Pembentukan Tim Literasi Sekolah

55 Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar No Indikator Belum Sudah 1 Ada kegiatan membaca 15 menit sebelum pelajaran. 2 Ada kegiatan menanggapi buku pengayaan pada jam pelajaran literasi atau jam kegiatan di perpustakaan sekolah sudut baca kelas atau jam pelajaran yang relevan. 3 Ada koleksi buku- buku pengayaan yang bervariasi. 4 Ada kegiatan menanggapi bacaan melalui kegiatan membacakan nyaring interaktif, membaca terpandu, membaca bersama, dan membaca mandiri. 5 Ada kegiatan untuk mengapresiasi capaian literasi peserta didik. 6 Ada Tim Literasi Sekolah. Tabel 19 Indikator Pencapaian di Tahap Pengembangan 56 Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar 57 Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar

V. PELAKSANAAN GLS PADA TAHAP PEMBELAJARAN

Kegiatan literasi pada tahap pembelajaran bertujuan untuk mempertahankan minat peserta didik terhadap bacaan dan terhadap kegiatan membaca, serta meningkatkan kecakapan literasi peserta didik melalui buku-buku pengayaan dan buku teks pelajaran.

1. Kecakapan Literasi di SD

Kegiatan literasi pada tahap pembelajaran meningkatkan kemampuan berbahasa reseptif membaca dan menyimak dan aktif berbicara dan menulis yang dijelaskan secara rinci dalam konteks dua kegiatan utama di tahap ini, yaitu membaca dan menulis. Kemampuan membaca dan menulis dijenjangkan agar peningkatan kecakapan di empat area berbahasa tersebut membaca, menyimak, berbicara, dan menulis dapat dilakukan secara terukur dan berkelanjutan. Jenjang kemampuan membaca dan menulis dibagi dalam tiga tingkatan: awal, pemula, dan madya, yang merentang dari SD kelas rendah ke kelas tinggi.

a. Jenjang Kemampuan Membaca di SD

Jenjang Kelompok Kemampuan Kemampuan Pembaca Awal emergent SD kelas rendah Kemampuan Fonetik Dapat mengidentiikasi bunyi huruf- huruf. Belum dapat mengeja kombinasi huruf-huruf. Pemahaman Kosa Kata Memahami sebagian kata-kata. Pemahaman Tata Bahasa Memahami arti intonasi ketika dibacakan cerita. Kemampuan Menggunakan Konteks Untuk Memahami Bacaan Menggunakan ilustrasi untuk memahami cerita. Kemampuan Menginterpretasi dan Merespons Bacaan Dapat menjawab sebagian pertanyaan terkait cerita yang telah dibacakan. 58 Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar Jenjang Kelompok Kemampuan Kemampuan Dapat memberikan respons yang menunjukkan pemahaman mengangguk, mata mengikuti gerak tangan pembaca, dll. Perilaku Membaca Mendengar dan menyimak dengan baik hampir sepanjang waktu ketika dibacakan. Pembaca Pemula Sebagian SD kelas rendah dan tinggi Kemampuan Fonetik Dapat mengeja sebagian kombinasi huruf-huruf konsonan + vokalKV secara mandiri. Dapat mengeja kombinasi huruf- huruf lain dengan bantuan. Pemahaman Kosa Kata Memahami hampir sebagian besar kata-kata yang dibaca dengan atau tanpa bantuan. Pemahaman Tata Bahasa Memahami fungsi tanda baca titik, koma, dan tanya. Kemampuan Menggunakan Konteks Mampu menggunakan ilustrasi untuk memahami bacaan. Kemampuan Menginterpretasi dan Merespons Bacaan Dapat menjawab hampir semua pertanyaan terkait bacaan. Perilaku Membaca Mendengar dan menyimak sepanjang waktu ketika membaca dengan panduandibacakan. Pembaca Madya SD kelas tinggi Kemampuan Fonetik Dapat mengeja semua kombinasi huruf-huruf KV, VK, KKV dengan baik. Pemahaman Kosa Kata Memahami sebagian besar kata-kata tanpa bantuan. Pemahaman Tata Bahasa Memahami fungsi hampir semua tanda baca; titik, koma, tanda tanya, tanda seru, tanda kutip, dll. Membaca dengan intonasi yang sesuai dengan tanda baca titik, koma, tanda tanya dan seru. 59 Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar Jenjang Kelompok Kemampuan Kemampuan Pembaca Madya SD kelas tinggi Kemampuan Menggunakan Konteks Memahami arti kalimat dengan menggunakan pemahaman terhadap kata-kata yang telah diketahui. Kemampuan Menginterpretasi dan Merespons Bacaan Menjawab semua pertanyaan terkait bacaan. Menjelaskan ulang informasi umum dan sebagian informasi spesiik terkait bacaan. Mampu melakukan inferensi dan prediksi terkait isi bacaan. Perilaku Membaca Menunjukkan minat terhadap bacaan. Memilih buku secara mandiri sesuai dengan minatnya dengan atau tanpa bimbingan.

b. Jenjang Kemampuan Menulis di SD

Seperti halnya kemampuan membaca, kemampuan menulis dapat bervariasi di jenjang SD. Pemeringkatan kemampuan menulis adalah sebagai berikut Bagan 7. Kecakapan Menulis di Tahap Pembelajaran Penulis Awal Penulis Madya Penulis Pemuda Penulis bercerita melalui simbol gambar, huruf, kata, atau kalimat sederhana. Kosa kata tulis masih bercampur dengan kosa kata lisan. Penulis sudah berusaha memenuhi standar konvensi bahasa tulis, yaitu kosa kata, ejaan, dan tata bahasa. Penulis sudah dapat menulis kosa kata tulis misalnya kata kerja dengan imbuhan dan tanda baca titik, tanda seru, dan tanda tanya. Penulis juga dapat menulis kalimat utuh. Penulis dapat mengekspresikan ide melalui karangan dengan kosa kata tulis, menggabungkan narasi dan dialog dengan tanda baca yang benar dan kalimat yang bervariasi.