konsep dan definisi konsep. Analisis konsep merupakan suatu prosedur yang dikembangkan untuk menolong guru dalam merencanakan urutan-urutan
pengajaran bagi pencapaian konsep. Untuk melakukan analisis konsep, guru hendaknya memperhatikan hal-hal seperti nama konsep, atribut-atribut variabel
dari konsep, definisi konsep, contoh dan non-contoh dari konsep, hubungan konsep dengan konsep-konsep lain.
Markle dan Tieman Fadiawati, 2011 mendefinisikan konsep sebagai sesuatu
yang sungguh-sungguh ada. Menurut Herron et al. Fadiawati, 2011 mengemukakan bahwa analisis konsep merupakan suatu prosedur yang
dikembangkan untuk menolong guru dalam merencanakan urutan-urutan pengajaran bagi pencapaian konsep. Prosedur ini telah digunakan secara luas oleh
Markle dan Tieman serta Klausemer dkk. Analisis konsep dilakukan melalui tujuh langkah, yaitu menentukan nama atau label konsep, definisi konsep, jenis
konsep, atribut kritis, atribut variabel, posisi konsep, contoh, dan non-contoh.
III. METODOLOGI PENELITIAN A.
Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
dan pengembangan Research and Development. Menurut Sugiyono 2008, metode penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan
untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektivan produk tersebut. Menurut Sugiyono 2008 langkah-langkah penelitian pengembangan terdiri dari
sepuluh langkah, yaitu: 1 potensi dan masalah, 2 mengumpulkan informasi, 3 desain produk, 4 validasi desain, 5 perbaikan desain, 6 uji coba produk
dilakukan pada kelompok terbatas, 7 revisi produk, 8 uji coba pemakaian dilakukan untuk melihat efektivitas produk jika digunakan dalam ruang lingkup
yang lebih luas lagi, 9 revisi produk dilakukan apabila pemakaian pada skala lebih luas terdapat kekurangan, dan 10 pembuatan produk massal.
Secara garis besar penelitian dan pengembangan terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap
1 analisis kebutuhan meliputi studi pustaka, studi kurikulum, dan studi lapangan, tahap; 2 perencanaan dan pengembangan meliputi perencanaan desain LKS,
pembuatan desain LKS, validasi, dan revisi, dan tahap; 3 evaluasi produk meliputi uji coba produk secara terbatas, revisi setelah uji coba produk secara
terbatas, uji coba pemakaian, revisi produk, dan pembuatan produk secara massal.
Digambarkan oleh Borg dan Gall dalam Sugiyono 2008 seperti di bawah ini:
Gambar 3. Langkah-langkah Metode Research and Development RD. Penelitian yang akan dilakukan dibatasi pada tahap pengembangan desain produk
yang kemudian divalidasi oleh validator dan meminta tanggapan dari guru dan siswa. Setelah itu, melakukan revisi desain produk dan uji coba. Hal ini karena
keterbatasan waktu dan kemampuan peneliti yang masih belum cukup dalam melakukan tahap selanjutnya.
B. Prosedur Pelaksaan Penelitian Secara garis besar prosedur penelitian dan pengembangan ini terdiri dari tiga
langkah yaitu: 1 studi pendahuluan yang meliputi studi literatur, analisis kurikulum, dan studi lapangan; 2 perencanaan dan pengembangan produk meliputi
penyusunan desain produk, validasi produk, dan revisi produk; 3 evaluasi produk meliputi uji coba produk secara terbatas dan revisi produk setelah uji coba terbatas.
Validasi produk
Revisi produk Uji coba
terbatas produk Revisi produk
Uji coba pemakaian
Revisi produk Produksi Massal
Batas penelitian yang telah dilaksanakan
Potensi dan masalah
Pengumpulan data
Desain produk