li
pH yang lain. Jadi pH optimal zat warna remazol brilliant blue R pada pH 4 dengan zat warna yang teradsorpsi sebanyak 1,7762 mgg. Dari kedua kurva tersebut dapat
disimpulkan bahwa pH dapat mempengaruhi hasil dari proses adsorpsi.
4.2 Optimasi Waktu Kontak Adsorpsi Serat Daun Nanas Terhadap Larutan Zat Warna
Remazol Yellow FG dan Remazol Brilliant Blue R
Waktu kontak merupakan waktu yang digunakan selulosa daun nanas untuk mengadsorp zat warna remazol yellow FG dan remazol brilliant blue R. Sebelum
mengukur absorbansi larutan zat warna tekstil, terlebih dahulu dilakukan pembuatan kurva kalibrasi. Pembuatan kurva kalibrasi dilakukan pada konsentrasi 0, 5, 10, 25, 40,
60 dan 80 ppm. Hasil data yang diperoleh ditunjukkan pada Lampiran C.2 halaman 81.
Gambar 4.4 Kurva hubungan antara waktu kontak menit dengan adsorptivitas mgg zat warna remazol yellow FG
Gambar 4.4 menunjukkan bahwa zat warna remazol yellow FG yang teradsorpsi pada waktu kontak 5 menit sebesar 6,5469 mgg. waktu kontak 10, 40 dan
2 4
6 8
20 40
60 80
100 120
140
Ads orp
tivi tas
mg g
Waktu kontak menit 37
lii
80 menit berturut-turut memberikan hasil 5,8693 mgg; 6,6938 mgg dan 6,9306 mgg. Waktu kontak 120 menit adsorptivitasnya mengalami kenaikan sebesar 7,0693 mgg.
Pada waktu kontak 10 menit mengalami penurunan adsorptivitas, karena adsorben belum maksimal dalam menyerap zat warna. Dari hasil penelitian didapatkan waktu
kontak optimal pada waktu 80 menit, karena selisih adsorptivitas pada waktu 80 menit dengan 120 menit kecil.
Gambar 4.5 Kurva hubungan antara waktu kontak menit dengan adsorptivitas mgg zat warna remazol brilliant blue R
Gambar 4.5 menunjukkan bahwa zat warna remazol brilliant blue R yang teradsorpsi pada waktu kontak 5 dan 10 menit sebesar 0,2187 mgg. Waktu kontak 40,
80 dan 120 menit berturut-turut memberikan hasil 0,4843 mgg; 0,7343 mgg dan 0,1875 mgg. Dari kurva dapat diketahui bahwa waktu kontak optimal terjadi pada
waktu 80 menit. Pada saat waktu kontak 120 menit daya serap mengalami penurunan, karena terlalu lamanya kontak fisik antara zat warna dengan selulosa mengakibatkan
zat warna terlepas kembali ke dalam larutan. Hal ini menyebabkan jumlah zat warna
0.2 0.4
0.6 0.8
20 40
60 80
100 120
140
Adsor pti
vit as mg
g
Waktu kontak menit 38
liii
yang terukur semakin besar, yang mengindikasikan daya serapnya juga menurun, sebagaimana hasil penelitian Hastuti et al., 2012.
4.4 Optimasi Konsentrasi Adsorpsi Serat Daun Nanas Terhadap Larutan Zat Warna