PENDAHULUAN Peran UNICEF Dalam Implementasi Konvensi Hak Anak PBB Di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN

A . Latar Belakang Pada awalnya, organisasi yang disebut “Organisasi Darurat” ini terbentuk dikarenakan pengaruh yang besar dari perang dunia kedua. Oleh karena itu, lembaga yang resmi berdiri pada tanggal 11 Desember 1946 ini merupakan organisasi yang didirikan untuk menjaga dan melindungi anak-anak dari segala peperangan dan juga diskriminasi terhadap anak-anak. Organisasi yang diberi nama UNICEF,United International Children’s Fund, merupakan organisasi yang bernaung dalam PBB dan merupakan organisasi global yang bekerja ,terutama untuk anak-anak. 1 Secara umum unicef merupakan organisasi yang membantu anak-anak dalam mendapatkan perhatian dan perawatan yang dibutuhkan ketika mereka kecil karena tanpa didasari perhatian dan kasih sayang seseorang anak dapat mengalami Oleh didasari rasa kemanusian dan peduli atas anak-anak secara global, UNICEF mengembangkan pergerakannya keseluruh belahan dunia seperti Afrika ; Amerika ; Timur tengah dan AsiaIndonesia. Khusus bagi Indonesia UNICEF sudah menujukan rasa kepeduliannya dengan membantu korban-korban anak- anak bencana alam yang sudah terjadi di Indonesia,seperti;bencana Tsunami ; bencana gempa di nias ; bencana lumpur lapindo ;dll.Menyusul dengan banyaknya Bencana alam di Indonesia, banyak juga bantuan yang datang dari dunia internasional melalui organisasi tersebut. 1 http:www.unicef.orgabout Universitas Sumatera Utara keterbelakangan mental dan moral. Hal tersebut sudah banyak terjadi di Indonesia, khusus diIndonesia kebanyakan anak mengalami ketidakadilan dalam mendapatkan haknya.Kebanayakan orangtua memperlakukan anak-anaknya dengan didikan yang keras dan tidak dipenuhi dengan kasih sayang.karena secara daya pikir bahwa kasih sayang orangtua tidak lepas dalam mendidik anak-anaknya. Karena untuk pola pikir kebanyakan orangtua,dengan memberikan segala keperluan yang diperlukan anaknya maka mereka sudah membahagiakan anak-anaknya, akan tetapi pola pikir sangat salah. Oleh didasari kurangnya kepedulian tersebut banyak juga anak-anak yang dipaksa untuk bekerja dibawah umur,dengan pekerjan seperti “mengamen” ; berjualan ; bahkan buruh kasar. Padahal sesuai salah satu salah satu Undang – undang bahwa yang dikatakan “Anak adalah setiap orang berumur dibawah 18 tahun” jadi tidak diperbolehkan untuk bekerja secara kasar. 2 2 Undang – Undang Nomor 13 tahun 2003,tentang ketenagakerjaan Republik Indonesia. Melainkan berhak mendapatkan pendidikan Sembilan tahun, seperti yang diprogramkan pemerintah RI. Selain itu keterpurukan mutu pendidikan dan moral yang sekarang ini di alami Indonesia juga berpengaruh bagi anak-anak karena dengan kesalahan pendidikan yang dialami oleh mereka, maka anak-anak juga akan tumbuh dengan pendidikan dan moral yang buruk. Oleh karena kurangnya kepedulian kita ,maka organisasi anak dunia ini bergerak untuk bertujuan untuk membantu anak-anak yang ada di Indonesia, sesuai dengan perjanjian yang dibuat disemua Negara untuk anak-anak , dalam konvensi PBB tentang hak-hak anak. Maka dalam hal itu UNICEF memastikan agar setiap anak yang sebagai salah satu aspek pembangun bangsa memperolehkan perlakuan khusus untuk dilindungi dan di perhatikan oleh suatu Negara . Universitas Sumatera Utara B . Perumusan Masalah Berpijak pada uraian – uraian latar belakang permasalahan diatas maka pokok permasalahan dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana Peranan UNICEF menurut hukum Internasional ? 2. Bagaimana Peranan konvensi hak anak-anak PBB di Indonesia ? 3. Bagaimana Pandangan UNICEF dalam Implementasi Convention on the Rights of child di indonesia? C . Tujuan dan Manfaat Penelitian Secara rinci tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui Peran UNICEF menurut hukum internasional diIndonesia. 