Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Definisi Operasional

Denok Norhamidah, 2013 Penerapan Pembelajaran Inkuiri Melalui Strategi REACT Relating, Experienceing, Applying, Cooperating Dan Transfering Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar Kognitif Siswa Pada Topik Suhu Dan Kalor Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu C. Pembatasan Masalah Hasil belajar dalam penelitian ini pada ranah kognitif dimulai dari C 1 sampai C 4 dengan merujuk pada Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang ingin dicapai. Indikator-indikator keterampilan proses sains yang dicapai ada delapan jenis yaitu mengamati, memprediksi, klasifikasi, merencanakan percobaan, hipotesis, interpretasi, menerapkan konsep dan komunikasi. Pembatasan keterampilan proses dilakukan karena hanya dapat difasilitasi oleh penerapan pembelajaran ini.

D. Tujuan Penelitian

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui peningkatan keterampilan proses sains dan hasil belajar kognitif siswa setelah diberikan perlakuan pembelajaran inkuiri melalui strategi REACT, tanggapan siswa serta seberapa besar keterlaksanaan pembelajaran tersebut.

E. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini yaitu: a. Bagi peneliti, memberikan informasi peningkatan hasil belajar kognitif dan keterampilan proses sains melalui penerapan strategi REACT . b. Bagi guru, dapat dijadikan salah satu alternatif dalam penyampaian materi suhu dan kalor sebagai motivasi untuk lebih mempelajari dan memahami pembelajaran.

F. Definisi Operasional

Supaya tidak terjadi perbedaan persepsi mengenai definisi operasional variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini, maka dijelaskan sebagai berikut: a. Penerapan Pembelajaran inkuiri dengan strategi REACT Penerapan Pembelajaran inkuiri dengan strategi REACT didefinisikan sebagai proses belajar yang dimulai dengan memberikan masalah dalam bentuk pertanyaan dan cara bagaimana menjawab pertanyaan tersebut melalui langkah inkuiri dengan tahap penyajian masalah, mengajukan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, dan membuat kesimpulan. Masing-masing tahapan Denok Norhamidah, 2013 Penerapan Pembelajaran Inkuiri Melalui Strategi REACT Relating, Experienceing, Applying, Cooperating Dan Transfering Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar Kognitif Siswa Pada Topik Suhu Dan Kalor Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu inkuiri terintegrasi pada tahapan Relating, Experiencing, Applying, Cooperating dan Transferring. Pada pelaksanaannya tahap merumuskan masalah dan mengajukan hipotesis diintegrasikan pada tahap Relating, mengumpulkan data dan menguji hipotesis pada tahap Experiencing, proses memperoleh kesimpulan dimulai dari tahap cooperating sampai pada transferring . Keterlaksanaan proses pembelajaran REACT diamati dengan lembar observasi. b. Keterampilan proses sains Keterampilan proses sains adalah keterampilan yang diperlukan untuk memperoleh, mengembangkan dan menerapkan konsep-konsep, prinsip- prinsip, hukum-hukum dan teori-teori sains baik berupa keterampilan mental, keterampilan fisik maupun keterampilan sosial Rustaman, 2003. Keterampilan ini mencakup pengamatan observasi, merencanakan percobaan Experiment, mengelompokkan klasifikasi, menafsirkan pengamatan interpretasi, menerapkan konsep atau prinsip aplikasi, merumuskan hipotesis dan mengkomunikasikan Komunikasi. Dalam penelitian ini, keterampilan proses sains siswa diukur sebelum dan sesudah pembelajaran dengan menggunakan tes keterampilan proses sains berupa tes tertulis berbentuk uraian terbatas yang mencakup indikator-indikator keterampilan proses sains yang dilaksanakan pada tes awal dan tes akhir. c. Hasil Belajar Kognitif Hasil belajar kognitif merupakan hasil belajar yang diukur setelah proses pembelajaran. Hasil belajar dapat berupa aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Pada penelitian ini ranah kognitif, yang harus dicapai meliputi kategori: mengingat C 1 , memahami C 2 , mengaplikasikan C 3 , menganalisis C 4 . Instrumen yang digunakan untuk ranah kognitif adalah tes tertulis berbentuk pilihan ganda dengan lima pilihan jawaban. Tes tertulis dilaksanakan sebanyak dua kali yaitu sebelum diberikan perlakuan tes awal dan sesudah diberikan perlakuan tes akhir untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol. Denok Norhamidah, 2013 Penerapan Pembelajaran Inkuiri Melalui Strategi REACT Relating, Experienceing, Applying, Cooperating Dan Transfering Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar Kognitif Siswa Pada Topik Suhu Dan Kalor Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu d. Pembelajaran konvensional Pembelajaran konvensional didefinisikan sebagai pembelajaran yang biasa digunakan oleh guru dengan ceramah dan praktikum. Prosedur percobaannya sudah disusun oleh guru sebelum percobaan dilakukan oleh siswa. Fase praktikum terencana adalah sebagai berikut: 1 Siswa membaca petunjuk yang dibuat oleh guru, 2 Siswa mulai melakukan percobaan, 3 Siswa membuat laporan percobaan. Denok Norhamidah, 2013 Penerapan Pembelajaran Inkuiri Melalui Strategi REACT Relating, Experienceing, Applying, Cooperating Dan Transfering Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar Kognitif Siswa Pada Topik Suhu Dan Kalor Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN RELATING, EXPERIENCING, APPLYING, COOPERATING, TRANSFERRING

0 3 22

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN REACT (RELATING, EXPERIENCING, APPLYING, COOPERATING, TRANSFERRING) UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS: Penelitian Tindakan Kelas VII-D SMP Negeri 1 Cimahi.

6 32 35

PENGARUH STRATEGI RELATING, EXPERIENCING, APPLYING, COOPERATING, TRANSFERRING (REACT) TERHADAP SIKAP DAN PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA.

0 4 27

PENERAPAN STRATEGI REACT (RELATING, EXPERIENCING, APPLYING, COOPERATING, AND TRANSFERRING) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA.

0 0 10

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN RELATING-EXPERIENCING-APPLYING-COOPERATING-TRANSFERRING (REACT) MENGGUNAKAN PENDEKATAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA SISWA.

2 2 46

EFEKTIVITAS PENERAPAN STRATEGI RELATING, EXPERIENCING, APPLYING, COOPERATING, TRANSFERRING (REACT) DALAM KEGIATAN PRAKTIKUM MATA PELAJARAN TIK TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA.

0 6 50

PENERAPAN STRATEGI REACT (RELATING, EXPERIENCING, APPLYING, COOPERATING, AND TRANSFERRING) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PADA MATERI BANGUN RUANG.

1 3 38

Peningkatan Kemampuan Pemahaman Dan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMP Melalui Strategi REACT (Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, Transferring).

0 0 47

Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kontekstual REACT (Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, dan Transferring)

0 0 14

Penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan strategi relating, experiencing, applying, cooperating, transferring (REACT) dan model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap pemahaman konsep dan keterampilan proses sains - Digital Library IAIN Pa

0 0 187