Tehnik Analisis Data UPAYA KADER BKB DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENGASUHAN ORANG TUA DI BKB SILIH ASIH KP BABAKAN GARUT RW 05 DESA KERTAJAYA.

Imas Suryatini, 2013 Upaya Kader BKB Dalam Meningkatkan Kemampuan Pengasuhan Orangtua Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu PP2 dan adiknya untuk bermain peran sekolah YY berperan menjadi guru PP2 dan XX menjadi muridnya 2 Sikap pola asuh yang kreatif orang tua di ruamh Anak pertama PP2 memlihatkan hasil gambar ke orang tuannya , PP2 awalnya tampak bingung melihat hasil gambar anaknnya , PP2 mennyakan kepada anak ketika sedang menjelaskan PP2 mengerti dan memberikan pujian “ anak mamah pinter bisa gambar planet bagus sekali” sambil mencium keniung sang anak Komunikasipolaa suh yang kreatif PP2 selalu mendengarkan anaknya bercerita, dan merespon ketikaanknnya bercerita dan suka membuat humor yang kreatif . Menciptakan suasana pola asuh yang kreatif Berdaasarkan hasil observasi PP2 menemni anaknnya bermain dan mengajakannya untuk membuat mainan dari origami terlihat anak begitu semangat ketika sedang membuat mainan dari origami .ketika pukul 13.30 PP2 mengajakan aknnya untuk tidur siang namun anak-anak PP2 masih ingin bermain dan mereka mengambil puzzle dan memasangnya ,akhirnya PP2 mengajak anaknya untuk memasang puzzle sambil tiduran agar sianak menjadi ngantuk dan mau diajak untuk tidur siang . cara itu pun berhasil membuat anak menjadi ngantuk.

G. Tehnik Analisis Data

Proses analisis data bukan hanya merupakan tindak lanjut logis dari pengumpulan data tetapi juga merupakan proses yang tidak terpisahkan dengan pengumpulan data dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber, yaitu informasi kunci hasil dari wawancara , dari pengamatan dilapangan atau observasi dan hasil studi dokumentasi Moleong, 2002:29. Imas Suryatini, 2013 Upaya Kader BKB Dalam Meningkatkan Kemampuan Pengasuhan Orangtua Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif model interaktif yang merupakan upaya yang berlanjut, berulang dan terus menerus. Menurut Miles 1992: 16-20 analisis model interaktif yang terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secar bersamaan yaitu sebagai berikut: Gambar 3.1 Proses Analisis Data 1. Adapun langkah-langkah yang ditempuh oleh peneliti dengan data ini yaitu mengenai upaya BKB dalam meningkatkan Kemampuan pengasuhan orang tua. Data tersebut diambil dari para kader dan orang tua. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi dilakukan pada saat proses wawancara. 2. Langkah kedua adalah reduksi data, pada tahap ini peneliti memusatkan perhatian pada catatan lapangan yang terkumpul selanjutnya data yang terpilih disederhakan dengan mengklasifikasikan data atas dasar tema-tema, memadukan data yang tersebar, menelusuri tema untuk merekomendasikan data tambahankemudian peneliti melakukan abstraksi pasal tersebut menjadi uraian singkat atau ringkasan. 3. Langkah ketiga adalah penyajian data, pada tahap ini peneliti melakukan penyajian informasi dari para kader dan orang tua melalui bentuk teks Penyajian Data Pengumpulan Data Reduksi Data Simpulan Verifikasi Imas Suryatini, 2013 Upaya Kader BKB Dalam Meningkatkan Kemampuan Pengasuhan Orangtua Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu naratif agar diperoleh penyajian data yang lengkap dari hasil pengumpulan data yang dilakukan. Dalam hal ini peneliti membuat teks naratih mengenai informasi yang diberikan kepada para kader dan orang tua. 4. Langkah ke empat adalah tahapan kesimpulan, pada taap ini peneliti melakukan uji kebenaran setiap makna yang muncul dari data yang diperoleh dari informasi. Kesimpulan ini dibuat berdasarkan pada pemahaman terhadap data yang disajikan dan dibuat dalam pernyataan singkat dan mudah dipahami dengan menguji pada pokok permasalahan yang diteliti. Dalam penelitian ini empat tahapan tersebut berlangsung secara simultan, oleh karena itu tehnik bongkar pasang hasil penelitian ini terpaksa dilakukan jika ditemukan fakta atau pemahaman baru yang lebih akurat. Data yang dipandang tidak memiliki relevansi dengan maksud penelitian akan dikesampingkankan.

H. DefinisiOperasional