Program Bimbingan Belajar Motivasi Belajar

72 Rezkini Duntikasari, 2013 Program Bimbingan Akademik Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Studi Quasi Eksperimen terhadap siswa kelas X di SMA Negeri 5 Bandung Tahun Ajaran 20122013 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

E. Definisi Operasional

1. Program Bimbingan Belajar

Program bimbingan akademik adalah serangkaian rencana kegiatan yang dilakukan peneliti sebagai konselor kepada siswa kelas X SMA Negeri 5 Bandung Tahun Ajaran 20122013 untuk meningkatkan motivasi belajar, yang terdiri dari : a. Rasional. b. Tujuan. c. Langkah-langkah implementasi intervensi layanan bimbingan. d. Proses intervensi layanan bimbingan. e. Rencana kegiatan intervensi layanan bimbingan. i. Evaluasi. Suatu program bimbingan dapat disusun berdasarkan pada kerangka berfikir yang dapat mempengaruhi pola dasar yang dipegang dalam mengatur seluruh kegiatan yang diadakan oleh berbagai pihak. Dalam program bimbingan terdapat beberapa komponen yang meliputi susunan formal untuk melayani para siswa. Agar program bimbingan yang dikembangkan dapat berjalan dengan lancar, efektif dan efesien serta dapat dilakukan evaluasi baik terhadap program, proses maupun hasil. Maka program bimbingan yang akan disusun harus dilakukan dengan perencanaan secara matang. Termasuk program bimbingan yang dimaksud dalam penelitian ini.

2. Motivasi Belajar

Motivasi belajar dalam penelitian ini adalah suatu dorongan yang dimiliki siswa kelas X SMA Negeri 5 Bandung Tahun Ajaran 20122013 dalam mengikuti 73 Rezkini Duntikasari, 2013 Program Bimbingan Akademik Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Studi Quasi Eksperimen terhadap siswa kelas X di SMA Negeri 5 Bandung Tahun Ajaran 20122013 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kegiatan belajar, baik yang berasal dari dalam dirinya internal maupun yang berasal dari luar diri eksternal. Yang termasuk ke dalam motivasi internal yaitu : a. Frekuensi kegiatan belajar. b. Durasi kegiatan belajar. c. Persistensi kegiatan belajar. d. Devosi kegiatan belajar. e. Kemampuan menghadapi rintangan dan kesulitan dalam kegiatan belajar. f. Tingkat aspirasi dalam kegiatan belajar. Sedangkan yang termasuk ke dalam motivasi eksternal yaitu : a. Dorongan orang tua. b. Dorongan teman. c. Dorongan lingkungan sekitar.

F. Pengembangan Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

KORELASI ANTARA TERPAAN TAYANGAN PROGRAM HIBURAN DI TV DAN PRESTASI AKADEMIK SISWA (Studi pada Siswa Kelas 8 Tahun Ajaran 2009-2010 SMP Negeri 5 Jombang)

0 6 79

EFEKTIVITAS GAYA BELAJAR DALAM MENINGKATKAN PRESTASI AKADEMIK SISWA MATA PELAJARAN PAI (Studi pada siswa kelas VII SMP Sunan Giri Merjosari Malang)

3 9 29

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR BAHASA INGGRIS DENGAN MENGGUNAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 10 82

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR BAHASA INGGRIS DENGAN MENGGUNAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 12 76

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 8 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 4 62

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG

2 10 121

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK SISWA KELAS X MAN KRUI LAMPUNG BARAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 8 71

PENERAPAN TEKNIK ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN SELF CONFIDENCE SISWA KELAS X E SMA NEGERI 5 BANJARMASIN

0 0 14

PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING UNTUK MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA

0 1 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER (LT) DENGAN MEDIA SITUS PERADABAN DUNIA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SEJARAH (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas X IIS 3 SMA Negeri 5 Surakarta Tahun Ajaran 2015/2016)

1 1 14