2. Untuk mengetahui Konvensi Hak anak dalam UU perlindungan hak anak No 23 Tahun 2002. 3. Untuk memperoleh informasi dan mengetahui mengenai hal-hal yang dilakukan UNICEF dalam menangani masalah bencana alam yang kian terjadi terhadap anak-anak di Indonesia. Universitas Sumatera Utara Sedangkan yang menjadi manfaat teoritis dari penulisan skripsi ini antara lain: 1. Sebagai bahan informasi bagi para akademis maupun sebagai bahan perbandingan bagi penelitian lebih lanjut. 2. Untuk menambah pengetahuan dalam hukum internasional Secara praktis, penulisan skripsi ini diharpkan memberikan manfaat sebagai berikut : 1. Menambah bahan referensi pada perpustakan falkutas hukum universitas sumatera. 2. Masukan bagi praktisi hukum dalam pembahasan mengenai peranan suatu organisasi internasional dalam memerangi ketidakpedulian terhadap anak- anak dan perlindungan hukumnya , terutama di Indonesia. D . Keaslian Penulisan Skripsi ini merupakan karya tulis yang asli. Belum ada penulis yang menulis skripsi tentang hal yang sama, yaitu tentang Peranan UNICEF dalam implementasi konvensi hak anak PBB di Indonesia. Khususnya untuk yang terdapat di falkutas hukum universitas sumatera utara medan, keaslian penulisan ini ditunjukan dengan adanya penegasan dari pihak administrasi bagianjurusan hukum internasional. Universitas Sumatera Utara E . Tinjauan Kepustakaan Judul skripsi ini berjudul “Peranan UNICEF dalam implementasi konvensi hak anak PBB di Indonesia.”. Untuk menghindari keragu-raguan pada bab-bab selanjutnya maka terlebih dahulu pengertian judul diatas secara umum. Hubungan yang terjadi antara UNICEF dengan indonesia dalam Perlindungan hak anak merupakan suatu cara untuk memerangi diskriminasi terhadap anak-anak dari berbagai aspek social. Perlindungan anak adalah segala kegiatan yang dilakukan untuk menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya Sesuai Konvensi Hak Anak PBB agar dapat hidup, tumbuh,berkembang dan berpartisipasi secara optimal dengan harkat dan martabat kemanusian serta mendapat perlindungan dari diskriminasi. Judul ini membahas juga mengapa Indonesia dapat bekerjasama dengan UNICEF dalam melindungi dan memelihara anak-anak di Indonesia yang kurang mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari masyarakat umum. Serta membahas sejauhmana pencapaian hasil kerjasama yang sudah terbentuk antara UNICEF dengan Indonesia sesuai Kovensi hak anak dan UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Hak Anak. Berdasarkan ini ,maka penulisan ini hanya menelaah Peranan UNICEF dalam Implementasi Konvensi hak anak PBB dengan didasari hukum internasional. Universitas Sumatera Utara F . Metode Penelitian Penulisan skripsi ini mengunakan metode penelitian hukum normatif karena dalam penelitian yang dilakukan penulis untuk penulisan skripsi ini penulis mendasarkan pada data sekunder yang berasal dari data kepustakaan. Bahan pustaka di bidang hukum yang penulis gunakan sesuai dengan ketentuan bahan-bahan dasar suatu penelitian , terdiri : 1. Bahan hukum primer berupa konvensi-konvensi ,undang-undang khusus anak terutama undang-undang perlindumgan anak No 23 Tahun 2002. 2. Bahan hukum skunder ,yaitu tulisan-tulisan atau karya-karya para ahli hukum dalam buku-buku teks,makalah internet dan lain-lain yang relevan dengan masalah penelitian. 3. Bahan hukum tersier,yaitu bahan-bahan yang dapat dipergunakan untuk membantu bahan hukum primer dan sekunder ,antara lain kamus-kamus hukum . G . Sistematika Penulisan Secara keseluruhan penulisan ini terbagi dalam lima bab yang masing- masing bab terdiri dari sub bab yang dikembangkan jika memerlukan pembahasan yang lebih terperinci : 1.

Bab I : PENDAHULUAN