Laporan Laboratorium EVALUASI PEMBELAJARAN FISIKA

e. Mengamati gejala alam f. Mengamati suatu proses di dalam laboratoriom g. Meneliti informasi dokumenter yang berwenang dalam topik itu h. Mengumpulkan dan mencatat data i. Mengumpulkan bahan-bahan percobaan j. Mengklasifikasi dan mengorganisasi bahan-bahan k. Memodifikasi alat l. Membaca alat m. Mengkalibrasi alat n. Menggambar diagram dan grafik o. Menganalisis data p. Menarik kesimpulan dari data q. Menulis laporan percobaan r. Menggambarkan dan menjelaskan eksperimen pada siapa saja s. Mengidentifikasi masalah lanjut untuk penelitian t. Membongkar, membersihkan, menyimpan, dan memperbaiki alat. Kegiatan-kegiatan dan hasil umum kerja laboratorium ini dapat dievaluasi dalam beberapa cara, seperti tes-tes praktek, menggunakan hal-hal yang tidak diketahui, tes-tes hasil belajar, pengamatan langsung dari teknik-teknik laboratorium, laporan-laporan tertulis, konferensi- konferensi individual dan kelompok.

5.2 Laporan Laboratorium

Laporan tertulis, merupakan suatu metode yang sering digunakan untuk mengevaluasi kemajuan dan pemahaman di lab, dan laporan ini harus diperiksa dengan cermat. Sering laporan tertulis menjadi suatu bentuk klise stereotyped yang menghilangkan nilainya sebagai suatu instrumen evaluasi. Setiap siswa diminta untuk menggunakan suatu bentuk baku yang meninggalkan sedikit kesempatan pada kreatifitas dan fleksibilitas. Karakteristik-karakteristik berikut dari laporan eksperimen baik mengarah pada item-item pokok yang diperlukan setelah meninggalkan ruangan untuk berinisiatif dan berkreasi pada diri siswa. Tipe laporan ini, siswa memulai dengan lembar kertas kosong. Jika dia menulis, dia menjaga di dalam criteria pemikiran seperti berikut. a. Pembaca dapat menceritakan dengan tepat apa yang siswa coba tentukan. b. Pembaca dapat melihat prosedur yang siswa gunakan untuk memperoleh jawaban pada masalah. Menggambarkan dengan jelas, ringkas, dan lengkap. c. Data yang dikumpulkan terorganisasi baik dan dapat dipahami dengan mudah. d. Semua pengukuran ditunjukkan dengan satuan-satuan yang tepat. e. Diagram, jika digunakan, dilabelkan dengan jelas dan hati-hati. Diagram hanya bermanfaat untuk membuat percobaan lebih jelas untuk pembaca. f. Grafik, jika digunakan, diberi judul, diberi label, dan digambarkan dengan rapi. Tujuan grafik adalah untuk menunjukkan hubungan antara data yang diperoleh, sehingga kesimpulan dapat ditarik. g. Kesimpulan harus menjawab masalah, menggunakan data yang diperoleh dari percobaan. h. Laporan harus membantu siswa, dalam mereviu pelajaran, menghafal dengan tepat tentang percobaan apa dan kesimpulan apa yang dicapai. i. Kriteria utama untuk evaluasi laporan percobaan ini adalah: apakah laporan ditulis cukup jelas orang yang tidak diberitahu dapat membacanya, mengetahui dengan tepat apa yang dicoba, bagaimana percobaan dilakukan, dan kesimpulan apa yang dicapai, dan jika perlu, dapatkah dia menduplikasi percobaannya sendiri, menggunakan laporan sendiri sebagai suatu pedoman?

5.3 Mencatat Performansi Siswa