Uji Akar Unit Metode Analisis

6. Pendekatan

Vector Auto Regression Model VAR merupakan salah satu model linear dinamis MLD yang banyak digunakan untuk aplikasi peramalan variabel-variabel ekonomi dalam jangka panjang maupun dalam jangka menengah panjang. Selain itu model VAR juga dapat digunakan untuk mengetahui hubungan sebab akibat. Sebagai bagian dari ekonometrika, model VAR merupakan salah satu pembahasan dalam runtun waktu multivariat. Sesuai dengan tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat model hubungan antara perdagangan internasional ekspor dan impor dengan pertumbuhan ekonomi, tanpa diawali dengan argumentasi variabel mana yang merupakan variabel dependen dan variabel mana yang merupakan variabel independen. Model yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara perdagangan internasional ekspor dan impor dengan pertumbuhan ekonomi adalah model vector autoregressive VAR. Jika pertumbuhan ekonomi diberi simbol PDB dan perdagangan internasional ekspor dan impor diberi simbol EKS dan IMP, maka model VAR antara ketiga variabel tersebut adalah sebagai berikut: = α + ∑ j k j=1 t j + ∑ j k j=1 t j + t j + ∑ j k j=1 B t j 2t t = α + ∑ j k j=1 t j + ∑ j k j=1 t j + t j + ∑ j k j=1 B t j 2t B t = α+ ∑ β j k j=1 B t j + ∑ j k j=1 t j + B t j + ∑ j k j=1 t j 1t PDB t adalah pertumbuhan ekonomi pada periode t dan PDB t-j merupakan pertumbuhan ekonomi pada periode sebelumnya. EKS t adalah ekspor pada periode t dan EKS t-j merupakan ekspor pada periode sebelumnya.IMP t adalah impor pada periode t dan IMP t-j merupakan impor pada periode sebelumnya. µ merupakan stochastic error terms. Atau di dalam istilah model VAR disebut impuls atau inovasi, atau shok Gujarati, 2003.

D. Uji Hipotesis Uji F Statistik

Untuk mengevaluasi pengaruh semua variabel independen terhadap variabel dependen digunakan uji F. Pada penelitian ini dalam melakukan uji F peneliti menggunakan tingkat kepercayaan 95 dengan derajat kebebasan df 1 =k-1 dan df 2 = n-k, adapun langkah-langkah dalam uji F ini yaitu Widarjono, 2009, keputusan menolak atau menerima H sebagai berikut:: Ho : β 1 = 0 artinya tidak ada pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Ha : β 1 0 artinya terdapat pengaruh positif variabel bebas terhadap variabel terikat. Mencari nilai F hitung dan nilai F kritis pada tabel distribusi F. Nilai F kritis berdasarkan besarnya α dan df dimana besarnya ditentukan oleh numerator k-1 dan df untuk denominator n-k. Adapun nilai F hitung dapat dicari dengan formula sebagai berikut: