138 |
R P J M D K a b . P u r b a l i n g g a T a h u n 2 0 1 0 - 2 0 1 5
V.3.4. Sasaran Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Purbalingga yang
Semakin Berkualitas
dan Berkeadilan
melalui Pendayagunaan Seluruh Potensi Daerah.
1. Terwujudnya ketahanan dan kemandirian pangan yang mampu dipertahankan pada tingkat aman dan dalam kualitas gizi yang
memadai, serta tersedianya instrumen jaminan pangan sampai ke tingkat rumah tangga.
Indikator : a. Stabilnya angka inflasi.
b. Meningkatnya indeks konsumsi non pangan. c. Meningkatnya daya beli masyarakat.
d. Meningkatnya uji laboratorium pada makanan yang beredar. e. Meningkatnya angka pola pangan harapan.
2. Semakin meningkat dan meratanya pendapatan per kapita riil masyarakat serta menurunnya angka pengangguran dan kemiskinan.
Indikator : a. Meningkatnya pendapatan per kapita.
b. Menurunnya kesenjangan pendapatan antar individu indek Gini. c. Menurunnya
kesenjangan ekonomi
antar wilayah
indek Williamson.
d. Menurunnya angka pengangguran. e. Menurunnya angka kemiskinan.
3. Terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif Kabupaten
Purbalingga dengan sektor pertanian dan sektor pariwisata sebagai basis aktivitas ekonomi yang dikelola secara efisien guna menghasilkan
produk berkualitas dengan nilai tambah dan daya saing tinggi; terus meningkatnya peran sektor industri dan jasa dengan menghasilkan
produk yang lebih berkualitas serta memiliki nilai tambah dan berdaya saing tinggi.
Indikator :
139 |
R P J M D K a b . P u r b a l i n g g a T a h u n 2 0 1 0 - 2 0 1 5 a. Meningkatnya kesejahteraan petani yang ditandai dengan
meningkatnya nilai tukar petani. b. Meningkatnya investasi di sektor agribisnis.
c. Menurunnya penggunaan pupuk dan obat kimia di sektor pertanian.
d. Meningkatnya angka kunjungan wisata. e. Meningkatnya nilai tambah sektor-sektor pendukung sektor wisata
PDRB sektor perdagangan, hotel dan restauran; PDRB sektor pengangkutan dan telekomunikasi; PDRB sektor pertanian; serta
PDRB sektor industri. f. Meningkatnya proporsi sektor industri dan jasa dalam PDRB.
g. Meningkatnya jumlah UMKM. 4. Meningkatnya investasi swasta, baik dalam negeri maupun asing, yang
mampu menyerap tenaga kerja, mendorong aktivitas ekonomi lokal, dan ramah lingkungan, guna menyediakan lapangan kerja dengan
tingkat upah memadai dan menanggulangi kemiskinan. Indikator :
a. Meningkatnya jumlah PMA dan PMDN. b. Meningkatnya nilai investasi PMA dan PMDN.
c. Meningkatnya Upah Minimum Kabupaten. d. Menurunnya angka pengangguran.
V.3.5. Sasaran Meningkatkan Kapasitas dan Kualitas Prasarana Wilayah,