Indah Permatasari : Analisis Biaya Operasional Pt.Bhanda Ghara Reksa Cabang Medan, 2008. USU Repository © 2009
direncanakan dengan realisasi biaya operasional yang telah berjalan atau telah terjadi pada tahun 2005 sampai tahun 2006 sebagai berikut:
Berikut ini akan diuraikan analisa penyimpangan variance unsur biaya operasional:
1. Gudang Sendiri
PT. Bhanda Ghara Reksa Cab. Medan telah melakukan penyusunan perencanaan dalam anggaran gudang sendiri tahun 2005 adalah
Rp.16.000.000.000,- dengan realisasi sebesar Rp.16.172.454.224,74,-, dengan peyimpangan negatif yang terjadi Rp.172.454.224,74,- pada tahun
2006 dianggarkan Rp.19.000.000.000,- dengan
realisasi Rp.18.015.886.509,74 ,-
dengan penyimpangan yang terjadi Rp.984.113.490,26,-,dalam hal ini berarti pada tahun 2005 perusahaan
mengalami kerugian tapi pada tahun 2006 perusahaan memperoleh keuntungan.
2. Gudang Sewa
Biaya gudang sewa yang digunakan untuk operasional pada kantor telah dimasukkan dalam anggaran operasional pada PT. Bhanda Ghara Reksa
Cab. Medan sebesar Rp.25.000.000.000,- pada tahun 2005 telah direalisasikan sebesar Rp.24.361.964.692,99,- dengan peyimpangan positif
sebesar Rp.638.035.307,01,- pada tahun 2006 dianggarkan
Rp.30.000.000.000,- dengan realisasi Rp.29.318.248.851,03,- dengan penyimpangan yang terjadi Rp.681.751.148,97,-, dalam hal ini berarti
perusahaan mengalami keuntungan.
Indah Permatasari : Analisis Biaya Operasional Pt.Bhanda Ghara Reksa Cabang Medan, 2008. USU Repository © 2009
3. Gudang Manajemen
Biaya gudang manajemen yang digunakan untuk operasional pada kantor telah dimasukkan dalam anggaran operasional pada PT. Bhanda Ghara
Reksa Cab. Medan sebesar Rp.10.000.000.000,- pada tahun 2005 telah direalisasikan sebesar Rp.9.861.881.640,60,- dengan peyimpangan positif
sebesar Rp.138.118.359,4,- pada tahun 2006 dianggarkan
Rp.11.000.000.000,- dengan realisasi Rp.11.431.956.638,14,- penyimpangan negatif yang terjadi Rp.431.956.638,14,-, dalam hal ini berarti perusahaan
belum mampu untuk memaksimalkan anggaran yang telah ditetapkan, sehingga perusahaan mengalami kerugian.
4. Gudang Terbuka
Biaya gudang terbuka yang digunakan untuk operasional pada kantor telah dimasukkan dalam anggaran operasional pada PT. Bhanda Ghara Reksa
Cab. Medan sebesar Rp.200.000.000,- pada tahun 2005 telah direalisasikan sebesar Rp.147.906.426,63,-
dengan peyimpangan positif sebesar
Rp.52.093.573,37,- pada tahun 2006 dianggarkan Rp.500.000.000,- dengan realisasi Rp.484.421.753,10,- dengan penyimpangan positif yang terjadi
Rp.15.578.246,9,-. Maka perusahaan mengalami keuntungan.
5. Gudang Berikat