Deskripsi Jamur Beracun yang Ditemukan di Kawasan Hutan TWA Sicike-cike
Jenis-jenis jamur beracun yang ditemukan di Kawasan Hutan TWA Sicike-cike ada 7 jenis. Jenis jamur beracun yang ditemukan dideskripsikan
sebagai berikut :
1. Colitricia sp
Kingdom : Fungi
Divisi : Basidiomycota
Kelas : Hymenomycetes
Ordo : Aphylloporales
Famili : Polyporaceae
Genus : Colitricia
Spesies : Colitricia sp
Hasil pengamatan menunjukkan spesies Colitricia sp memiliki ciri-ciri tubuh badan buah bertudung dan cabang, biasanya teresterial, bagian tudungnya
berukuran 1-5 cm, berbentuk setengah lingkaran, permukaan kering berwarna kecoklatan, bagian cabang 1-5 cm, ketebalan cabang 1-4 cm, berwarna coklat
kemerahan. Spora berwarna kuning kecoklatan, berukuran 6-10 x 4,5-7 mikron, lonjong dan licin. Terlalu keras untuk dimakan dan habitatnya soliter atau didalam
koloni kecil, biasanya pada tanah atau lumut kayu. Keadaan jamur yang didapat ketika berada di lapangan berwarna coklat kemerahan, terdapat pada akar pohon
besar yang masih hidup dan tumbuh pada daerah yang habitatnya lembab, ditutupi oleh naungan dan sedikit mendapatkan cahaya matahari. Kandungan kimia
Colitricia sp adalah senyawa golongan alkaloid,flavonoid, glikosida, saponin dan triterpensteroid. Berikut disajikan gambar Colitricia sppada Hutan TWA Sicike-
cike.
Gambar 8. Colitricia sp
2. Ganoderma applanatum
Kingdom : Fungi
Divisi : Basidiomycota
Kelas : Hymenomycetes
Ordo : Aphylloporales
Famili : Ganodermataceae
Genus : Ganoderma
Spesies : Ganoderma applanatum
Hasil pengamatan menunjukkan spesies Ganoderma applanatum memiliki ciri-ciri tubuh tidak bertangkai sessil, berbentuk kipas, awalnya berwarna putih
kemudian ditutupi oleh karat halus kekuningan, kemudian menjadi bewarna coklat kemerahan. Bagian atas berwarna seperti karat, rata dengan panjang sekitar 1-4
cm. Pori berwarna putih, yang akan berubah warna menjadi coklat apabila disentuh, berukuran kecil dan berbentuk bulat atau irregular. Spora berukuran 9-
13 x 6-8 mikron, coklat, halus dan elips. Tidak dapat dimakan dan habitatnya pada kayu mati. Keadaan jamur yang didapat ketika berada di lapangan berwarna
coklat, terdapat pada batang kayu yang telah mati, habitatnya lembab, tertutupi oleh naungan dan sedikit mendapatkan cahaya matahari. Kandungan kimia yang
terdapat pada Ganoderma applanatum adalah senyawa golongan alkaloid,
flavonoid, glikosida, saponin dan triterpensteroid.Berikut disajikan gambar
Ganoderma applanatum pada Hutan TWA Sicike-cike.
Gambar 9. Ganoderma applanatum
3. Ganoderma sp. 1