PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: CAHAYA DAN ALAT OPTIK
KELOMPOK KOMPETENSI H
20
Gambar 1.20 Indera penglihatan pada manusia a, pada serangga b
a. Mata Manusia
Mata sangatlah penting. Kita dapat melihat dunia yang indah ini dengan mata. Kita menjadi tahu bahwa rumput yang ada di sekitar kita berwarna
hijau atau kuning, bunga mawar itu berwarna putih atau merah, dan lain sebagainya. Itu semua terlihat karena kita mempunyai mata.
Namun, apa yang sangat berperan dalam penglihatan ini? Mata kita dapat melihat benda-benda tersebut karena ada cahaya. Cahaya yang
datang dari suatu sumber cahaya. Cahaya matahari mengenai rumput dan bunga, kemudian dipantulkan kembali cahaya itu oleh tumbuhan
tersebut ke mata kita. Mata menyampaikan informasi tentang rumput dan bunga itu ke otak, kemudian otak mengolahnya, sehingga akhirnya kita
dapat melihat rumput dan bunga tersebut.
LISTRIK untuk SMP
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: CAHAYA DAN ALAT OPTIK
KELOMPOK KOMPETENSI H
Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran IPA SMP
21
Cermatilah, bagian-bagian mata berikut.
Gambar 1.21 Mata manusia dan bagian-bagiannya
Bagian depan bola mata adalah lapisan transparan yang dikenal dengan kornea.
Kornea adalah sebuah membran tipis yang memiliki indeks bias 1,38. Kornea ini memiliki dua fungsi, yaitu melindungi mata dan membiaskan cahaya yang masuk
ke mata. Setelah cahaya masuk melalui kornea, sebagian cahaya kemudian diteruskan melewati
pupil. Pupil merupakan bagian hitam yang berada di
tengah-tengah bola mata. Ukuran pupil membuka dapat diatur dengan iris. Iris adalah bagian yang
berwarna dari mata. Sebagian orang memiliki warna iris yang kebiru-biruan. tetapi, kebanyakan di negara kita berwarna coklat atau coklat kehitaman. Iris
merupakan sebuah sekat yang mampu membesarkan dan mengecilkan ukuran mata membuka. Di dalam cahaya terang, iris mengatur ukurannya untuk
mengecilkan pupil membuka dan membatasi jumlah cahaya yang masuk ke mata. Dan sebaliknya, di dalam cahaya yang suram atau gelap, iris mengatur
ukurannya untuk memaksimalkan ukuran pupil membuka agar lebih banyak cahaya yang bisa masuk ke mata.
Cahaya yang melewati pupil, kemudian memasuki lensa mata. Lensa mata yang
bening terbuat dari lapisan material fiber yang memiliki indeks bias 1,4. Lensan bersifat fleksibel sehingga fokusnya dapat diatur. Lensa mata mampu mengubah
bentuknya agar proses melihat dapat berjalan dengan baik. Pada lensa mata melekat
otot-otot siliari. Otot-otot ini berelaksasi dan berkontraksi agar lensa
dapat diubah-ubah bentuknya. Dengan mengatur bentuk lensa secara perlahan-
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: CAHAYA DAN ALAT OPTIK
KELOMPOK KOMPETENSI H
22
lahan, maka otot siliari ini memiliki tugas yang penting dalam pembentukan bayangan pada mata.
Setiap bagian mata memainkan peran yang berbeda dalam kemampuan manusia untuk melihat. Namun, terdapat empat bagian mata yang utama yakni
kornea, lensa, otot siliari, dan retina yang berperan dalam dalam membiaskan cahaya sehingga menghasilkan bayangan tepat di
retina.
Retina merupakan permukaan bagian-dalam mata. Retina terdiri atas batang dan kerucut yang memiliki tugas mendeteksi intensitas dan frekuensi cahaya yang
masuk. Batang dan kerucut ini mengirimkan impuls syaraf kepada otak. Impuls syaraf kemudian berjalan melalui sebuah jaringan sel-sel syaraf. Jaringan sel
syaraf ini diikat bersama membentuk syaraf optik di setiap ujung belakang bola mata.
Bayangan yang ditangkap retina bersifat nyata, terbalik, dan diperkecil. Otak akan menerima informasi tentang benda yang kita lihat tersebut. Selanjutnya,
otak mengolahnya sehingga kita dapat melihat benda sesuai dengan sebenarnya, tidak terbalik seperti yang ditangkap retina.
Kemampuan mata untuk melebar atau mengkerut dibantu otot-otot mata. Melebar dan mengerutnya mata kita akan mengakibatkan lensa mata menjadi
menebal atau menipis. Kemampuan lensa mata untuk menipis atau menebal sesuai dengan jarak benda yang dilihat disebut
daya akomodasi. Daya
akomodasi dapat mengatur fokus lensa mata. Jika mata melihat benda yang makin dekat, maka daya akomodasinya makin besar. Sebaliknya jika melihat
benda yang makin jauh, maka daya akomodasinya makin kecil. Hal ini dilakukan dengan mengatur fokus lensa mata.
Daya akomodasi menyebabkan mata memiliki titik dekat punctum proximum dan titik jauh punctum remotum.
Titik dekat mata adalah titik terdekat yang
dapat dilihat jelas oleh mata dengan berakomodasi maksimum. Titik jauh adalah
titik terjauh yang dapat dilihat jelas oleh mata dengan tanpa berakomodasi.
LISTRIK untuk SMP
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: CAHAYA DAN ALAT OPTIK
KELOMPOK KOMPETENSI H
Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran IPA SMP
23
Gambar 1.22 Pembentukan bayangan pada mata
b. Mata Serangga