.01
Pada Tabel 2 dapat dilihat bahwa pemberian SP-36 berpengaruh tidak nyata terhadap pH tanah Andisol.
2. P- Tersedia Tanah
Kadar P-Tersedia tanah Andisol berpengaruh tidak nyata akibat pemberian Agrosil seperti pada Tabel 3 dibawah ini
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3. . Pemberian Agrosil terhadap kadar P-Tersedia Tanah Andisol
Perlakuan Dosis
P tersedia Tanah
---kg SiO
2
---ppm--- ha---
S 34.47
S 750
1
46.56
S
1500
2
43.34
S 2250
3
39.10
Tabel diatas dapat dilihat bahwa pemberian Agrosil tidak berpengaruh nyata terhadap peningkatan P-Tersedia tanah.
Sama halnya dengan pemberian Agrosil, ternyata pemberian SP-36 juga tidak mempengaruhi kadar P-Tersedia tanah Andisol. Hal ini dapat dilihat pada
Tabel 4 dibawah ini.
Tabel 4. Pemberian SP-36 terhadap P-Tersedia Tanah Andisol
Perlakuan Dosis
P tersedia Tanah
---kg P
2
O
5
---ppm--- ha---
P 33.22
P
90
1
46.25
P 180
2
42.12
P 270
3
41.88 Kadar P-tersedia tanah berpengaruh tidak nyata jika diuji secara sidik
ragam.Pada perlakuan kontrol P-Tersedia tanah 33.22 ppm menjadi 46.25 ppm pada dosis 90 kg P
2
O
5
ha P1 hingga mencapai 41.88 ppm pada dosis 270 kg P
2
O
5
3. Retensi P Tanah
ha P3.
Universitas Sumatera Utara
Retensi P merupakan parameter sifat tanah andik dalam klasifikasi tanah. Dari hasil analisa sidik ragam diperoleh bahwa pemberian Agrosil berpengaruh
tidak nyata terhadap kadar retensi P tanah seperti Tabel 5 berikut ini Tabel 5. Pemberian Agrosil terhadap Kadar Retensi P Tanah Andisol
Perlakuan Dosis
Retensi
---kg SiO
2
------ ha----
S 74.53
S
750
1
75.70
S 1500
2
70.68
S 2250
3
73.25
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa pemberian Agrosil berpengaruh tidak nyata terhadap retensi P berawal dari 74.53 pada perlakuan
kontrol menurun menjadi73.25 pada perlakuan S3. Sama halnya dengan pemberian Agrosil, pemberian SP-36 berpengaruh
tidak nyata terhadap retensi P seperti terlihat pada Tabel 6 dibawah ini Tabel 6. Pemberian SP-36 terhadap Kadar Retensi P Tanah Andisol
Perlakuan Dosis
Retensi ---kg P
2
O
5
------- ha---
P 75.68
P 90
1
73.73
P 180
2
72.90
P 270
3
75.72 Pemberian SP-36 berpengaruh tidak nyata terhadap kadar retensi P pada
semua perlakuan. Pada perlakuan kontrol kadar retensi mencapai 75.68 . Pada dosis 180 kg P
2
O
5
hakadar retensi P mencapai 72.90 menjadi 75.72 pada dosis 270kg P
2
O
5
ha.
Universitas Sumatera Utara
4. SiO