Pengertian Giro, Tabungan, dan Deposito

BAB III PERANAN GIRO, TABUNGAN, DAN DEPOSITO SEBAGAI SUMBER DANA BANK PADA PT BANK XXXX DI MEDAN

A. Pengertian Giro, Tabungan, dan Deposito

1. Giro Giro adalah simpanan pihak ketiga pada bank yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, dan surat perintah pembayaran lainnya atau dengan cara pemindahbukuan. Dalam pelaksanaannya, giro ditatausahakan oleh bank dalam suatu rekening yang disebut ‘rekening koran’. Jenis rekening giro ini dapat berupa: a. Rekening atas nama perorangan, b. Rekening atas nama suatu badan usahalembaga, dan c. Rekening bersamagabungan. Menurut Riyadi 2004: 63, jenis sumber dana ini merupakan dana yang paling murah bagi bank, tetapi kemurahannya sifatnya juga sangat fluktuatif, karena pada umumnya lembagaperusahaan atau perorangan yang menyimpan uangnya dalam bentuk rekening giro hanya untuk memenuhi kebutuhan operasional perusahaan yang bersangkutan. Dalam kehidupan modern sekarang, motif transaksi dan berjaga-jaga adalah yang paling banyak mewarnai alasan penguasaan uang tunai. Bagi pengusaha kecil, menengah, maupun besar dan kaum menengah ke atas, mempunyai rekening giro pada bank merupakan kebutuhan mutlak demi Universitas Sumatera Utara kelancaran pembayaran dalam berbagai urusan bisnisnya. Penggunaan cek dalam transaksi pembayaran telah melampaui jumlah penggunaan uang kartal. 2. Tabungan Tabungan adalah simpanan pihak ketiga pada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu. Program tabungan yang pernah diperkenankan pemerintah sejak tahun 1971 adalah tabanas, taska, tappelpram, tabungan ongkos naik haji, dan lain-lain. Akan tetapi, adanya berbagai deregulasi di bidang perbankan, seperti paket Juni 1983 dan paket Oktober 1988 menyebabkan semua bank memiliki berbagai jenis produk tabungan dengan nama yang khusus, serta memberikan rangsangan yang menarik bagi nasabahnya. Semua bank diperkenankan untuk mengembangkan sendiri berbagai jenis tabungan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat tanpa perlu adanya persetujuan dari bank sentral Bank Indonesia, seperti diperkenalkannya tabungan harian dengan tingkat bunga yang dihitung harian secara rata-rata, adanya penarikan undian berhadiah, kemudian untuk menyetor maupun menarik dana, serta berbagai fasilitas lainnya. Nama-nama jenis tabungan yang terkenal adalah tabungan jumbo Bank Bumi Daya, Taplus Bank BNI 1946, dan lain-lain. Program tabungan yang ada di PT Bank XXXX adalah Taplus, Taplus Anak, Taplus Bisnis, Tapenas, Haji, Bank XXXX dollar. Universitas Sumatera Utara 3. Deposito Deposito atau simpanan berjangka adalah simpanan pihak ketiga kepada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian. Menurut Riyadi 2004: 64, ditinjau dari segi biaya sumber dana yang berasal dari jenis simpanan ini pada umumnya memiliki biaya tertinggi disbanding sumber dana lainnya dan bersifat lebih stabil disbanding dengan sumber dana lainnya seperti Giro dan Tabungan. Kelebihan sumber dana ini adalah sifatnya yang dapat dikategorikan sebagai sumber dana semi tetap, karena penarikannya dapat diperkirakan dengan berdasarkan tanggal jatuh temponya sehingga tingkat fluktuasinya dapat diantisipasi. Apabila sumber dana bank didominasi oleh dana yang berasal dari deposito berjangka, pengaturan likuiditasnya relative tidak terlalu sulit. Akan tetapi dari sisi biaya, dana akan sulit untuk ditekan sehingga akan mempengaruhi tingkat suku bunga kredit bank yang bersangkutan. Berbeda dengan giro, dana deposito akan mengendap di bank karena pemegangnya deposan tertarik dengan tingkat bunga yang ditawarkan oleh bank dan adanya keyakinan bahwa pada saat jatuh tempo apabila dia tidak ingin memperpanjang dananya dapat ditarik kembali. Terdapat berbagai jenis deposito, yakni: a. Deposito berjangka, b. Serifikat deposito, dan c. Deposits on call Universitas Sumatera Utara Deposito berjangka merupakan bukti simpanan yang dikeluarkan bank atas nama, sedangkan sertifikat deposito dikeluarkan oleh bank atas unjuk. Disamping itu, sertifikat deposito dapat dipindahtangankan,diperjualbelikan, dan dapat dijadikan jaminan agunan bagi permohonan kredit pada bank.

B. Manfaat Giro, Tabungan, dan Deposito