xxxix
III. METODE PENELITIAN
A. Metode Dasar Penelitian
Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Metode deskriptif didefinisikan sebagai suatu metode penelitian yang
memusatkan perhatian pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang dengan cara menggambarkan, menjelaskan dan merinci suatu keadaan atau
obyek yang diteliti Surakhmad, 1994. Teknik yang digunakan adalah teknik survey yaitu penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan
menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok Singarimbun dan Effendi, 1995.
B. Penentuan Lokasi Penelitian
Penentuan lokasi penelitian ini dilakukan secara sengaja yaitu di Desa Buran Kecamatan Tasikmadu Kabupatan Karanganyar. Pemilihan ini
dilakukan dengan pertimbangan bahwa, di desa tersebut merupakan desa yang memiliki lahan sawah komoditas padi yang terluas dibanding dengan 2 desa
lain yang terdapat demplot pupuk organik. Menurut petugas dari instansi, kebanyakan hampir semua dari petani di Kecamatan Tasikmadu
menggunaan pupuk kimia pupuk anorganik dalam budidaya tanaman mereka sehingga terjadi penurunan produktivitas tanah yaitu dari 2288 ton menjadi
1995 ton.
Tabel 1 Desa yang Terdapat Demplot Pupuk Organik di Kecamatan Tasikmadu
Sumber : Monografi Desa, 2006
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani yang ada di Desa Buran Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar yang tergabung
No Desa
Luas Lahan Sawah 1
2 3
Buran Gaum
Pandeyan 159,4873 Ha
136,2800 Ha 142,0000 Ha
28
xl dalam beberapa kelompok tani. Populasi dalam penelitian ini sebesar 158
orang yang terbagi dalam 6 kelompok tani. 2.
Sampel Penentuan jumlah sampel dari masing-masing kelompok tani yang
ada di Desa Buran menggunakan metode proporsional random sampling sebanyak 40 orang yang diambil dari masing-masing kelompok tani
dengan menggunakan rumus : ni =
xn N
nk
ni = Jumlah sampel masing-masing kelompok tani
nk = Jumlah anggota kelompok tani
n = Jumlah sampel yang diambil
N = Jumlah anggota kelompok tani dari seluruh sampel
Tabel 2 Jumlah Anggota Kelompok Tani yang Menjadi Sampel Nama kelompok tani
Jumlah petani Jumlah petani sampel
Rukun Tani I Rukun Tani II
Rukun Tani III Rukun Tani IV
Rukun Tani V Rukun Tani VI
15 20
34 35
34 20
4 5
9 9
9 5
Jumlah 158
40 Sumber : Daftar Kelompok Tani Domisili, 2006
D. Sumber Data