7
Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar
III. PELAKSANAAN GLS PADA TAHAP PEMBIASAAN
Kegiatan pelaksanaan pembiasaan gerakan literasi pada tahap ini bertujuan untuk menumbuhkan minat peserta didik terhadap bacaan dan terhadap kegiatan
membaca.
1. Kecakapan Literasi
Jenjang Komunikasi
Berpikir Kritis
SD kelas rendah
Mengartikulasikan empati terhadap tokoh cerita
Memisahkan fakta Dan iksi
SD kelas tinggi
Mempresentasikan cerita dengan efektif
Mengetahui jenis tulisan dalam media dan tujuannya
Tabel 2 Kecakapan literasi
2. Apa fokus dan prinsip kegiatan di tahap pembiasaan?
Kegiatan membaca yang dapat dilakukan pada tahap pembiasaan:
Jenjang Menyimak
Membaca Fokus
Kegiatan Jenis
Bacaan Sarana
Prasarana
SD kelas
rendah Menyimak
cerita untuk menumbuh-
kan empati Mengenali
dan membuat inferensi,
prediksi, terhadap
gambar Membaca-
kan buku dengan
nyaring, membaca
dalam hat Buku cerita
bergambar, buku
tanpa teks
wordless picture
books, buku
dengan teks sederhana,
baik iksi maupun
noniksi Sudut buku
kelas, per- pustakaan,
area baca
8
Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar
Jenjang Menyimak
Membaca Fokus
Kegiatan Jenis
Bacaan Sarana
Prasarana
SD Kelas
tinggi Menyimak
lebih lama untuk
memahami isi bacaan
Memahami isi bacaan
dengan berbagai
strategi mengenali
jenis teks, membuat
inferensi, koneksi
dengan pengalaman
teks lain, dll. Memba-
cakan buku dengan
nyaring, membaca
dalam hati Buku cerita
bergambar, buku
bergambar kaya teks,
buku novel pemula,
baik dalam bentuk
cetak digital
visual Sudut buku
kelas, per- pustakaan,
area baca
Tabel 3 Fokus dan prinsip kegiatan membaca di tahap pembiasaan
3. Prinsip-prinsip kegiatan membaca
a Buku yang dibacadibacakan adalah buku bacaan, bukan buku teks pelajaran.
b Buku yang dibacadibacakan adalah buku yang diminati oleh peserta didik. Peserta didik diperkenankan untuk membaca buku
yang dibawa dari rumah. c Kegiatan membacamembacakan buku di tahap pembiasaan ini
tidak diikuti oleh tugas-tugas menghafalkan cerita, menulis sinopsis, dan lain-lain.
d Kegiatan membacamembacakan buku di tahap pembiasaan ini dapat diikuti dengan diskusi informal tentang buku yang dibaca
dibacakan, atau kegiatan yang menyenangkan terkait buku yang dibacakan apabila waktu memungkinkan. Tanggapan dalam
diskusi dan kegiatan lanjutan ini tidak dinilaidievaluasi. e Kegiatan membacamembacakan buku di tahap pembiasaan ini
berlangsung dalam suasana yang santai dan menyenangkan. Guru menyapa peserta didik dan bercerita sebelum membacakan
buku dan meminta mereka untuk membaca buku.
9
Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar
4. Kegiatan membaca dan penataan lingkungan kaya literasi pada tahap pembiasaan
a Membaca buku ceritapengayaan selama 15 menit sebelum pelajaran dimulai. Kegiatan membaca yang dapat dilakukan adalah membacakan
buku dengan nyaring read aloud dan membaca dalam hati sustained silent readingSSR.
b Memperkaya koleksi bacaan untuk mendukung kegiatan 15 menit membaca.
c Memfungsikan lingkungan isik sekolah melalui pemanfaatan sarana dan prasarana sekolah, antara lain perpustakaan, sudut buku kelas, area baca,
kebun sekolah, kantin, UKS, dll. Untuk menumbuhkan minat baca warga sekolah, sarana prasarana ini dapat diperkaya dengan bahan kaya teks
print-rich material. d Melibatkan komunitas di luar sekolah dalam kegiatan 15 menit membaca
dan pengembangan sarana literasi, serta pengadaan buku-buku koleksi perpustakaan dan sudut buku kelas.
e Memilih buku bacaan yang baik lihat halaman 15.