Konseptual Kerangka Teoritis dan Konseptual

f. Petugas Pemasyarakatan adalah Pegawai Negeri Sipil yang melaksanakan tugas dibidang Pemasyarakatan. 24

E. Sistematika Penulisan

Agar dapat mempermudah pemahaman penulis terhadap penulisan skripsi ini secara keseluruhan, maka disajikan sistematikan penulisan sebagai berikut:

I. PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan secara garis besar mengenai latar belakang, permasalahan, dan ruang lingkup, tujuan dan kegunaan penulisan, kerangka teoritis dan konseptual, serta sistematika penulisan.

II. TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini berisi telaah kepustakaan seperti Penegakan Hukum Pidana, Tahap-Tahap Penegakan Hukum Pidana, Sistem Pembinaan Pemasyarakatan, Pengertian dan Tujuan Hukum Penintensier, Pengertian Lembaga Pemasyarakatan, Tugas dan Kewajiban Petugas Pemasyarakatan, Sistem Keamanan, Pengetian Hak dan Kewajiban Warga Binaan.

III. METODE PENELITIAN

Bab ini membahas tentang langkah-langkah atau cara-cara yang dipakai dalam rangka pendekatan masalah, serta tentang sumber-sumber data, pengumpulan data dan analisis data. 24 Pasal 1 ayat 3 Permenkumham No.6 Tahun 2013 tentang Tata Tertib Lembaga Pemasyarakatan Dan Rumah Tahanan Negara.

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini merupakan hasil dari penelitian tentang berbagai hal yang menjadi permasalahan dalam skripsi ini yang akan dijelaskan tentang penegakan hukum pidana narapidana yang melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan. Mencari tahu bagaimana penegakan hukum pidana narapidana yang melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan serta, untuk mengetahui bagaimanakah pelaksanaan pembinaan berdasarkan peraturan Lembaga Pemasyarakatan terhadap narapidana yang melarikan diri.

V. PENUTUP

Bab ini memuat simpulan dari kajian penelitian yang merupakan fokus bahasan mengenai penegakan hukum pidana terhadap narapidana yang melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan.serta saran-saran penulis terkait dengan masalah yang dibahas.

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Umum Penegakan Hukum Pidana

1. Pengertian Dan Teori Penegakan Hukum Pidana Penegakan hukum merupakan suatu persoalan yang dihadapi oleh setiap masyarakat. Perkataan penegakan hukum berarti melaksanakan ketentuan didalam masyarakat. Proses penegakan hukum pada kenyataannya memuncak pada pelaksanaannya oleh para pejabat penegak hukum itu sendiri. Dalam hukum pidana, penegakan hukum sebagaimana dikemukankan oleh Kadri Husin adalah suatu sistem pengendalian kejahatan yang dilakukan oleh lembaga kepolisian, kejaksaan, pengadilan dan lembaga pemasyarakatan. 26 Menurut pendapat Soerjono Soekanto menyatakan: “Penegakan hukum adalah kegiatan menyerasikan hubungan nilai-nilai yang terjabarkan didalam kaedah- kaedah yang mantap dan mengejawantah dan sikap tindak sebagai rangkaian penjabaran nilai tahap akhir, untuk menciptakan, memelihara, dan mempertahankan kedamaian pergaulan hidup”. 27 Soerjono Soekanto, menyatakan bahwa penegakan hukum sebagai suatu proses pada hakikatnya merupakan penerapan diskresi yang menyangkut membuat keputusan yang tidak secara ketat 26 Ishaq. Dasar – Dasar Ilmu Hukum, Jakarta, Sinar Grafika, 2012, hlm. 244 27 Soerjono Soekanto, Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Penegakan Hukum, Jakarta, Raja Grafindo Persada,1993. hlm. 3.

Dokumen yang terkait

Harga Diri Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kelas IIA Tanjung Gusta Medan

26 227 125

Perempuan di Lembaga Pemasyarakatan ( Studi Deskriptif : Perempuan di Lembaga Pemasyarakatan)

0 56 127

Kedudukan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Sebagai Sub Sistem Peradilan Pidana (SPP)

11 104 86

Pengawasan Pemberian Remisi Terhadap Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Dihubungkan Dengan Tujuan Sistem Pemasyarakatan

5 32 141

UPAYA PENANGGULANGAN TERHADAP NARAPIDANA SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA NARKOTIKA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN (Studi pada Lembaga Pemasyarakatan Rajabasa Bandar Lampung)

1 7 41

KONFLIK ANTAR ANGGOTA NARAPIDANA SELAMA DI DALAM LEMBAGA PEMASYARAKATAN (Studi pada Lembaga Pemasyarakatan Kelas I, Rajabasa, Bandar Lampung)

2 21 78

PERANAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN NARAPIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (STUDI DI Peranan Lembaga Pemasyarakatan Dalam Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkotika (Studi Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Sragen).

0 0 13

PERANAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN NARAPIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (STUDI DI Peranan Lembaga Pemasyarakatan Dalam Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkotika (Studi Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Sragen).

0 1 19

Pembinaan Lembaga Pemasyarakatan Terhadap Narapidana Narkoba (Studi Lembaga Pemasyarakatan Kelas II-A Bukittinggi).

0 0 6

PENEGAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP NARAPIDANA YANG MELAKUKAN PENGANIAYAAN DI DALAM LEMBAGA PEMASYARAKATAN (Studi Pada Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Bandarlampung)

0 0 16